TEMPO.CO, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat pergerakan penumpang dan kendaraan yang didominasi mobil pribadi mengalami peningkatan pada periode angkutan Hari Raya Idul Adha, khususnya di lintas penyeberangan Merak-Bakauheni.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan volume penumpang dan kendaraan yang naik kapal feri mengalami peningkatan 20-30 persen dibandingkan dengan hari normal. Hal ini sesuai prediksi, karena periode libur Hari Raya Idul Adha yang bertepatan dengan long weekend.
"Peningkatan volume penumpang dan kendaraan terjadi pada puncak arus berangkat mulai Rabu 29 Juli 2020 hingga Kamis 30 Juli 2020 malam," kata Shelvy dalam siaran pers, Jumat 31 Juli 2020.
Dia menuturkan dari Pelabuhan Merak, peningkatan tren penumpang pejalan kaki, sepeda motor dan mobil pribadi terjadi pada sore hingga dini hari. Pengguna jasa khususnya di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, diimbau agar membeli tiket via daring ferizy.com maksimal 5 jam sebelum keberangkatan.
Pada saat puncak arus keberangkatan, lanjutnya, terjadi peningkatan volume yang signifikan khususnya kendaraan dikarenakan dominasi pengguna jasa yang menyeberang di waktu malam hingga dini hari. Selain itu, masih terdapat pengguna jasa yang belum memiliki tiket ketika sampai di pelabuhan sehingga pelayanan di toll gate menjadi terhambat.
Data produksi mencatat, jumlah total penumpang yang menyeberang dari Merak menuju Bakauheni pada Kamis pagi hingga Jumat pagi tercatat sebanyak 46.688 orang atau naik 147 persen dibandingkan dengan realisasi periode sama Idul adha tahun lalu sebanyak 31.677 orang.
Sementara, sepeda motor sebanyak 6.889 unit atau naik 240 persen dibandingkan realisasi periode sama Idul adha tahun lalu sebanyak 2.867 unit.