Kuartal Kedua, Pemerintah Fokus Restrukturisasi Kredit UMKM

Pekerja mengerjakan pembuatan alat pelindung diri (APD) yang dibuat di Padang, Sumatera Barat, Kamis, 26 Maret 2020. UMKM Emi Arlin memproduksi sedikitnya 300 lembar pakaian hazmat tersebut untuk memenuhi permintaan APD di Dinas Kesehatan Kota Padang, terkait mewabahnya COVID-19 di Indonesia. ANTARA
Pekerja mengerjakan pembuatan alat pelindung diri (APD) yang dibuat di Padang, Sumatera Barat, Kamis, 26 Maret 2020. UMKM Emi Arlin memproduksi sedikitnya 300 lembar pakaian hazmat tersebut untuk memenuhi permintaan APD di Dinas Kesehatan Kota Padang, terkait mewabahnya COVID-19 di Indonesia. ANTARA

TEMPO.CO, JAKARTA - Pemerintah memiliki banyak rencana kebijakan dalam program pemulihan ekonomi nasional yang merupakan turunan kebijakan dalam langkah penanggulangan wabah corona. Ada setidaknya lima program utama yakni, subsidi bunga untuk dunia usaha segmen UMKM, penempatan dana untuk perbankan untuk merekstrururisasi kredit di segala segmen, penjaminan kredit modal kerja, penguatan modal Badan Usaha Milik Negara, hingga investasi modal kerja pemerintah.

“Tapi untuk di periode kuartal II ini pemerintah bakal menjalankan restrukturisasi utang UMKM terlebih dahulu dan kebijakan untuk BUMN,” kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu, Rabu 13 Mei 2020. Menurut catatan Kementerian Keuangan tak kurang ada lebih dari 60,66 juta rekening debitur dari segmen ini. “Dan UMKM tersebut memiliki karyawan,” ujar Febrio. Dalam pelaksanaan program PEN khusus UMKM, Kementerian Keuangan akan mengalokasikan anggaran senilai Rp 34,15 triliun.

Dana tersebut diberikan ke debitur berupa subsidi bunga dan penundaan cicilan pokok 3-6 bulan. Kebijakan restrukturisasi ini akan melengkapi program lainnya yakni jaring pengaman sosial yang ditargetkan menyentuh 100 juta keluarga penerima. Pemerintah berharap, kebijakan PEN ini bisa menahan laju penurunan ekonomi yang dipastikan terus merosot di kuartal II ini. Saking parahnya, Febrio mengakui bisa saja pertumbuhan ekonomi kuartal kedua ini pertumbuhan ekonomi tumbuh negatif.

Pun, dia juga tak menampik kebijakan ini bisa hanya berfungsi sebagai pil penahan sakit bagi perbankan. “Bank bisa saja jadi kesulitan likuiditas tapi tak banyak, yang memiliki rekening ganda juga akan disisir” ujarnya.  Sebagai buffer likuidasi perbankan, Kementerian Keuangan mencatat ada penempatan dana SBN di perbankan sekitar Rp 700 triliun. Rp 400 triliun di antaranya bisa direpokan oleh perbankan ke Bank Indonesia untuk berjaga-jaga.

Dalam termin pelaksanaan kebijakan PEN berikutnya, pemerintah dan Bank Indonesia akan menyiapkan langkah lanjutan berupa perluasan teknis penempatan dana untuk perbankan yang terdampak dan penjaminan kredit untuk modal kerja. Sedikitnya, pemerintah mengalokasikan berbagai program PEN senilai Rp 150 triliun yang masuk dalam paket pertambahan anggaran Rp 450 triliun untuk penanggulangan corona. “Angka tersebut bisa saja bertambah, karena sangat dinamis dan tergantung implemntasinya kelak,” kata Direktur Jenderal Anggaran Askolani.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi UMKM Indonesia Ikhsan Ingratubun mengatakan merestrukturisasi kredit UMKM bakal cukup efektif ketimbang keringanan pajak lantaran banyak pelaku usaha khususnya di segmen mikro belum jadi wajib pajak baik disengaja ataupun karena alasan tidak tahu. “Subsidi kredit kalau dilakukan instansi pemerintah mudah, tapi masalahnya perlu kepastian di bank-bank swasta yang biasanya kurang sejalan,” katanya.








UMKM Tergencet Impor, Teten Masduki Usul Produk Cina Berlabuh Dulu di Papua

12 menit lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Koperasi UKM Teten Masduki (kedua kanan), Dirjen Bea Cukai Askolani  (kanan), dan Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto (kedua kiri) saat meninjau langsung tumpukan pakaian bekas yang telah di bungkus di Tempat Penimbunan Pebaean (TPP) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Selasa 28 Maret 2023. Baju-baju bekas ini merupakan hasil penindakan yang dilakukan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan dan Bareskrim Polri. 7.363 bal (balepressed) ini didapat dari sejumlah gudang-gudang penjualan domestik di berbagai titik. Tempo/Tony Hartawan
UMKM Tergencet Impor, Teten Masduki Usul Produk Cina Berlabuh Dulu di Papua

Menteri Koperasi Teten Masduki mengusulkan supaya impor produk Cina masuk dari pelabuhan di Papua, tidak langsung masuk ke pasar Pulau Jawa.


