Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BisMania Setuju Layanan Bus AKAP Disetop Sementara

Reporter

image-gnews
Calon penumpang bersiap menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi di Terminal Pulo Gebang, Jakarta, Ahad, 29 Maret 2020. Sejumlah perantau masih terlihat menumpang bus AKAP untuk keluar dari kota Jakarta. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Calon penumpang bersiap menaiki bus Antar Kota Antar Provinsi di Terminal Pulo Gebang, Jakarta, Ahad, 29 Maret 2020. Sejumlah perantau masih terlihat menumpang bus AKAP untuk keluar dari kota Jakarta. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum BisMania Community Zaenal Arifin sebagai pengguna bus antarkota antarprovinsi (AKAP) mendukung langkah penghentian sementara operasional bus AKAP di wilayah Jabodetabek. Dia berharap virus corona (Covid-19) ini segera berlalu dan moda bus dapat kembali normal.

"Lalu terkait harapan terhadap layanan bis selama wabah pendemi Covid-19 ini, kami berharap para operator angkutan selalu mengontrol armada dan awak angkutannya. Semprot disinfektan armada terutama pada bagian-bagian yang sering di sentuh tangan," katanya kepada Bisnis.com, Selasa, 31 Maret 2020.

Senin lalu, Juru bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, mengatakan  Menteri Perhubungan Ad Interim Luhut Pandjaitan memutuskan menunda kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyetop sementara operasional bus antarkota antarprovinsi.

Zaenal mengimbau seluruh masyarakat dan komunitas pengguna bus untuk menghindari bepergian keluar rumah apabila tidak dalam keadaan penting dan mendesak selama masa pandemi corona.

Dia juga meminta masyarakat menunda mudik atau meninggalkan wilayah, karena hal tersebut dapat menyebarkan virus corona ke daerah lain, serta masyarakat diminta tetap tenang dan jangan panik dengan informasi akan adanya lockdown sampai benar-benar ada surat resmi dari pemerintah atau pihak berwenang.

"Masyarakat lakukan kegiatan belanja secara sewajarnya, jangan melakukan panic buying apalagi menimbun kebutuhan pokok. Saring semua berita yang masuk dan jangan asal menyebarkan berita yang belum jelas asalnya, jangan sampai yang anda sebar adalah hoaks," paparnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zaenal juga mengajak masyarakat mengunggah berita yang positif dan menyejukkan serta tidak menyebarkan berita/foto/video yang dapat meresahkan masyarakat.

"Untuk masyarakat yang terpaksa tidak bisa bekerja di rumah, lakukan perlindungan maksimal untuk diri sendiri, gunakan pakaian lengan panjang, hindari kontak dengan orang lain, serta segera mandi dan ganti baju sesampainya di rumah sebelum menyentuh benda atau keluarga," katanya.

Dia meminta pula agar masyarakat tidak belanja perlengkapan medis apabila kalian bukan anggota medis. Pasalnya, alat perlindungan diri (APD), masker medis, dan peralatan medis lainnya diperuntukkan untuk tim medis yang melakukan penanganan langsung pasien Covid-19.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Puncak Arus Mudik Lebaran di Terminal Pulo Gebang Diperkirakan pada H-3

13 hari lalu

Pemudik menunggu kedatangan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis, 4 April 2024. Puncak kepadatan arus mudik di Terminal Pulo Gebang diperkirakan mulai tanggal 6-8 April mendatang. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Puncak Arus Mudik Lebaran di Terminal Pulo Gebang Diperkirakan pada H-3

Pncak keberangkatan arus mudik Lebaran 2024 diperkirakan terjadi pada H-3 Idulfitri di Terminal Pulo Gebang. Hari ini ada tiga ribu penumpang mudik.


Tiga Ribu Penumpang Mudik dengan Bus via Pulo Gebang Hari Ini

14 hari lalu

Suasana Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur pada Jumat sore, 5 April 2024. Puluhan pengunjung berada di lantai MZ untuk membeli tiket di ruko-ruko yang tersedia. Tempo/Aisyah Amira
Tiga Ribu Penumpang Mudik dengan Bus via Pulo Gebang Hari Ini

Terminal Pulo Gebang melaporkan ada 258 bus yang mengangkut 3.248 penumpang yang mudik pada Sabtu, 6 April 2024.


Seleksi Angkutan Mudik, Kelaikan Bus Bisa Dicek Melalui Aplikasi MitraDarat

24 hari lalu

Pemudik membawa barang bawaanya saat akan menaiki bus mudik gratis menuju Sumatera Barat di Lapangan Parkir Jantung Sehat, Kompleks Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade, memberangkatkan 50 bus mudik gratis bertajuk 'Pulang Basamo 2024' dengan total 2.500 pemudik yang akan menuju Sumatera Barat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Seleksi Angkutan Mudik, Kelaikan Bus Bisa Dicek Melalui Aplikasi MitraDarat

Aplikasi MitraDarat bisa dipakai untuk menyeleksi bus mudik. Kesiapan kendaraan bisa dinilai dari kelengkapan perizinannya.


7 Pilihan Bus Rute Bogor-Yogyakarta dengan Harga Terjangkau

33 hari lalu

Sleeper Bus buatan Laksana tampil di GIIAS 2019. TEMPO/Muhammad Kurniato
7 Pilihan Bus Rute Bogor-Yogyakarta dengan Harga Terjangkau

Ada beberapa pilihan bus rute Bogor Yogyakarta yang bisa Anda coba. Harga tiketnya mulai dari Rp180 ribu saja. Ini informasi lengkapnya.


4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

38 hari lalu

Petugas pemakaman beristirahat usai memakamkan sejumlah jenazah dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu, 4 Juli 2021. Jumlah kematian akibat COVID-19 per hari Minggu 4 Juli 2021 mencapai 555 kasus, yang menjadi rekor tertinggi sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo pada awal Maret 2020.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.


Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

39 hari lalu

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?


8 Pilihan Bus dari Jakarta ke Yogyakarta, Harga Mulai dari 185 Ribu

44 hari lalu

Hino Bus R280 ABS. (Dok HMSI)
8 Pilihan Bus dari Jakarta ke Yogyakarta, Harga Mulai dari 185 Ribu

Salah satu alternatif transportasi dari Jakarta ke Jogja adalah bus. Sekarang tersedia pilihan bus yang nyaman dan terjangkau. Ini rekomendasinya.


Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

44 hari lalu

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.


4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

45 hari lalu

Ilustrasi swab test atau tes usap Covid-19. REUTERS
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.


Imparsal Anggap Vonis Bebas Haris Azhar dan Fatia Kemenangan Kecil Perjuangan HAM

9 Januari 2024

Caption:Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur memutuskan Haris Azhar dan Fatia bebas tidak bersalah, Senin, 8 Januari 2024.  Foto: Yudi Purnomo Harahap
Imparsal Anggap Vonis Bebas Haris Azhar dan Fatia Kemenangan Kecil Perjuangan HAM

Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dibawa ke pengadilan atas laporan Luhut. Hakim memvonis bebas.