Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indef Bandingkan Harga Avtur Pertamina dan Singapura, Hasilnya?

Reporter

image-gnews
Petugas menunjukkan contoh Avtur pada gelas ukur sebelum didistribusikan di Terminal Bahan Bakar Minyak Pertamina, Pontianak, Kalimantan Barat, 14 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Petugas menunjukkan contoh Avtur pada gelas ukur sebelum didistribusikan di Terminal Bahan Bakar Minyak Pertamina, Pontianak, Kalimantan Barat, 14 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat Instute for Development of Economic and Finance (Indef) Nailul Huda menilai, harga avtur Pertamina sangat bersaing dengan bahan bakar sejenis di sejumlah bandar udara di kasawan Asia Tenggara. "Harganya lebih murah dari harga BBM sejenis di luar negeri," kata Huda di Jakarta, Kamis, 12 Desember 2019.

Harga avtur Pertamina lebih rendah dibandingkan avtur di berbagai negara di Asia, seperti pada September 2019 di Bandara Soekarno Hatta Rp 8.658,55 per liter, sedangkan di Bandara Juanda Surabaya sebesar Rp 9.585,07 per liter.

Harga tersebut juga jauh lebih murah dibandingkan Singapura Rp 10.853,95 per liter, Kuala Lumpur yaitu Rp 9.594,29 per liter, dan Manila Rp 12.206,00 per liter.

Apalagi, lanjutnya, dibandingkan avtur di Bandara Narita Tokyo, sebesar Rp 14.647,20 per liter, harga avtur Pertamina jauh lebih rendah.

Saat ini Pertamina memberikan potongan harga 20 persen di beberapa bandara, sehingga menurut dia, semakin menambah daya saing avtur dengan negara lain yang diharapkan akan membawa pengaruh terhadap harga tiket pesawat.

“Kami menyambut baik kabar (diskon) harga avtur oleh Pertamina tersebut. Meski sebenarnya, sebelum ini pun, harga avtur Pertamina sudah relatif lebih murah dibandingkan dengan harga avtur di negara lain," lanjutnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan selisih harga avtur yang cukup besar itulah, Huda berharap, dapat menurunkan harga tiket pesawat.

Namun demikian, dia tidak yakin, karena penurunan harga tiket pesawat tak semata-mata dipengaruhi oleh harga avtur. Hal itu terbukti, ketika beberapa waktu lalu harga avtur Pertamina turun, ternyata tiket pesawat tetap tinggi.

Menurut Huda, avtur bukan satu-satunya komponen yang berpengaruh terhadap harga tiket pesawat namun faktor kondisi persaingan di maskapai juga mempengaruhi harga tiket.

Oleh karena itu, tambahnya, penurunan harga avtur memang tidak secara signifikan berdampak terhadap harga tiket pesawat.

"Menurut saya penurunan harga avtur tidak akan signifikan terhadap penurunan harga tiket pesawat. Ketika avtur Pertamina akhir tahun kemarin turun, misalnya, harga tiket pesawat tetap naik," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

3 hari lalu

Jewel di Bandara Changi, Singapura. (foto: Jiachen Lin)
5 Tips Hemat Biaya saat Menonton Konser di Luar Negeri

Ada beberapa tips untuk menghemat biaya saat menonton konser di luar negeri


Konsumsi BBM, LPG, dan Avtur di Solo Raya saat Lebaran Diprediksi Melonjak, Begini Hitungan Pertamina

6 hari lalu

Pemudik motor di SPBU Pertamina Patrol, Indramayu, pada H-2 Lebaran, Kamis, 20 April 2023 pukul 13.00. TEMPO/ EDDY KURNIAWAN
Konsumsi BBM, LPG, dan Avtur di Solo Raya saat Lebaran Diprediksi Melonjak, Begini Hitungan Pertamina

Konsumsi bahan bakar minyak (BBM), LPG, dan avtur di Solo Raya diprediksi meningkat selama momentum Lebaran 2024, kecuali untuk jenis gasolin.


