Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Lebih Dekat 13 Manajer Investasi Tersangka Jiwasraya

image-gnews
Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya di kawasan Harmoni, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya di kawasan Harmoni, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

4. PT Millenium Capital Management
Milenium Capital Management merupakan anak usaha dari Oakwood Capital Management dengan kepemilikan saham 99 persen. Perseroan telah memiliki izin usaha sebagai manajer invetasi sejak tahun 2003.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun modal dasar Millenium Rp100 miliar dan modal disetor Rp28 miliar. Perseroan tercatat hanya memiliki 5 produk reksa dana dengan total NAB Rp279,411 miliar.

5. Prospera Aset Manajemen
Prospera Aset Manajemen dimiliki oleh Dana Pensiun Lembaga Katolik Yadapen dengan kepemilikan saham 89 persen, sedangkan sisanya dimiliki perseorangan.

Perseroan memiliki modal dasar dan modal disetor masing-masing Rp25 miliar. Izin usahanya sebagai manajer investasi terbit pada tahun 2005. Perseroan memiliki 18 produk reksa dana dengan total dana kelolaan Rp1,52 triliun.

6. PT MNC Asset Management
MNC Asset Management merupakan bagian dari MNC Group. Perseroan memiliki modal dasar Rp300 miliar dan modal disetor Rp75 miliar. Izin usaha yang dimiliki sebagai MI sejak tahun 2000. OJK mencatat MNC Asset Management memiliki 44 produk reksa dana dengan total NAB Rp4,25 triliun.

7. PT Maybank Asset Management
Maybank Asset Management merupakan perusahaan patungan Maybank Asset Management Sdn Bhd dan Koperasi Jasa Mitra Anugerah Makmur. Perseroan memiliki modal dasar Rp200 miliar dan modal disetor Rp72 miliar.

Izin usaha yang dimiliki sebagai MI diperoleh sejak tahun 2002. Maybank Asset Management memiliki 47 produk reksa dana dengan total NAB Rp6,24 triliun.

8. PT GAP Capital
Kepemilikan GAP Capital saat ini mayoritas dipegang oleh PT Mahameru Kencana Abadi sebesar 75 persen dan Muhamad Kerry Adrianto Riza sebesar 25 persen. Perseroan memiliki modal dasar Rp100 miliar dan modal disetor Rp25 miliar. Izin usaha sebagai MI sejak 2011. GAP Capital memiliki 10 produk reksa dana dengan total NAB Rp391,76 miliar.

9. PT Jasa Capital Asset Management
Jasa Capital Asset Management dimiliki oleh Koperasi Simpan Pinjam Jasa 60 persen dan PT Jasa Prima Investa 40 persen. Perseroan memiliki modal dasar Rp100 miliar dan modal disetor Rp25 miliar. Izin usaha sebagai MI sejak 2002.

Jasa Capital Asset Management memiliki 7 produk reksa dana dengan total NAB Rp417,53 miliar.

10. PT Corfina Capital
Corfina Capital memegang izin usaha sebagai MI sejak Maret 2003. Perseroan memiliki modal dasar Rp50 miliar dan modal disetor Rp25 miliar. PT Anugrah Surya Semesta memegang 84 saham perseroan dan sisanya 15 persen oleh PT Finansia Pacifica Raya sebesar 15 persen. Corfina Capital memiliki 12 produk dengan total NAB Rp872,45 miliar.

11. PT Tresure Fund Investama
Treasure Fund Investama dimiliki oleh PT Dwimakmur Karya Investa dengan kepemilikan 98 persen dan sisanya perorangan. Perseroan tercatat memiliki modal dasar Rp100 miliar dan modal disetor Rp25 miliar.

Adapun izin usaha sebagai manajer investasinya telah dikantongi sejak tahun 2004. OJK mencatat Treasure Fund hanya memiliki 3 produk reksa dana dengan total dana kelolaan Rp599,49 miliar.

12. Sinarmas Asset Management
Sinarmas Asset Management memiliki modal dasar Rp100 miliar dan modal disetor Rp50 miliar. Izin usaha yang dimiliki sebagai Manajer Investasi (MI) sejak tahun 2012. OJK mencatat Sinarmas Asset Management memiliki 148 produk reksa dana dengan total NAB Rp19,20 triliun.

13. PT Pool Advista Aset Manajemen
Pool Vista Aset Manajemen yang sebelumnya bernama PT Kharisma Aset Manajemen memiliki modal dasar Rp260 miliar dan modal disetor Rp58 miliar. Izin usaha yang dimiliki sebagai Manajer Investasi (MI) sejak tahun 2009. OJK mencatat Pool Advista Aset Manajemen memiliki 18 produk reksa dana dengan total NAB Rp741,55 miliar.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harvey Moeis Diperiksa Kejaksaan Agung, Mobil Tahanan Disiapkan Sejak Sore

14 jam lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (kiri) mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024.  Humas Kejagung
Harvey Moeis Diperiksa Kejaksaan Agung, Mobil Tahanan Disiapkan Sejak Sore

Mobil tahanan berwarna hijau itu sudah terparkir sejak sore pukul 17.00 di depan Gedung Kartika, tempat Harvey Moeis dan enam saksi diperiksa.


