"

DPR dan Pemerintah Sepakat Bentuk Panitia Kerja RUU Minerba

Produksi batu bara Indonesia masih sesuai rencana kerja pemegang izin pertambangan minerba. Data Ditjen Minerba pada 2018 mencatat, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Minerba Rp 50 triliun, melampaui target Rp 32,1 triliun.
Produksi batu bara Indonesia masih sesuai rencana kerja pemegang izin pertambangan minerba. Data Ditjen Minerba pada 2018 mencatat, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Minerba Rp 50 triliun, melampaui target Rp 32,1 triliun.

 

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral sepakat membentuk Panitia Kerja untuk melanjutkan pembahasan Rancangan Undang-Undang Mineral dan Batubara. Tim segera bekerja mulai pekan depan.  

Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto menyatakan tim tersebut akan membahas RUU Minerba dengan perwakilan pemerintah dari Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, serta Kementerian Perindustrian pada 4 Desember 2019. "Kami ingin ini segera diselesaikan," katanya di DPR, Rabu 27 November 2019.

Dia tak dapat memastikan pembahasan beleid ini akan melanjutkan rancangan dari periode sebelumnya atau mengulang pembahasan sesuai desakan masyarakat. Keputusan akan diambil sesuai kesepakatan Panitia Kerja. Namun Politisi Partai NasDem itu memastikan DPR memperhatikan masukan publik seperti mahasiswa dan lembaga masyarakat.

DPR memutuskan menunda pengesahan RUU Minerba menjelang berakhirnya periode DPR 2014-2019. Beleid yang dibahas bersamaan dengan aturan strategis lainnya seperti RUU Komisi Pemberantasan Korupsi saat itu mendapat penolak. Mahasiswa menggelar demonstrasi menuntut aturan-aturan itu dibatalkan dan dibahas ulang. Situasi yang memanas membuat pemerintah mengirim surat penundaan pembahasan sejumlah RUU.

Sebelum ditunda, RUU Minerba tengah dibahas Panitia Kerja yang dipimpin Ridwan Hisyam, Anggota Komisi VII dari Fraksi Golkar. Saat itu dia mengebut pembahasan agar beleid dapat disahkan sebelum masa jabatannya berakhir. Pasalnya RUU Minerba termasuk dalam Prioritas Legislasi Nasional 2019.

Ridwan masih bertekad RUU Minerba bisa disahkan tahun ini. "Kalau bisa diselesaikan 2019, ini dapat menjadi prestasi bagi Komisi VII dan menteri yang baru," katanya yang kini kembali bertugas di komisi yang sama.

Politisi Partai Golkar itu menilai pembahasan RUU Minerba seharusnya bisa selesai dalam dua hingga tiga kali pertemuan usai pemerintah menyerahkan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM). Dengan catatan, pemerintah segera berkoordinasi. Dia tak melihat ada masalah dalam materi calon undang-undang tersebut.

Menurut dia pembahasan selama ini terhambat koordinasi pemerintah, salah satunya akibat Kementerian ESDM dan Perindustrian yang tak kunjung sepakat mengenai hilirisasi. Dia pun menyarankan pemerintah mengatur hal-hal tersebut dalam peraturan pemerintah sehingga tak memperlambat pengesahan beleid.

Anggota Komisi dari Fraksi PKS Tifatul Sembiring pun ingin RUU Minerba segera diselesaikan. "Saya setuju agar segera dibahas kembali," katanya. Menurut dia, Presiden harus membantu koodirnasi antar kementerian agar pembahasan tak terhambat.

Tifatul menyatakan Komisi VII bahkan menggelar Focus Group Discussion di Hotel Gran Melia Jakarta, Selasa, 26 November 2019, salah satunya untuk membahas tindak lanjut RUU Minerba. Namun Direktur Jenderal Minerbal Kementerian Energi Bambang Gatot membantah ada pembahasan RUU Minerba saat dikonfirmasi mengenai pertemuan tersebut. "Makan bareng saja," katanya.

Bambang mengatakan pemerintah menunggu keputusan DPR terkait pembahasan beleid ini. Pihaknya siap mengikuti aturan main jika wakil rakyat ingin mengulang dari awal pembahasan RUU tersebut.

Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan pemerintah akan menggelar rapat koordinasi pekan depan bersama empat kementerian lain yang terlibat. "Mudah-mudahan di forum itu ada kesepakatan," katanya. Dia pun menargetkan prosesnya dapat berjalan cepat.

Manajer Advokasi Publish What You Pay (PWYP) Indonesia Aryanto menyatakan DPR seharusnya tidak langsung melanjutkan pembahasan naskah RUU Minerba dan DIM dari periode sebelumnya. DPR harus membahas awal substansinya dengan melibatkan publik. "Rancangan RUU Minerba versi DPR maupun DIM kemarin, mendapat resistansi bahkan penolakan dikarenakan substansinya masih banyak yang bermasalah," katanya.

Dia mengingatkan, tuntutan masyarakat bukan sekedar penundaan pengesahan melainkan menunda pembahasan lantaran minimnya keterlibatan publik dalam pembahasan RUU Minerba. Dia berharap pembahasan lanjutan aturan ini bisa dilakukan dengan membuka pintu sebesar-besarnya kepada pemangku kepentingan selain pengusaha dan pemerintah.