Ekonom Indef soal Dugaan Korupsi di LPEI: Padahal Ekspor Andalannya Pemerintahan Jokowi

7 hari lalu

Didin S Damanhuri. dok.IPB
Ekonom Indef soal Dugaan Korupsi di LPEI: Padahal Ekspor Andalannya Pemerintahan Jokowi

Ekonom Indef, Didin S. Damanhuri sangat prihatin atas dugaan korupsi yang terendus di lingkaran LPEI. Padahal, kata dia, ekspor adalah andalan pemerintahan Jokowi


Lion Group Siapkan Promo Tiket Pesawat untuk Lebaran 2024, Cek Ada Berapa Kursi?

7 hari lalu

Pesawat Lion Air. FOTO/Instagram/LionAir
Lion Group Siapkan Promo Tiket Pesawat untuk Lebaran 2024, Cek Ada Berapa Kursi?

Promo tiket pesawat sekaligus menepis anggapan maskapai Lion Air sering menaikan harga tiket pesawat menjelang Lebaran.


Rusdi Kirana Bantah Lion Air Naikkan Tiket di Luar Ketentuan

7 hari lalu

Bos Lion Air Group, Rusdi Kirana, saat ditemui di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Senin, 17 Januari 2020. Tempo/Francisca Christy Rosana
Rusdi Kirana Bantah Lion Air Naikkan Tiket di Luar Ketentuan

Pemilik sekaligus pendiri maskapai Lion Group Rusdi Kirana membantah jika maskapai Lion Air, Batik Air menaikan harga tiket pesawat di luar ketentuan.


Imbas PPN Naik jadi 12 Persen, Indef Sebut Daya Saing Indonesia Bakal Turun

7 hari lalu

Pembeli tengah memilih pakaian di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang No. 7//2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).  TEMPO/Tony Hartawan
Imbas PPN Naik jadi 12 Persen, Indef Sebut Daya Saing Indonesia Bakal Turun

Kebijakan PPN di Tanah Air diatur dalam Undang-Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).


Tarif PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Indonesia Paling Tinggi di Asia Tenggara

8 hari lalu

Pembeli tengah memilih pakaian di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Kenaikan PPN di awal 2025 dikhawatirkan akan mempengaruhi daya beli masyarakat. TEMPO/Tony Hartawan
Tarif PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Indonesia Paling Tinggi di Asia Tenggara

Peneliti Center of Industry, Trade, and Investment Indef Ahmad Heri Firdaus membandingkan besaran tarif PPN di Asia Tenggara.


Indef: PPN jadi 12 Persen Akan Dorong Kenaikan Harga Bahan Pokok

8 hari lalu

Pembeli tengah memilih pakaian di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. Pemerintah akan kembali menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1 persen menjadi 12%, yang mulai berlaku pada tahun depan atau per 1 Januari 2025.  TEMPO/Tony Hartawan
Indef: PPN jadi 12 Persen Akan Dorong Kenaikan Harga Bahan Pokok

Indef menyatakan penjual akan reaktif terhadap kenaikan PPN.


PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Pertumbuhan Ekonomi Turun karena Orang Tahan Konsumsi

8 hari lalu

Porter mengangkut sekarung pakaian di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024.  Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang No. 7//2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).  TEMPO/Tony Hartawan
PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Pertumbuhan Ekonomi Turun karena Orang Tahan Konsumsi

Indef membeberkan dampak kenaikan pajak pertabambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen.


Promo Fly Thru AirAsia untuk Libur Lebaran 2024, Harga Tiket Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

10 hari lalu

AirAsia QZ8501 rute Surabaya-Singapura jatuh di Selat Karimata, pada 28 Desember 2014. Pesawat tipe Airbus A320-200 ini membawa 155 penumpang serta 7 orang kru di dalam pesawat, dan disebut sebagai tragedi penerbangan terburuk kedua dalam sejarah Indonesia. Oka Sudiatmika (Wikimedia Commons)/CC-BY-SA 3.0
Promo Fly Thru AirAsia untuk Libur Lebaran 2024, Harga Tiket Rute Internasional Mulai Rp 990 Ribuan

AirAsia menggelar promo Fly Thru atau penerbangan lanjutan dari Indonesia ke berbagai rute internasional untuk menyambut libur Lebaran 2024.