TEMPO.CO, Jakarta - Aksi beli bersih oleh investor asing terus berlanjut pada perdagangan hari ini seiring dengan rebound indeks harga saham gabungan atau IHSG. Bursa Efek Indonesia mencatat investor asing mencatatkan aksi beli bersih (net buy) senilai sekitar Rp 773,73 miliar.
Aksi beli oleh investor asing pada hari ini tercatat 603,61 juta lembar saham senilai Rp 1,93 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 476,63 juta lembar saham senilai Rp 1,16 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp 5,7 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 7,12 miliar lembar saham. Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mematahkan pelemahannya dan berakhir di zona hijau pada perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG ditutup di level 6.323,47 dengan penguatan 0,63 persen atau 39,88 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Sementara pada perdagangan sehari sebelumnya, perdagangan pertama pascalibur Tahun Baru, IHSG menutup pergerakannya di level 6.283,58 dengan pelemahan 0,25 persen atau 15,96 poin, koreksi hari kedua berturut-turut sejak 30 Desember 2019.
Indeks mulai rebound dari pelemahannya ketika dibuka naik 0,36 persen atau 22,61 poin di posisi 6.306,19 pada Jumat pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.287,71 – 6.323,47.
Delapan dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin industri dasar (+1,31 persen) dan infrastruktur (+1,23 persen). Satu-satunya sektor yang ditutup di zona merah adalah perdagangan (-0,53 persen).
Adapun dari 671 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 204 saham menguat, 186 saham melemah, dan 281 saham stagnan. Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing naik 1,64 persen dan 1,79 persen menjadi pendorong utama IHSG.
BISNIS