TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom Senior Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri sepakat dengan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan soal waktu yang dibutuhkan untuk pemulihan ekonomi Indonesia akibat pandemi Covid-19.
"Surprisingly ini sama dengan apa yang dikatakan Pak Luhut bahwa recovery Indonesia ini butuh waktu 5 tahun, baru semuanya bersih," kata Faisal saat diskusi virtual Indef, Rabu 10 Juni 2020.
Waktu lima tahun tersebut, kata Faisal, terhitung dari sekarang. Namun menurut dia, pemulihan perekonomian Indonesia bisa jadi lebih cepat tak sampai setengah dekade, jika kebijakan pemulihan itu diperbaiki.
Jika dikaitkan dengan pemulihan yang memerlukan waktu lima tahun, kata Faisal, stimulus fiskal yang digelontorkan pemerintah saat ini cenderung sedikit. Kemudian efektivitasnya hanya sekitar 50 persen. "Oleh karena itu lah maka kesimpulannya kelihatannya recovery akan seperti curva shape seperti nike tidak v curve," ucapnya.
Selain itu, kondisi ekonomi Indonesia, kata Faisal, diprediksi akan mencari cara untuk bisa tumbuh dalam beberapa tahun ke depan. Upaya itu dilakukan melalui sektor andalan yakni konsumsi rumah tangga. Namun, pertumbuhannya tidak akan melesat dalam jangka pendek.