Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Jiwasraya Tak Segera Kelar, Asosiasi Asuransi Ungkap Risiko

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan
Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia atau AAJI menilai bahwa masalah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dapat memberikan dampak bagi industri jika terdapat pembiaran. Asosiasi mengharapkan segera terdapat solusi atas masalah tersebut. 

Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menjelaskan bahwa asosiasi tidak memiliki posisi yang berkaitan dengan berbagai keputusan bisnis Jiwasraya. AAJI pun tidak akan terlibat dalam berbagai pengambilan keputusan terkait dengan penyehatan Jiwasraya.
 
"Apabila solusi dari masalah [Jiwasraya] ini lama, untung saat ini belum terkena imbas kepada industri asuransi jiwa, tapi bila 1–2 tahun lagi belum ada solusi, yang kami semua khawatirkan adalah industri asuransi jiwa kena imbasnya semua," ujar dia, seperti dilansir Bisnis, Kamis 12 Desember 2019.
 
Dia menjelaskan bahwa jika perseroan dan pemerintah selaku pemegang saham mayoritas tidak segera menentukan solusi, masaah gagal bayar tersebut dapat memberikan dampak bagi industri. Saat ini, menurut dampak tersebut belum terasa tetapi perlu diwaspadai.
 
AAJI berharap anggotanya tersebut dapat segera menemukan solusi terbaik. Budi berharap agar solusi tersebut tidak merugikan pihak manapun dan nasabah dapat segera mendapatkan haknya.
 
"Kalau ditanya posisi kami, kami berharap anggota kami yang sedang mengalami sedikit catatan dan kesulitan ini bisa segera dapat solusinya. Solusinya itu yang bisa diterima oleh semua pihak, seperti perusahaannya, pemegang sahamnya, dan nasabahnya," ujar dia.
 
Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Lewat 14 Hari Kurir Gosend Bawa Kabur Kamera Rp 28 Juta, Korban Belum Terima Uang Pengganti

9 jam lalu

Ilustrasi kurir Gojek. Antara
Lewat 14 Hari Kurir Gosend Bawa Kabur Kamera Rp 28 Juta, Korban Belum Terima Uang Pengganti

Pihak Gojek menjanjikan pengembalian dana paling lambat akan dilakukan pada Senin pekan depan. Kurir Gosend bawa kabur kamera seharga Rp 28 juta.


Meningkat 32 Persen, AXA Mandiri Salurkan Klaim Asuransi Senilai Rp 11,97 T pada 2022

17 jam lalu

AXA Mandiri. facebook.com
Meningkat 32 Persen, AXA Mandiri Salurkan Klaim Asuransi Senilai Rp 11,97 T pada 2022

PT AXA Mandiri Financial Services telah membayarkan klaim asuransi dan manfaat asuransi senilai Rp 11,97 triliun pada 2022.


Manulife Indonesia Raih Kinerja Positif pada 2022

2 hari lalu

PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI). Dok. Manulife
Manulife Indonesia Raih Kinerja Positif pada 2022

Manulife Indonesia pada 2022 meraih kinerja positif walaupun berada di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang menantang.


Zurich Indonesia Catat Kinerja Positif di Tahun 2022, Presdir: Kami Punya 3,5 Juta Nasabah Aktif

6 hari lalu

Presiden Direktur Zurich Asuransi Indonesia Edhi Tjahja Negara saat memaparkan kinerja Zurich Indonesia dalam konferensi pers pemaparan kinerja dan strategi bisnis di Jakarta pada Kamis, 25 Mei 2023. TEMPO/Hanifah Dwijayanti
Zurich Indonesia Catat Kinerja Positif di Tahun 2022, Presdir: Kami Punya 3,5 Juta Nasabah Aktif

Zurich Indonesia mencatat kinerja yang positif sepanjang tahun 2022. Hingga saat ini, perusahan mempunyai 3,5 juta nasabah aktif.


Industri Asuransi Jiwa Bayar Klaim Rp 45,56 Triliun pada Kuartal I 2023, Naik 5,1 Persen

6 hari lalu

Pekerja membersihkan logo asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Jakarta, Selasa, 8 Juni 2021. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), industri asuransi jiwa mampu kumpulkan aset Rp 552,08 triliun pada April 2021. TEMPO/Tony Hartawan
Industri Asuransi Jiwa Bayar Klaim Rp 45,56 Triliun pada Kuartal I 2023, Naik 5,1 Persen

Total klaim dan manfaat yang dibayarkan oleh industri asuransi jiwa pada kuartal I 2023 mencapai Rp45,56 triliun atau naik 5,1 persen secara tahunan.


Asosiasi Asuransi Janji Masukkan Agen Nakal ke Daftar Hitam: Tak Bisa Kembali ke Industri

7 hari lalu

Ilustrasi Asuransi Jiwa. shutterstock.com
Asosiasi Asuransi Janji Masukkan Agen Nakal ke Daftar Hitam: Tak Bisa Kembali ke Industri

AAJI akan memberikan sanksi tegas kepada agen asuransi yang berbuat curang.


Kuartal I 2023, Aset Industri Asuransi Jiwa Rp 611,52 T

7 hari lalu

Ilustrasi Asuransi Jiwa. shutterstock.com
Kuartal I 2023, Aset Industri Asuransi Jiwa Rp 611,52 T

Aset industri asuransi jiwa sedikit mengalami penurunan sebesar 0,9 persen (year-on-year/yoy).


OJK Terbitkan 2 Aturan Terbaru Soal Batasan Investasi Perusahaan Asuransi, Ini Tujuannya

9 hari lalu

Pekerja membersihkan logo asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia, Jakarta, Selasa, 8 Juni 2021. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), industri asuransi jiwa mampu kumpulkan aset Rp 552,08 triliun pada April 2021. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Terbitkan 2 Aturan Terbaru Soal Batasan Investasi Perusahaan Asuransi, Ini Tujuannya

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menerbitkan dua POJK untuk mendorong meningkatkan kesehatan keuangan perusahaan asuransi dan reasuransi.


3 Respons Gojek Soal Kasus Kurir GoSend yang Bawa Kabur Kamera Rp28 Juta

9 hari lalu

(kiri-kanan) Steven Halim -  Head of Revenue Transportation & Logistic Gojek, Raditya Dika - Content Creator, Sandiaga Uno - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Catherine Hindra Sutjahyo - Presiden Unit Bisnis On Demand Service GoTo, Shinto Nugroho - Chief Public Policy & Government Relations GoTo, dan Sohan Vaswani - Global Head of Ride and Send Strategy & Planning Gojek dalam acara peluncuran program Ruang Belajar GoSend di Kantor Pusat Gojek, Jakarta 15 Maret 2023. Istimewa
3 Respons Gojek Soal Kasus Kurir GoSend yang Bawa Kabur Kamera Rp28 Juta

Gojek buka suara soal kasus hilangnya kamera yang dibawa kabur oleh kurirnya.


BRI Luncurkan Produk Asuransi OTO Proteksi Maksima

14 hari lalu

BRI Luncurkan Produk Asuransi OTO Proteksi Maksima

OTO Proteksi Maksima berupa asuransi kendaraan yang ditujukan khusus untuk nasabah BRI Private dan BRI Prioritas.