Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Juni, Buwas Yakin Stok Gula Nasional Berlimpah Tembus 75 Ribu Ton

image-gnews
Dirut Perum Bulog Budi Waseso (kanan) bersama Kepala Bulog Divre Jabar Benhur Ngkaimi (kiri) memeriksa ketersediaan beras di Gudang Bulog Cisaranten Kidul Sub Divre Bandung, Jawa Barat, Selasa 3 Maret 2020. Dalam sidak ketersediaan beras tersebut, Dirut Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, Perum Bulog menyediakan 1,7 juta ton beras untuk keperluan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Dirut Perum Bulog Budi Waseso (kanan) bersama Kepala Bulog Divre Jabar Benhur Ngkaimi (kiri) memeriksa ketersediaan beras di Gudang Bulog Cisaranten Kidul Sub Divre Bandung, Jawa Barat, Selasa 3 Maret 2020. Dalam sidak ketersediaan beras tersebut, Dirut Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, Perum Bulog menyediakan 1,7 juta ton beras untuk keperluan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso yakin bahwa stok gula pasir yang dikelola Bulog akan berlimpah pada bulan Juni mendatang. Stok gula yang meningkat itu berasal dari produksi tebu lokal maupun importasi dari India.

Budi Waseso atau akrab disapa Buwas menyatakan bahwa hingga Juni nanti, Bulog akan memiliki stok gula pasir konsumsi hingga 75.000 ton. Rinciannya adalah 25.000 ton produksi dalam negeri dan 50.000 ton dari gula impor asal India.

Saat ini produksi tebu lokal kurang lebih ada 25.000 ton untuk bulan depan dan kini sedang masuk tahapan penggilingan. "Jadi masyarakat tidak usah khawatir. Pabrik-pabrik gula lokal sudah mulai berproduksi, jadi bulan depan banjir lah," kata Buwas usai memantau kegiatan stabilisasi harga di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat, 15 Mei 2020.

Selain dari produksi tebu lokal, Bulog juga ditugaskan mengimpor gula kristal putih (GKP) atau gula konsumsi sebanyak 50.000 ton. Dari total tersebut, sebanyak 21.800 ton gula pasir dari India telah tiba, sedangkan sisanya akan tiba sebelum Hari Raya Idul Fitri pada pekan depan.

Lebih jauh Buwas mengakui bahwa harga gula selama beberapa bulan terakhir masih mahal karena produksi tebu dalam negeri belum siap dipanen dan diolah sehingga tidak ada produksi.

Tak hanya itu, karena Bulog tidak memiliki stok, perusahaan pelat merah itu tidak bisa mengintervensi pasar dan menstabilkan harga gula pasir. Oleh karena itu, ketika Bulog mendapat penugasan importasi gula dan waktunya bersamaan dengan penerapan lockdown di India, terjadai keterlambatan mendatangkan gula dari negara tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain dari impor, Buwas mengatakan Kementerian Perdagangan telah mengalihkan stok sebesar 250.000 ton gula rafinasi yang biasa digunakan oleh industri makanan dan minuman, untuk diolah menjadi gula kristal putih atau gula konsumsi masyarakat. Dengan begitu, stok gula pasir di pasaran diharapkan berlimpah dan menekan harga yang saat ini masih terpantau tinggi.

Data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) per hari ini mencatat harga rata-rata gula pasir nasional mencapai Rp 17.400 per kilogram. Harga tersebut lebih tinggi dibandingkan harga acuan tingkat konsumen sebesar Rp 12.500 per kilogram.

Bulog mulai hari ini melakukan kegiatan operasi pasar khusus gula secara serentak di seluruh Indonesia dengan harga yang dijual ke pedagang eceran sebesar Rp 11.000 per kilogram. Dengan begitu, diharapkan harga gula di tingkat konsumen tidak lebih dari Rp 12.500 per kilogram.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

1 hari lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

Dokter anak mengingatkan orang tua untuk mengawasi dan menjaga asupan gula anak saat libur Lebaran 2024.


6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

10 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

Enam makanan khas Lebaran ini justru dapat memperburuk kondisi asam urat.


Kejaksaan Agung Tetapkan Direktur PT SMIP Tersangka Korupsi Kasus Importasi Gula

20 hari lalu

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi bersama Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana dan pejabat dari Kejaksaan Agung saat memberikan keterangan pers terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi impor gula di lingkungan Kementerian Perdagangan, di Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2023. Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung Kuntadi menyebut bahwa perkara baru saja dinaikkan dari tahap penyelidikan ke penyidikan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kejaksaan Agung Tetapkan Direktur PT SMIP Tersangka Korupsi Kasus Importasi Gula

Tersangka RD beberapa kali mangkir dari panggilan pemeriksaan, sehingga penyidik Kejaksaan Agung menjemput Direktur PT SMIP itu di Pekanbaru.


Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

29 hari lalu

Pekerja mencetak kue di pabrik kue kering J & C Cookies di Bandung, Jawa Barat, 30 Maret 2023. Pabrik kue kering ternama ini memproduksi 500 lusin kue kering per hari untuk memenuhi pemesanan kue selama Ramadan dan lebaran dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.


Tips Tetap Segar Saat Puasa ala Andien Aisyah, Hindari Makanan Tinggi Gula

30 hari lalu

Andien Aisyah saat ditemui di Jakarta, Selasa, 21 Juni 2022/Foto: Cantika
Tips Tetap Segar Saat Puasa ala Andien Aisyah, Hindari Makanan Tinggi Gula

Andien membagikan kiatnya selalu tampil segar di Bulan Puasa. Katanya, ketika buka puasa, kita jangan langsung makan yang manis-manis.


5 Pengganti Gula yang Menyehatkan

34 hari lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
5 Pengganti Gula yang Menyehatkan

Pengganti gula bisa membantu menurunkan risiko kerusakan gigi dan tidak meningkatkan kadar gula darah.


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

34 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Bolehkah Penderita Diabetes Berbuka Puasa dengan Kurma?

37 hari lalu

Ilustrasi kurma. TEMPO/Subekti
Bolehkah Penderita Diabetes Berbuka Puasa dengan Kurma?

Penderita diabetes perlu mengontrol kandungan gula yang dikonsumsi. Bagaimana jika berbuka puasa dengan kurma yang manis?