Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Impor Sampah Ilegal, Direktur Perusahaan Ini Mengadu ke DPR

image-gnews
Seorang warga memilah tumpukan sampah plastik impor sekitar rumahnya di Desa Bangun di Mojokerto, Jawa Timur, 19 Juni 2019. Awal Juli 2019, Bea Cukai Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, menemukan delapan kontainer berisi kertas bekas (waste paper) yang terkontaminasi sampah rumah tangga dan sampah spesifik atau limbah berbahaya dan beracun (B3) dari Australia. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Seorang warga memilah tumpukan sampah plastik impor sekitar rumahnya di Desa Bangun di Mojokerto, Jawa Timur, 19 Juni 2019. Awal Juli 2019, Bea Cukai Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, menemukan delapan kontainer berisi kertas bekas (waste paper) yang terkontaminasi sampah rumah tangga dan sampah spesifik atau limbah berbahaya dan beracun (B3) dari Australia. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Keuangan PT Advance Recycle Technology Siska menangis dalam rapat dengan anggota Komisi Lingkungan Hidup DPR, Rabu, 15 Juli 2020. Dia menanyakan perihal perusahaannya yang belum kembali melakukan kegiatan produksi.

Sudah satu tahun perusahannya tidak bisa beroperasi seperti normal. "Apakah tidak ada pintu pengampuan buat Advance Recycle ini yang baru berdiri?" kata Siska dalam rapat dengar pendapat di Gedung DPR, Rabu, 15 Juli 2020. Rapat ini menghadirkan 16 importir bahan baku sampah plastik dan kertas.

Advance Recycle tak lain adalah perusahaan yang terjerat kasus impor sampah ilegal scrap plastik yang terkontaminasi Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Kasus yang menimpa Advance Recycle bermula pada Juni 2020.

Saat itu, Direktorat Bea Cukai Kementerian Keuangan menemukan adanya 24 kontainer tidak lazim di Kawasan Berikat Tangerang, Banten. Kontariner masuk tanpa Persetujuan Impor (PI) dari Kementerian Perdagangan.

Penemuan ini dilaporkan ke Direktorat Jenderal Penegakan Hukum KLHK. Hasilnya, dua orang ditetapkan sebagai tersangka. Pertama LSQ sebagai komisaris Advance Recycle dan KWL sebagai direktur. Keduanya adalah warga negara Singapura.

Hampir satu tahun sudah kasus ini terjadi dan sudah naik ke Kejaksaan Agung. Tapi, kata Siska, belum ada kejelasan soal nasib produksi di perusahaannya. Proses produksi menang dihentikan sementara sampai kasus ini selesai.

Walhasil, Siska mengatakan perusahaannya kini tak lagi menuai penghasilan. Tapi, kata dia, perusahaan tetap berupaya mempertahankan para pegawai mereka. "Untuk orang-orang yang masih membutuhkan nafkah," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam rapat ini, Siska pun kembali menceritakan kasus ini dari versinya. Advance Recycle berdiri Januari 2018. Para Maret 2019, mereka mendapatkan fasilitas Kawasan Berikat Tangerang, Banten.

Saat itu, kata Siska, dia mendapatkan informasi dari Kepala Seksi Pelayanan Ditjen Bea Cukai Tangeran. Informasinya yaitu Lartas (larangan terbatas) untuk persetujuan impor di kawasan berikat bisa ditunda dan diurus belakangan. "Itu info yang saya terima," kata dia,

Belakangan, Siska baru mengetahui bahwa persetujuan impor tetap dibutuhkan untuk kawasan berikat sekalipun. Sehingga dia buru-buru mendapatkan rekomendasi KLHK, sebagai salah satu persyaratan PI. Belum kelar proses penerbitan PI, 24 kontainer Advance Recycle keburu masuk Pelabuhan Tanjung Priuk, Jakarta.

Kepada anggota komisi, Siska memastikan bahwa tindakan itu bukanlah dilakukan atas kesengajaan. Siska mengacu pada informasi yang diterima dari Bea Cukai Tangerang. "Tapi kami ditimpa hukuman yang luar biasa," kata dia.

Sehingga Siska pun memohon kepada anggota komisi agar perusahaannya diberi kesempatan sekali lagi untuk berproduksi. Menanggapi hal tersebut, pimpinan rapat yang juga Ketua Komisi DPR Sudin mengatakan hal itu adalah urusan pemerintah. "Kami ini pengawasan," kata dia.

Sudin tetap berjanji akan membahas persoalan ini terlebih dahulu dengan anggota lainnya. Tapi untuk kasus hukum, politikus PDI Perjuangan ini tidak ingin ikut campur. "Kami tak boleh intervensi kasus hukum," kata dia.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

1 jam lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani ketika ditemui di Kemenko Marves pada Selasa, 22 Agustus 2033. TEMPO/Riri Rahayu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.


Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

6 jam lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024


8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

21 jam lalu

Ilustrasi Selamatkan Dunia dari Sampah Plastik. shutterstock.com
8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.


Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

22 jam lalu

Tumpukan peti kemas di Pelabuhan New Priok Container Terminal One (NPCT1) Jakarta, Kamis, 22 Februari 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terjadi penurunan ekspor dan impor pada Januari 2024. Nilai ekspor Januari 2024 turun jika dibandingkan bulan sebelumnya pada Desember 2023 yang sebesar 22,39 USD miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

23 jam lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

23 jam lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.


DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

1 hari lalu

Aktivis dari Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi teatrikal terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana (KemenLHK) Jakarta, Jumat, 20 Oktober 2023. Mereka mendesak pemerintah menindak perusahaan yang terindikasi terlibat dalam karhutla. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) mengungkapkan bahwa sejak Januari hingga September 2023 sebanyak 184.223 titik api di Indonesia dengan luasan terbakar seluas 642.099,73 hektar. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

UU No. 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya yang telah berusia 34 tahun menjadi alasan dilakukan revisi.


Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

1 hari lalu

Warga menggiling biji kopi Robusta  petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.


4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

1 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan rumah. Freepik.com/Rawpixel.com
4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.


DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

2 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

DPR Amerika Serikat pada Sabtu, 20 April 2024, mendukung lolosnya paket bantuan keamanan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan total senilai USD95 miliar