Menurut dia, per 14 Februari 2020, dari 677 karyawan yang terdampak,lebih dari 80 persen telah setuju untuk menerima paket kompensasi ini. Perusahaan juga menjalin kerja sama dengan mitra Managed Service untuk memberi kesempatan bagi yang terdampak agar tetap dapat bekerja di mitra kerja.
Sampai saat ini, kata Irsyad, sudah ada sekitar 92 persen karyawan korban PHK yang telah menyetujui menerima paket kompensasi. Kompensasi yang diterima oleh pegawai yang terkena PHK pun bervariasi. Ada yang menerima 14 bulan gaji, 43 bulan gaji, hingga 70 bulan gaji.
"Jadi perusahaan tidak semena-mena menghentikan karyawan. Semua hak-hak sudah kita selesaikan sesuai dengan undang-undang tenaga kerja yang berlaku," kata Irsyad.
Director and Chief Operating Officer Vikram Sinha mengatakan perusahaan percaya langkah ini dapat meningkatkan kinerja Indosat Ooredoo, membantu perusahaan untuk tetap kompetitif di tengah tantangan disrupsi, mengoptimalkan layanan, dan menghadirkan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan. Rasionalisasi karyawan ini adalah salah satu langkah strategis untuk mengupayakan harapan Indosat Ooredoo sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan.
ANTARA