TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri sekaligus Presiden Bukalapak, Muhammad Fajrin Rasyid, resmi ditunjuk menjadi Direktur Digital PT Telekomunikasi Indonesia (Persero). Fajrin pun resmi hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan Telkom hari ini.
"Kalau presiden ada mas menteri, maka ini ada mas direksi," kata Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 19 Juni 2020.
Dalam konferensi pers ini, Fajrin pun juga belum banyak berkomentar. "Saya akan banyak komunikasi dulu dan mempelajari yang ada di perusahaan," kata dia.
Sejak Sabtu lalu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah membocorkan ihwal keputusan yang akan diambil dalam RUPST Telkom Telkom. Menurut dia, salah satu direksi yang akan dipilih merupakan generasi muda atau berusia di bawah 40 tahun.
"Makanya nanti Telkom salah satu direksinya, bocoran ini, salah satu direksinya berusia di bawah 40 tahun," kata Erick Thohir dalam diskusi virtual, 13 Juni 2020.
Adapun Fajrin tercatat lahir di Jakarta pada 11 September 1986. Sehingga, saat ini, ia baru berumur 33 tahun. Dikutip dari akun LinkedIn-nya, Fajrin telah melalui sejumlah jenjang pendidikan dan karir profesional.
Fajrin menempuh studi di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 2004 hingga 2008. Lalu Daejeon University, Korea Selatan pada 2008 hingga 2009. Kemudian Harvard Business School pada 2018 dan Stanford University Graduate School of Business pada 2019 di Amerika Serikat.
Karir Fajrin dimulai sebagai Web Developer di perusahaan telekomunikasi, Indosat, pada 2007. Kemudian web developer pada The United Nations Asian and Pacific Training Centre for Information and Communication Technology for Development (UN-APCICT) pada 2008.
Selanjutnya, Fajrin menjadi konsultan pada The Boston Consulting Group di tahun 2009. Co-founder dan CEO Suitmedia pada 2011 hingga akhirnya berkarir di Bukalapak pada September 2011.