Tok! DPR Sahkan Perpu Cipta Kerja Jadi Undang-Undang

20 menit lalu

Sejumlah massa buruh melakukan aksi di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa, 28 Februari 2023. Dalam aksi tersebut mereka menolak pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Cipta Kerja. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tok! DPR Sahkan Perpu Cipta Kerja Jadi Undang-Undang

Pengesahan Perpu Cipta Kerja jadi undang-undang diwarnai walk out dari Fraksi PKS.


DPR Gelar Rapat Paripurna Ambil Keputusan Perpu Cipta Kerja

3 jam lalu

Massa buruh membawa poster saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Dalam aksi tersebut, mereka menolak pengesahan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 2/2022 tentang Cipta Kerja. TEMPO/M Taufan Rengganis
DPR Gelar Rapat Paripurna Ambil Keputusan Perpu Cipta Kerja

Baleg sebelumnya menyetujui membawa Perpu Cipta Kerja ke rapat paripurna DPR untuk disahkan menjadi undang-undang.


Sederet Kontroversi Perpu Cipta Kerja yang Akan Disahkan DPR Hari Ini

4 jam lalu

Massa Partai Buruh dan organisasi serikat pekerja menggelar aksi menolak Perpu Cipta Kerja di depan Gedung DPR, Senin, 13 Maret 2023/Farrel Fauzan/Tempo
Sederet Kontroversi Perpu Cipta Kerja yang Akan Disahkan DPR Hari Ini

Perpu Cipta Kerja hari ini akan disahkan oleh DPR. Pengesahan ini dilakukan meski terjadi kontroversi di tengah masyarakat.


DPR Sahkan Perpu Cipta Kerja di Rapat Paripurna Hari Ini

5 jam lalu

Ilustrasi DPR. ANTARA/Rivan Awal Lingga
DPR Sahkan Perpu Cipta Kerja di Rapat Paripurna Hari Ini

Rapat paripurna digelar hari ini dengan sejumlah agenda, salah satunya pengambilan keputusan soal RUU Penetapan Perpu Cipta Kerja.


Demokrat Sebut Perpu Cipta Kerja Sudah Kehilangan Alasan Kegentingan Memaksa

10 jam lalu

Demo buruh menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Cipta Kerja atau Perpu Cipta Kerja berkumpul di depan Pintu Irtih Monas dan bersiap bertolak menuju Istana Negara, Sabtu, 14 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun.
Demokrat Sebut Perpu Cipta Kerja Sudah Kehilangan Alasan Kegentingan Memaksa

Sebab jika ada kegentingan, maka Perpu Cipta Kerja mestinya disahkan dalam masa sidang terdekat usai Perpu terbit pada 30 Desember 2022.


Terkini: Kementerian Pertanian Tidak Punya Data Produksi Beras, Setumpuk Persoalan di Aturan Pemotongan 25 Persen Upah Buruh

16 jam lalu

Kantor Kementerian Pertanian. pertanian.go.id
Terkini: Kementerian Pertanian Tidak Punya Data Produksi Beras, Setumpuk Persoalan di Aturan Pemotongan 25 Persen Upah Buruh

Terkini: Anggota DPR marah karena Kementerian Pertanian tidak punya data produksi beras. Sejumlah masalah di aturan pemotongan 25 persen upah buruh.


Proses Naturalisasi Pemain Timnas U-20, Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick, Sudah Disetujui Komisi X DPR

19 jam lalu

Plt Menpora Muhadjir Effendy saat menjajal ruang Media Center Kemenpora, Kamis, 16 Maret 2023. TEMPO/Randy
Proses Naturalisasi Pemain Timnas U-20, Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick, Sudah Disetujui Komisi X DPR

Selanjutnya, PSSI dan Menpora akan melakukan pertemuan dengan Komisi III DPR untuk pengesahan naturalisasi pemain timnas U-20 Indonesia.


Rapat dengan Mahfud MD Soal Transaksi 300 T Ditunda, DPR Khawatir Dinilai Publik Tak Serius

22 jam lalu

Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman  menghadiri acara Seminar MKD DPR RI
Rapat dengan Mahfud MD Soal Transaksi 300 T Ditunda, DPR Khawatir Dinilai Publik Tak Serius

Anggota Komisi Hukum DPR Habiburokhman menyayangkan agenda rapat dengan Menko Polhukam Mahfud MD batal digelar hari ini


Diputuskan Hari Ini, Anggota DPR Minta MKMK Tegas soal Kasus Sulap Putusan MK

23 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan di Jalan Mega Kuningan Timur VII, Jakarta Selatan, Ahad, 9 September 2018. Partai Demokrat merayakan ulang tahun yang ke-17, bertepatan dengan ulang tahun ke-69 Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Diputuskan Hari Ini, Anggota DPR Minta MKMK Tegas soal Kasus Sulap Putusan MK

Hinca mengatakan persoalan etik hakim dalam kasus putusan MK yang belum terang akan mengganggu jalannya gugatan sistem proporsional terbuka itu.


4 Manfaat Mengonsumsi Pakcoi

1 hari lalu

Ilustrasi pakcoy atau bok choy (Pixabay.com)
4 Manfaat Mengonsumsi Pakcoi

Pakcoi menyediakan sejumlah mineral, antara lain kalsium, fosfor, seng, magnesium, dan vitamin K