Harvey Moeis Jadi Tersangka ke-16 dalam Kasus Korupsi PT Timah, Ini Perannya

19 jam lalu

Sandra Dewi dan Harvey Moeis. Instagram.
Harvey Moeis Jadi Tersangka ke-16 dalam Kasus Korupsi PT Timah, Ini Perannya

Suami aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis ditangkap dalam kasus dugaan korupsi timah setelah Kejaksaan Agung tangkap crazy rich PIK Helena Lim.


Harvey Moeis Bergeming Usai Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Timah, Ditahan di Rutan Salemba

1 hari lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adil Al Hasan
Harvey Moeis Bergeming Usai Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Timah, Ditahan di Rutan Salemba

Harvey Moeis bergeming ketika keluar dari Gedung Kartika di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu malam, 27 Maret 2024.


Profil Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi yang Ditahan Kejagung Terkait Kasus Timah

1 hari lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (kiri) mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adil Al Hasan
Profil Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi yang Ditahan Kejagung Terkait Kasus Timah

Suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis ditahan Kejagung terkait kasus korupsi tata niaga timah.


Kejaksaan Agung Tetapkan Harvey Moeis Tersangka Dugaan Korupsi Tata Niaga Timah dan Langsung Ditahan

1 hari lalu

Suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis mengenakan rompi tahanan berwarna pink setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022, di Gedung Kejagung, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adil Al Hasan
Kejaksaan Agung Tetapkan Harvey Moeis Tersangka Dugaan Korupsi Tata Niaga Timah dan Langsung Ditahan

Kejaksaan Agung menetapkan pengusaha sekaligus suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis sebagai tersangka kasus korupsi tata niaga timah.


Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

1 hari lalu

Tersangka kasus jual beli emas Antam 1,1 triliun, Budi Said mengenakan baju tahanan berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. Kejaksaan Agung menetapkan crazy rich Surabaya Budi Said sebagai tersangka kasus permufakatan jahat pembelian emas Antam. Budi Said diduga bekerja sama dengan pegawai Antam Butik 1 Surabaya untuk membeli emas logam mulia dengan harga lebih murah. Akibatnya, PT Antam ditaksir merugi hingga Rp 1,1 triliun. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

Rekayasa jual beli emas Antam Budi Said berujung ditetapkan crazy rich Surabaya ini sebagai tersangka. Sebelumnya sempat dimenangkan PN Surabaya.


Jadi Tersangka Korupsi PT Timah, Helena Lim Irit Bicara

2 hari lalu

Helena Lim, sosialita yang dijuluki Crazy Rich Ibu Kota. Namanya diperbincangkan lantaran sudah mendapatkan vaksin Covid-19 jatah tenaga kesehatan yang diperoleh di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada 2 Februari 2021. Facebook
Jadi Tersangka Korupsi PT Timah, Helena Lim Irit Bicara

Kejaksaan Agung menetapkan konglomerat Helena Lim sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi tata niaga komoditas timah


Kejaksaan Agung Tetapkan Helena Lim Tersangka Dugaan Korupsi di PT Timah Tbk

2 hari lalu

Helena Lim. Instagram
Kejaksaan Agung Tetapkan Helena Lim Tersangka Dugaan Korupsi di PT Timah Tbk

Helena Lim ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata niaga timah di PT Timah Tbk pada 2015-2022.


Praperadilan Dugaan Korupsi Crazy Rich Surabaya Budi Said Ditolak PN Jaksel, Ini Kronologi Kasusnya dengan Antam

2 hari lalu

Tersangka kasus jual beli emas Antam 1,1 triliun, Budi Said mengenakan baju tahanan berjalan menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. Kejaksaan Agung menetapkan crazy rich Surabaya Budi Said sebagai tersangka kasus permufakatan jahat pembelian emas Antam. Budi Said diduga bekerja sama dengan pegawai Antam Butik 1 Surabaya untuk membeli emas logam mulia dengan harga lebih murah. Akibatnya, PT Antam ditaksir merugi hingga Rp 1,1 triliun. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Praperadilan Dugaan Korupsi Crazy Rich Surabaya Budi Said Ditolak PN Jaksel, Ini Kronologi Kasusnya dengan Antam

Kasus jual beli emas antara Budi Said dan Antam berujung kasus korupsi. Begini kronologinya sampai permohonan praperadilan ditolak PK Jaksel.


Kasus Dugaan Fraud LPEI, KPK dan Kejaksaan Agung Adu Cepat?

3 hari lalu

Logo LPEI
Kasus Dugaan Fraud LPEI, KPK dan Kejaksaan Agung Adu Cepat?

KPK dan Kejaksaan Agung terkesan saling adu cepat dalam menangani kasus dugaan fraud pemberian fasilitas kredit LPEI