TEMPO.CO, Jakarta - Emiten telekomunikasi PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. atau Telkom direncanakan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang akan digelar Jumat mendatang, 19 Juni 2020.
Dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) diketahui RUPST akan dilaksanakan melalui fasilitas e-proxy meski tetap dilakukan dengan pertemuan fisik dengan menerapkan protokol kesehatan.
Perseroan juga menyebutkan pemegang saham yang berhak hadir dalam RUPST tersebut adalah mereka yang tercatat sebagai daftar pemegang saham hingga penutupan pasar pada Rabu, 27 Mei 2020.
Pada tahun lalu Telkom memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 16,23 triliun. Angka tersebut setara dengan 90 persen dari laba bersih perseroan untuk tahun buku 2018 sebesar Rp 18,03 triliun.
Emiten yang tercatat dalam indeks IDX High Dividen 20 tersebut terbilang konsisten membagikan rasio pembayaran dividen di atas 70 persen sepanjang tiga tahun terakhir.
Sepanjang tahun 2019, emiten berkode saham TLKM itu membukukan laba bersih Rp 18,66 triliiun. Angka tersebut tumbuh 3,5 persen dari capaian periode tahun sebelumnya.
Bila Telkom membagikan rasio pembayaran dividen sebesar 90 persen pada tahun ini, maka kemungkinan perseroan akan membagikan dividen tunai sekitar Rp 16,8 triliun. Angka itu setara dengan Rp 169 per lembar saham.
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah sebelumnya mengatakan realisasi kinerja 2019 menunjukkan bahwa perseroan berada di jalur yang tepat menjadi digital telecommunication company dan berkomitmen tinggi dengan memperkuat kapabilitas bisnis digital. Tujuannya, untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan memberikan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan dan masyarakat Indonesia.