TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yakin ekonomi Indonesia akan pulih selepas masa pandemi corona berakhir. Menurut dia, optimisme ini tercipta berkat peran UMKM yang berhasil menggerakkan perekonomian selama wabah terjadi.
"Saya melihat ada harapan besar yang tercipta terkait pulihnya kondisi ekonomi Indonesia di tengah pandemi ini," tutur Luhut melalui akun Instagram pribadinya, Jumat, 15 Mei 2020.
Luhut berkisah sempat mengobrol dengan salah satu pelaku UMKM bernama Ulfa Nurfebrianti. Ulfa adalah pemilik usaha camilan kerupuk kulit di Bandung. Dia mengklaim, pengusaha rumahan itu bercerita bahwa omzet dan penjualan kerupuk kulitnya naik dua kali lipat bahkan pada saat pembatasan sosial berskala besar diberlakukan di Jawa Barat.
Menurut Luhut, untuk meraup pasar, Ulfa memanfaatkan platform digital melalui e-commerce untuk berjualan. Sedangkan pengirimannya dilakukan dengan menggunakan ojek daring.
Situasi ini mencerminkan bahwa pandemi telah mengubah kebiasaan masyarakat. "Perekonomian harus beralih memanfaatkan teknologi digital karena adanya protokol kesehatan menjaga jarak," tutur Luhut.
Politikus Golkar itu pun melanjutkan, sebagai Ketua Tingkat Komponen Dalam Negeri, dia mendukung UMKM memanfaatkan e-commerce dan meningkatkan keterampilan melalui sejumlah pelatihan virtual. Dukungan itu juga diwujudkan dalam bentuk akses permodalan yang diberikan pemerintah kepada UMKM berupa insentif senilai Rp 34,1 triliun.
Di samping itu, kata Luhut, pemerintah telah mencanangkan gerakan nasional dengan tagar #BanggaBuatanIndonesia. Gerakan ini diharapkan mampu mendorong jutaan pelaku UMKM terhubung dengan wadah digital sehingga nantinya akan terkoneksi satu sama lain.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