Sri Mulyani: Dia yang Memegang Data, Mengontrol Pemainan

17 menit lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan sambutan didampingi Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kanan) saat pertemuan 3rd Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) G20 di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat, 15 Juli 2022. ANTARA FOTO/POOL/Fikri Yusuf
Sri Mulyani: Dia yang Memegang Data, Mengontrol Pemainan

Sri Mulyani menyebutkan syarat digitalisasi UMKM adalah kerangka kerja yang dapat mengelola ekosistem digital agar mudah diakses dan terjangkau.


Faisal Basri: Rasio Pajak Indonesia Rendah, Kasus Rafael Alun Ikut Berpengaruh

1 jam lalu

Mantan pejabat eselon III kabag umum Kanwil Ditjen Pajak Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo dan istri Ernie Meike Torondek, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk menjalani pemeriksaan selama 12 jam, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023. Rafael Alun Trisambodo dan istri Ernie Meike Torondek diperiksa untuk dimintai keterangannya terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya yang diduga dinilai tidak wajar dan telah ditingkatkan ke tahap penindakan untuk dilakukan pengembangan penyelidikan lebih lanjut. TEMPO/Imam Sukamto
Faisal Basri: Rasio Pajak Indonesia Rendah, Kasus Rafael Alun Ikut Berpengaruh

Ekonom Faisal Basri mengatakan rasio pajak Indonesia saat ini sangat rendah. Kasus Rafael Alun Trisambodo ikut mempengaruhi.


Ancaman Scam di Akhir Periode Lapor SPT, Pakar Saran Lakukan Hal Ini

1 jam lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
Ancaman Scam di Akhir Periode Lapor SPT, Pakar Saran Lakukan Hal Ini

Begini saran dari pakar untuk melindungi diri dari scam aplikasi di akhir periode lapor SPT.


Begini Cara Kerja APK Scam di Akhir Periode Lapor SPT, Buat Bingung Korban via Aplikasi Handphone Kamu

2 jam lalu

Spt online. Foto : pajakonline
Begini Cara Kerja APK Scam di Akhir Periode Lapor SPT, Buat Bingung Korban via Aplikasi Handphone Kamu

Kecerdikan pelaku acam di akhir periode lapor SPT dengan penamaan aplikasi Handphone Kamu buat bingung korban.


Desa BRILiaN Mijen Kudus, Desa Modern Berbasis Digital

14 jam lalu

Desa BRILiaN Mijen Kudus, Desa Modern Berbasis Digital

Keunggulan Desa Mijen adalah semua operasional kehidupan masyarakatnya perlahan beralih melibatkan aspek digitalisasi.


Kasus Pejabat Pamer Harta hingga Dugaan TPPU Bikin Warganet Mengeluh soal Bayar Pajak

15 jam lalu

Ilustrasi Twitter. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Kasus Pejabat Pamer Harta hingga Dugaan TPPU Bikin Warganet Mengeluh soal Bayar Pajak

Peneliti Indef menyebutkan bawah warganet mengluhkan soal pembayaran pajak buntut dari kasus pejabat pajak pamer harta hingga dugaan TPPU.


Warganet Mengeluh Pejabat Pajak Pamer Harta, Indef: Mayoritas Masih Taat Lapor Pajak

15 jam lalu

Tempo menemukan sejumlah informasi bagaimana Rafael Alun mengumpulkan pundi-pundi uangnya saat menjadi pegawai pajak. Alumni STAN angkatan 1986 itu diduga punya modus tersendiri mengeruk uang wajib pajak.
Warganet Mengeluh Pejabat Pajak Pamer Harta, Indef: Mayoritas Masih Taat Lapor Pajak

Peneliti atau Data Analyst Continuum dari Indef Maisie Sagita mengungkap hasil analisis big data unggahan atau tweet warganet bahwa dampak dari beberapa isu besar soal Kemenkeu tidak membuat masyarakat malas bayar pajak.


Sukses Bisnis Kue dari Modal Pinjaman BRI

17 jam lalu

Sukses Bisnis Kue dari Modal Pinjaman BRI

Permodalan kerap kali menjadi kendala dalam mengembangkan usaha kuenya


Dirut BRI: Probabilitas Resesi di Indonesia Hanya 2 Persen

19 jam lalu

Dirut BRI: Probabilitas Resesi di Indonesia Hanya 2 Persen

Direktur Utama (Dirut) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI Sunarso mengatakan probabilitas terjadinya resesi di Indonesia hanya 2 persen