TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Timur Arumi Bachsin berharap Dekranas mampu semakin menyejahterakan para perajin dan beradaptasi dengan kemajuan zaman.
"Dekranas juga harus mampu menjadi wadah bagi perajin, baik kaum milenial maupun senior," ujarnya di sela peringatan HUT Ke-40 Dekranas di Grand City Convex Surabaya, Selasa, 3 Maret 2020.
Baca Juga:
Selain itu, istri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak itu berharap Dekranas mampu menyatukan tradisi dan budaya dengan kemajuan teknologi.
Bagi Dekranasda Jawa Timur, ia menargetkan dapat mempertahankan apa yang sudah dicapai, meningkatkan yang belum maksimal dan dapat mengekspor kerajinan berpotensi.
Wanita yang pernah membintangi sejumlah film nasional itu juga menjelaskan bahwa tahun ini Dekranasda Jawa Timur fokus pada beberapa hal. Di antaranya program peningkatan kualitas sumber daya manusia bagi perajin, meningkatkan daya saing, memfasilitasi pendampingan pengurusan merek serta Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Tak itu saja, kata dia, program Dekranasda juga terkonsentrasi pada perluasan jaringan pemasaran melalui pameran dan gelar potensi, serta kemitraan melalui kerja sama antar perajin untuk mendorong kolaborasi di bidang transfer teknologi.
"Kalau melihat perekonomian dan UMKM zaman sekarang, sistemnya yang paling baik, ramah di kantong, dan sangat efektif adalah sistem kolaborasi," katanya.
Arumi yang juga ketua TP PKK Jatim itu mengatakan tujuan utama dibentuknya Dekranasda adalah menyejahterakan perajin, dan tidak bisa lepas dari nilai ekonomi.
Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya tak berhenti melakukan pembinaan dan pendampingan bagi perajin, pelaku UKM dan IKM hingga dapat melakukan transaksi.
ANTARA