TEMPO.CO, Jakarta - International Social Security Association menunjuk BPJS Kesehatan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Internasional bagi para CEO dan senior manager program jaminan sosial sedunia. KTT asosiasi jaminan sosial sedunia, ISSA, itu akan digelar di Bali, 22 hingga 24 September 2020.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menjelaskan, KTT akan dihadiri oleh lebih dari 150 negara anggota ISSA. Ini merupakan forum 3 tahun sekali dan untuk pertama kalinya diadakan ISSA, di luar kegiatan rutin forum tertinggi ISSA World Social Security Forum.
KTT ini diharapkan dapat merumuskan bagaimana para penyelenggara jaminan sosial dunia mengantisipasi perubahan yang terjadi dalam konteks kepemimpinan, sumber daya manusia dan inovasi (leadership, managing people and innovation).
“Forum ini akan menambah bekal bagi Pemerintah Indonesia dalam perumusan kebijakan Program JKN-KIS ke depan. Di tengah berbagai tantangan dunia dan tantangan pengelolaan program JKN-KIS saat ini, melalui forum antar bangsa tersebut diharapkan dapat mengelaborasi pengalaman negara-negara anggota ISSA dalam pengelolaan jaminan sosial dengan implementasi jaminan sosial di Indonesia,” kata Fachmi Idris dalam keterangan resmi, Kamis 20 Februari 2020.
Fachmi menambahkan, pekerjaan rumah Pemerintah saat ini adalah membuat program jaminan sosial khususnya Program JKN-KIS dapat berkesinambungan dan manfaatnya dirasakan masyarakat banyak.
Sedangkan tantangan global yang muncul saat ini, kata Fachmi, yaitu bagaimana mengelola tingginya ekspektasi publik terhadap program jaminan sosial, di tengah keterbatasan kemampuan finansial serta tingginya biaya pelayanan kesehatan, ditambah beban penyakit yang terus meningkat.
BISNIS