TEMPO.CO, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan adanya kenaikan trafik penyeberangan sebesar 30 persen pada periode Idul Adha, akhir pekan ini. "Hari Raya Idul Adha bertepatan dengan long weekend. Diperkirakan akan terjadi kenaikan trafik hingga 30 persen dibanding hari normal," ujar Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi dalam konferensi video, Rabu, 29 Juli 2020.
Prediksinya, kata Ira, akan terjadi peningkatan signifikan pada kendaraan roda dua, kurang lebih 2.800 unit, khususnya di empat pelabuhan utama. Untuk menjamin kelancaran layanan penyeberangan pada periode tersebut, Ira memastikan kapasitas terpasang kapal juga memadai, khususnya di pelabuhan utama Merak, Bakauheni, Ketapang dan Gilimanuk.
Dengan asumsi kenaikan trafik 30 persen dibanding hari normal akibat pandemi Covid-19, dipastikan kapasitas muatan kapal yang terpasang memadai, sekitar 44,75 persen.
Pada periode layanan Angkutan Hari Raya Idul Adha tahun ini, ASDP juga akan menerapkan proses screening di sejumlah titik akses jalan menuju pelabuhan yang berperan untuk memastikan bahwa pengguna jasa sudah memiliki tiket. Dengan demikian, penumpukan kendaraan di area toll gate pelabuhan dapat dihindari.
"Kami akan menempatkan personil di lapangan, yang bertugas menyaring pengguna jasa yang belum bertiket agar tidak langsung masuk ke area pelabuhan atau menyaring pengguna jasa yang datang tapi tidak sesuai jam keberangkatannya atau tidak sesuai data identitas yang tertera di e-ticket. Kita akan filter, sehingga tidak akan menimbulkan antrian di pelabuhan," tuturnya.