Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beroperasi Terbatas, Agen Travel Mulai Tawarkan Layanan Wisata

image-gnews
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama meninjau objek wisata Water Blow di Nusa Dua, Bali, Selasa, 16 Juni 2020. Dalam kunjungan tersebut, Wishnutama mengecek persiapan protokol kesehatan sejumlah objek wisata dan hotel menjelang penerapan normal baru dalam sektor pariwisata. Foto: Johannes P. Christo
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama meninjau objek wisata Water Blow di Nusa Dua, Bali, Selasa, 16 Juni 2020. Dalam kunjungan tersebut, Wishnutama mengecek persiapan protokol kesehatan sejumlah objek wisata dan hotel menjelang penerapan normal baru dalam sektor pariwisata. Foto: Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para agen wisata dan pengelola perhotelan mulai bergerak memburu pengguna jasa di tahap awal pembukaan lokasi wisata, setelah lama ditutup akibat pandemi. Pada masa tatanan kegiatan bisnis baru atau new normal, pemerintah masih membatasi kegiatan pelancongan hanya untuk wisatawan domestik.

Wakil Ketua sekaligus Kepala Bidang Organisasi dan Hubungan Antar Lembaga Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo), Anton Sumarli, mengatakan belum sampai 10 persen dari total anggota organisasinya yang mulai menyediakan jasa paket perjalanan.

"Sudah ada yang menawarkan perjalanan untuk Oktober nanti, tapi masih gambling alias sambil memantau minat pasar," ucapnya kepada Tempo, Kamis 25 Juni 2020.

Para agen, kata dia, umumnya bisa menyiapkan perjalanan dengan berbagai varian angkutan. Namun, perjalanan darat kini lebih dominan karena masyarakat masih melancong ke destinasi jarak dekat. "Di awal begini, penggunaan jasa kami cenderung untuk wisata dalam pulau, misalnya Jakarta-Yogyakarta," ucapnya.

Astindo yang berisi lebih dari seribu entitas agen wisata aktif, kata dia, juga sedang rutin berkumpul untuk membahas tren wisata baru. Terlebih, pemerintah mewajibkan protokol clean, health, and safety (CHS) di seluruh penjuru lokasi pelancongan. "Kami perlu data-data dari pemerintah daerah, soal minat dan tren perjalanan masyarakat, agar dapat membuat paket layanan yang sesuai era pandemi."

Wakil Ketua Umum Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA), Budijanto Ardiansyah, mengatakan baru sedikit segmen layanan yang bisa diaktifkan di fase awal penormalan wisata, contohnya tur kota untuk plesir lokal.

"Pemandu wisata jarak jauh belum bisa aktif, karena orang lokal biasanya tak butuh jasa itu," katanya. "Kami mencari peluang dengan paket yang memungkinkan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran, mengatakan mayoritas anggotanya masih berfokus menangani segmen aktivitas bisnis, seperti meeting dan perjalanan dinas pemerintah. Menurut dia, belum ada pergerakan tamu untuk perjalanan wisata. Kapasitas sebagian besar hotel, baik yang elit maupun kelas menengah ke bawah, pun belum dimaksimalkan karena tingkat permintaan yang kecil.

"Pemulihan demand segmen wisata ini menunggu demand transportasi juga," katanya. "Pasti bisa lebih aktif ketika masyarakat lebih berani bepergian."

Untuk memulihkan perekonomian sektor pariwisata, pemerintah sebelumnya mempromosikan paket wisata in-city atau lokal di daerah tingkat I dan tingkat II. Program itu menarik pelancong di daerah sendiri tanpa keluar kota.

Deputi Bidang Pariwisata Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Odo Manuhutu, mengatakan pembukaan wisata domestik baru diperluas jika dalam 1-3 bulan ke depan, itu pun jika kurva penyebaran Covid-19 menurun tajam.

FRANSISCA CHRISTY ROSANA | AHMAD FIKRI | PRIBADI WICAKSONO | BRAM SETIAWAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

22 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

1 hari lalu

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra saat pemungutan suara PKPU di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 17 Juni 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

1 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

1 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

1 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

1 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

2 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

2 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

2 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.