TEMPO.CO, Bojonegoro - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya menyediakan lima kereta api (KA) tambahan untuk menghadapi masa liburan Natal dan Tahun Baru 2020.
Sedangkan lima KA tambahan itu, melewati dua jalur. Yaitu dua jalur utara dan sisanya tiga KA lewat jalur selatan. Sedangkan pemesanan tiket, sudah mulai pada 19 Desember 2019. Layanan PT KAI Daop 8 untuk jasa penumpang, mulai 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2019. “Kita sudah mulai buka layanan tambahan kereta api, pada jadwal itu,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto pada Tempo Senin 9 Desember 2019.
Dia menambahkan, puncak arus liburan diprediksi pada 22 Desember dan 29 Desember 2019.
Menurut Suprapto, KA tambahan berjumlah delapan gerbong. Yaitu, KA Kertajaya jalur utara dari Stasiun Pasar Turi-Lamongan-Bojonegoro-Cepu-Semarang-Cirebon-Jakarta, Kemudian KA Sembrani dari Stasiun Pasar Turi Surabaya menuju Lamongan-Bojonegoro-Cepu-Semarang-Cirebon-Jakarta.
Untuk jalur selatan ada KA Gajayana tambahan dari Stasiun KA Malang- Jombang-Madiun-hingga Stasiun Gambir-Jakarta. Selanjutnya, KA Sancaka tambahan dari Stasiun Gubenr Surabaya melewati-Jombang-Madiun-Solo hingga Yogyakarta. Serta KA Matarmaja tambahan dari Stasiun Malang Kota lewat Stasiun Semarang Poncol dan berakhir di Stasiun KA Pasar Senin, Jakarta.
Di luar lima KA tambahan itu, PT KAI Daops 8 ada 79 KA reguler sehingga jika ditotal ada 84 KA untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru. Rinciannya, 33 KA jalur panjang, kemudian 46 kereta api lokal ditambah 5 KA tambahan.
Pada 2019 terjadi peningkatan kapasitas tempat duduk. Yaitu 47.934 tempat duduk (19.814 tempat duduk pada KA Reguler, 25.140 tempat duduk pada KA Lokal, dan 2.980 TD pada KA Tambahan Nataru), atau naik 16 persen dari 2018. Pada 2018 yang lalu, jumlah tempat duduknya mencapai jumlah 41.196 tempat duduk (16.368 tempat duduk pada KA Reguler, 20.984 tempat duduk pada KA Lokal, 3.844 tempat duduk pada KA Tambahan Nataru).
Kepala Stasiun KA Bojonegoro Rohman mengatakan, penumpang dari Bojonegoro, sudah bisa melihat pemesanan tiket sesuai jadwal. Mereka bisa mendapatkan tiket di tempat pemasaran atau langsung ke Stasiun di Bojonegoro.
”Tentu kita sudah siap melayani,” ujarnya pada Tempo, Senin 9-12-2019. Dia menyebut, Stasiun Kereta Api Bojonegoro, biasanya datang dari sejumlah daerah sekitar, termasuk dari Kabupaten Tuban.
SUJATMIKO
