Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspada Utang, Indef: BUMN Harus Berani Tolak Bisnis yang Jelek

image-gnews
Presiden Joko Widodo alias Jokowi (ketiga kanan) didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (kedua kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan), Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit (kedua kiri) dan Dirut PT Hutama Karya (Persero) Bintang Perbowo (ketiga kiri) meninjau Jalan Tol Ruas Pekanbaru-Dumai Seksi 1 Pekanbaru-Minas di Rumbai, Pekanbaru, Riau, Jumat, 21 Februari 2020.  Pembangunan tol ini ditargetkan selesai akhir April 2020.ANTARA/Sigid Kurniawan
Presiden Joko Widodo alias Jokowi (ketiga kanan) didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (kedua kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan), Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit (kedua kiri) dan Dirut PT Hutama Karya (Persero) Bintang Perbowo (ketiga kiri) meninjau Jalan Tol Ruas Pekanbaru-Dumai Seksi 1 Pekanbaru-Minas di Rumbai, Pekanbaru, Riau, Jumat, 21 Februari 2020. Pembangunan tol ini ditargetkan selesai akhir April 2020.ANTARA/Sigid Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, JAKARTA - Peluang proyek infrastruktur baru hingga empat tahun ke depan bak pedang bermata dua untuk sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) bidang konstruksi yang tengah menanggung beban utang. Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Abra Talattov, mengatakan perusahaan karya harus lebih jeli memilih proyek agar risiko keuangan tak bertambah. 

"Cari proyek yang pengembalian investasinya bagus, dan harus berani menolak yang potensi bisnisnya jelek," ujarnya seperti yang dikutip Koran Tempo edisi Senin 24 Februari 2020.

Menurut dia, BUMN konstruksi ternama seperti PT Waskita Karya (persero) Tbk, PT Wijaya Karya (persero) Tbk, PT Adhi Karya (persero) Tbk, dan beberapa entitas lainnya sulit menjaga kesehatan kas karena kerap ditugasi pengerjaan berbagai proyek strategis nasional (PSN). Sebagian besarnya pun berskema turnkey atau dibayar ketika rampung, sehingga kontraktor harus mencari pinjaman untuk kebutuhan konstruksi.

Contoh penugasan berat BUMN yang diungkapkan Abra adalah penyelesaian ruas-ruas Tol Trans Jawa yang sudah terhubung hingga 1.167 kilometer di periode pertama kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Ada pula pengerjaan sejumlah proyek kereta nasional, seperti light rail transit (LRT) dan mass rapid transit (MRT).

"Kadang return investment tak sesuai target saat tahap operasi, misalnya LRT Palembang," kata dia. Pada sembilan bulan pertama pemakaiannya, okupansi penumpang LRT Palembang hanya berkisar 3.000-8.000 orang per hari jauh dari target awal 30.000 orang per hari.

Efek beban proyek, dia melanjutkan terlihat pada rasio utang terhadap ekuitas (debt to equity ratio/DER) beberapa BUMN konstruksi yang berada di batas rawan, di level 2-3 kali. Tumpukan utang pun terlihat pada laporan keuangan kuartal ketiga 2019 sejumlah perseroan, seperti liabilitas Waskita Karya yang mencapai Rp 108 triliun, serta liabilitas Wijaya Karya sebesar Rp 42,7 triliun. "Kalau tak diantisipasi, BUMN bakal kesulitan dapat pembiayaan baru karena kreditur semakin ragu."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

11 jam lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Ekonom Senior INDEF Sebut Indonesia Harus Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

1 hari lalu

Konflik Iran dengan Israel berisiko mengancam ketahanan energi Tanah Air.
Ekonom Senior INDEF Sebut Indonesia Harus Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Meski tidak bersinggungan secara langsung dengan komoditas pangan Indonesia, namun konflik Iran-Israel bisa menggoncang logistik dunia.


Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo pada Senin, 22 April 2024, meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Gorontalo. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.


Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel, Ekonom: Prioritaskan Anggaran untuk Sektor Produktif

2 hari lalu

Konflik Iran dengan Israel berisiko mengancam ketahanan energi Tanah Air.
Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel, Ekonom: Prioritaskan Anggaran untuk Sektor Produktif

Di tengah konflik Iran-Israel, pemerintah mesti memprioritaskan anggaran yang bisa membangkitkan sektor bisnis lebih produktif.


Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

3 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

Terpopuler: Presiden Jokowi tawarkan investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir minta BUMN batasi pembelian dolar.


Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

3 hari lalu

Bupati Taput, Nikson Nababan, ground breaking pembangunan jalan hotmix dan penanggulangan prasasti Jembatan Trisakti dan Jembatan Marhaen
Bupati Taput Ajak Masyarakat Rawat Infrastruktur yang Sudah Dibangun

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan merawat segala pembangunan yang telah dibangun pemerintah.


Erick Thohir Minta BUMN Segera Antisipasi Dampak Penguatan Dolar

3 hari lalu

Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) menyampaikan keterangan pers terkait penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi di SPBU Pertamina MT Haryono, Jakarta, Selasa 3 Januari 2023. Erick Thohir mengumumkan harga Pertamax akan turun dari Rp13.900 per liter menjadi Rp12.800 per liter yang dilakukan seiring dengan penurunan harga minyak dunia dari level 87 dolar AS menjadi 79 dolar AS dan berlaku mulai Selasa (3/1/2023) pukul 14.00 WIB. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Erick Thohir Minta BUMN Segera Antisipasi Dampak Penguatan Dolar

Erick Thohir mengatakan BUMN perlu mengoptimalkan pembelian dolar, artinya adalah terukur dan sesuai dengan kebutuhan.


Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

3 hari lalu

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

Pegadaian bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memberikan kesempatan kepada seluruh pegawai Kementerian BUMN dan BUMN grup untuk menjadi relawan pada program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Relawan Bakti BUMN Batch V.


Cara Cek Hasil Seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

3 hari lalu

Situs Rekrutmen Bersama FHCI BUMN menyampaikan pengumuman tahap tahap 1 berupa registrasi online dan seleksi administasi yang akan berakhir pada esok hari, Rabu, 11 Mei 2022. (Sumber: rekrutmenbersama.fhcibumn.id)
Cara Cek Hasil Seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Jika Anda termasuk pelamar rekrutmen bersama BUMN, wajib mengetahui cara cek hasil rekrutmen bersama BUMN 2024. Berikut daftarnya.


Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta BUMN Beli Dolar Secara Optimal, Rupiah Loyo Jadi Rp 16.260 per USD

4 hari lalu

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan kata sambutan saat peresmian Indonesia Incorporated di Far East Finance Center, Hong Kong, Jumat 30 Juni 2023. Indonesia Incorporated berisikan gabungan dari berbagai BUMN yang berbisnis di Hong Kong dan berfungsi sebagai Business Center dan Business Hub untuk negara-negara di Asia Utara. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta BUMN Beli Dolar Secara Optimal, Rupiah Loyo Jadi Rp 16.260 per USD

Erick Thohir mengarahkan agar BUMN membeli dolar secara optimal dan sesuai kebutuhan di tengah memanasnya geopolitik dan penguatan dolar.