TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Forum Zakat atau FOZ Bambang Suherman meminta instansi pengumpul zakat mendistribusikan bantuan kepada masyarakat terdampak virus Corona. Utamanya untuk kelompok-kelompok kecil UMKM dan pekerja informal yang terancam kehilangan pekerjaan.
"Jadi kita harus mengaktifkan pola-pola respons ke masalah yang relatif mendasar dengan menyiapkan BLT (bantuan langsung tunai) yang in line dengan pemerintah," ujar Bambang dalam diskusi online, Sabtu, 21 Maret 2020.
Bambang mengatakan, saat ini, UMKM dan pekerja informal merupakan dua kelompok yang paling rentang terimbas perlambatan ekonomi. Sebab, dua kelompok itu berpotensi kehilangan konsumen akibat menurunnya aktivitas ekonomi dan daya beli.
Tak hanya BLT, ia berharap pendistribusian zakat dapat berwujud bantuan lainnya. Misalnya alat kesehatan, sumber daya manusia, serta pelbagai fasilitas kesehatan yang mendukung.
"Seperti bantuan Dompet Dhuafa, mereka saat ini sudah memiliki instrumen tes Covid-19 dan akan dibuka jika pusat udah mengizinkan dengan harga yang relatif murah," kata Bambang.
Direktur Keuangan Inklusi, Dana Sosial Keagamaan, dan Keuangan Mikro Syariah KNKS Ahmad Juwaini meminta instansi pengumpul zakat membuat instrumen khusus untuk penyaluran bantuan ke kelompok-kelompok terdampak. Salah satunya dengan mengerahkan lembaga penyalur zakat daerah. "Basis-basis daerah bisa berperan menyalurkan zakat di lokasi yang dekat. Ini akan bisa mengurangi beban penderitaan di kelompok bawah."
Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia Dadang Muljawan mengatakan saat ini masyarakat masih bergerak sendiri-sendiri untuk menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak virus Corona. Sebab, masyarakat umumnya masih belum terjamah informasi pengumpulan melalui instansi zakat.
Karena itu, Dadang menyarankan instansi pengumpul zakat memanfaatkan platform digital agar penyaluran bantuan melalui lembaga resmi dapat lebih optimal. "Ini tantangan juga bagi lembaga zakat, bagaimana bisa memberikan kepastian agar donatur bisa melihat impact dari bantuan yang diberikan," tuturnya.