TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo mengatakan, pembangunan kembali sejumlah bangunan rusak akibat kerusuhan Wamena dijadwalkan selesai April 2020.
"Presiden Jokowi sudah menargetkan rekonstruksi bangunan yang rusak akibat kerusuhan Wamena selesai April 2020 kecuali kantor Bupati Jayawijaya. Karena itu saat ini pihaknya sedang melakukan tender sehingga pengerjaan dapat dilakukan," kata Wetipo kepada ANTARA di Jayapura, Sabtu 30 November 2019.
Untuk pembangunan rumah warga, kata dia, dikerjakan TNI-AD, sedangkan 403 ruko nantinya akan diserahkan kepada pengusaha lokal melalui Gapensi. Sedangkan pembangunan kembali kantor Bupati Jayawijaya di Wamena, kata Wetipo, masih dilakukan pembicaraan dengan pemda setempat. Khusus untuk pembangunan kantor bupati, PUPR sudah mengalokasikan dana Rp 220 miliar.
Mantan Bupati Jayawijaya menuturkan pembangunan kembali kampus Yapis yang pernah terbakar, sedang dalam proses tender.
“Seluruh bangunan yang menjadi korban kerusuhan di Wamena akan dibangun kembali dan tim dari PUPR sudah melakukan penghitungan,” kata Wetipo.
Selain di Wamena, PUPR juga akan membangun kembali perkantoran yang dirusak di Jayapura, seperti kantor Majelis Rakyat Papua (MRP). Sedangkan kantor KPU Papua masih dilakukan pembicaraan dengan Pemprov Papua karena PUPR hanya mengalokasi dana untuk pembangunan dua lantai sementara gambar yang diusulkan untuk enam lantai.