TEMPO.CO, Palembang - Agus Edi Santoso, resmi meninggalkan jabatannya sebagai General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II (Persero) Cabang Palembang/IPC Palembang. Kini Agus ditunjuk sebagai Direktur Keuangan PT Akses Pelabuhan Indonesia.
Selanjutnya, Agus digantikan Indra Hidayat Sani yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Operasi PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. PT IKT merupakan salah satu Anak Perusahaan Pelindo II (Persero), yang bergerak di bidang jasa pelayanan terminal khusus kendaraan.
Agus Edi Santoso berharap, penggantinya dapat meningkatkan kinerja dan layanan pada pengguna jasa kepelabuhan. Saat ini kata Agus, Pelabuhan di Boombaru sudah tidak kumuh lagi karena telah ditata. Selain itu dia optismistis Indra Hidayat dapat melakukan percepatan pengembangan Dermaga Sungai Lias, serta penataan terminal penumpang di Boombaru.
“Penting juga untuk meningkatkan koordinasi dengan pihak asosiasi dan pemda,” katanya, Selasa, 7 Januari 2020.
Agus Edi kini menjadi pejabat teras di PT API, anak usaha PT Pelindo II yang bergerak di bidang akses tol kawasan industri Cibitung ke Pelabuhan Tanjung Priok. Proses serah terima jabatan General Manager IPC Palembang telah dilaksanakan pada 19 Desember 2019 lalu bertempat di kantor pusat IPC di Jakarta.
Sementara itu Indra Hidayat Sani, mengatakan bertugas di Palembang merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi dirinya, mengingat Pelabuhan Palembang merupakan sebuah pelabuhan sungai yang tentunya memiliki pola operasional yang sangat berbeda dengan pelabuhan laut.
Indra menyampaikan bahwa pengalaman yang dimiliki sebagai General Manager IPC Bengkulu sebelumnya dan juga Direktur Operasi PT IKT tentunya akan sangat membantu tugas-tugasnya ke depan. Pelindo Palembang, kata dia, unik, karena mengelola sebuah pelabuhan sungai sedangkan selama ini dirinya selalu memimpin di pelabuhan-pelabuhan laut.