TEMPO.CO, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan hari ini.
Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menuturkan perdagangan saham hari ini minim sentimen positif. "IHSG akan bergerak variatif dengan kecenderungan melemah di rentang 4.600—4.700,” tuturnya saat dihubungi Bisnis, Selasa malam 6 Mei 2020.
Secara terpisah, analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan IHSG ditutup menguat di tengah banyaknya ketidakpastian global. Pun, dari dalam negeri ada perilisan data PDB Indonesia yang hasilnya di bawah ekspektasi.
“Sehingga penguatan ini adalah technical rebound dan bersifat sementara,” ujar Dennies.
Dia memproyeksikan IHSG akan kembali melemah pada perdagangan hari ini seiring masih tingginya ketidakpastian terkait penyebaran covid-19 dan tensi antara Amerika Serikat dan China.
“Selain itu investor juga akan menantikan beberapa data perekonomian global yang akan segera dirilis,” imbuhnya.
Untuk pergerakan indeks, Dennies menyebut IHSG akan bergerak pada level resistance 4.664—4.697 dan level support 4.601—4.571. Adapun beberapa saham yang menurutnya layak dicermati antara lain PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR), PT Astra International Tbk. (ASII), dan PT XL Axiata Tbk. (EXCL).
Pada akhir perdagangan Selasa kemarin, IHSG terpantau parkir di level 4.630,13 setelah menguat 24,64 poin atau 0,54 persen. Adapun sepanjang perdagangan kemarin indeks bergerak pada rentang 4.667,78—4.605,48.