TEMPO.CO, Jakarta – Hingga Ahad 29 Desember 2019, PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI Daerah Operasi I mencatat sebanyak 23 persen tiket kereta api jarak jauh masih tersedia untuk masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2020. Tiket tersedia untuk keberangkatan Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir.
“Selama masa angkutan Nataru (Natal dan Tahun Baru) 2019/2020, PT KAI Daop 1 Jakarta telah menyiapkan sebanyak 847.586 ketersediaan Tempat Duduk (TD) untuk perjalanan Kereta Api (KA) jarak jauh,” ujar Kepala Bagian Humas KAI Daop I Eva Chairunisa dalam pesan tertulis pada Ahad petang, 29 Desember 2019.
Dengan begitu, sebanyak 77 persen atau 649.880 kursi sudah terjual. Sedangkan kursi yang masih tersedia, menurut pantauan Tempo melalui situs resmi KAI, didominasi perjalanan dari Jakarta menuju Jawa Tengah seperti Solo, kemudian tujuan Yogyakarta, dan Jawa Timur, seperti Surabaya, Madiun, dan Malang.
Tiket perjalanan untuk arah sebaliknya, yakni dari timur menuju Jakarta, juga masih menyisakan belasan kursi. Rata-rata kursi yang masih lowong ialah kelas eksekutif.
PT KAI Daop I sebelumnya menargetkan pergerakan penumpang jarak jauh pada periode Nataru ini akan melonjak 8 persen ketimbang tahun lalu. Peningkatan ini diperkirakan terjadi karena ada penambahan 13 rangkaian perjalanan kereta per hari dan beroperasinya kereta-kereta anyar.
Adapun masa Natal dan Tahun Baru berlangsung selama 18 hari, dimulai pada 19 Desember 2019 dan diakhiri pada 5 Januari 2020. Hingga 29 Desember 2019, KAI Daop I sudah memberangkatkan 506.771 penumpang kereta jarak jaug dan 316.420 penumpang kereta lokal.
Guna mendukung kelancaran angkutan Nataru, KAI Daop I telah menambah petugas. “Dari sisi keamanan terdapat penambahan petugas sebanyak 244 personel dari TNI/Polri yang dilengkapi dengan K9 khusus untuk Stasiun Besar Gambir dan Pasar Senen,” tutur Eva.
Adapun dari sisi pelayanan, Daop I menambah 30 personel Customer Service Mobile (CSM) dan 80 petugas informasi dari komunitas KA. Petugas-petugas ini menyebar di sejumlah titik stasiun untuk membantu memberikan informasi sesuai dengan kebutuhan penumpang.
Di sisi lain, untuk memastikan keselamatan dan keamanan operasional kereta api, Daop I juga mengerahkan sekitar 179 petugas tambahan sebagai pemeriksa jalur, penjaga titik rawan, serta penjaga perlintasan. “Melalui sejumlah upaya yang dilakukan, diharapkan angkutan Nataru 2019/2020 di area Daop 1 Jakarta dapat berjalan dengan lancar dan pelayanan penumpang dapat terlaksana dengan baik,” ucap Eva.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA