Kasus Jiwasraya, Holding Asuransi Diprediksi Tak Banyak Membantu

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan
Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta- Pembentukan holding asuransi BUMN menjadi salah satu alternatif dalam upaya penyelamatan PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Skema ini masuk dalam subjek pembahasan pada rapat tertutup manajemen Jiwasraya dengan Komisi Keuangan DPR dua pekan lalu.  

Meski demikian, Anggota Komisi Keuangan DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Said Abdullah mengatakan dewan pesimistis terhadap skema holding tersebut. “Tidak akan banyak membantu karena kerugian terlalu mendalam,” ujarnya kepada Tempo, Rabu 20 November 2019. “Kami justru khawatir kalau terjadi holding, asuransi yang baik jadi ikut buruk juga.” 

Opsi pembentukan holding turut diperhitungkan bersama tiga alternatif skema penyelamatan lainnya yang telah disiapkan yaitu investor strategis (strategic partnership), finansial reasuransi, dan terakhir adalah opsi penghimpunan dana penyelamatan dari pemilik saham. 

Skema holding asuransi itu rencananya akan melibatkan PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) sebagai induk holding, dengan anggota lain yaitu Jiwasraya, PT Jasa Raharja (Persero), PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), dan Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo). Adapun skema ini ditargetkan dapat menghasilkan dana Rp 7 triliun untuk membantu likuiditas dan solvabilitas Jiwasraya.

Seperti diketahui sebelumnya, total dana yang dibutuhkan Jiwasraya untuk memperbaiki kinerja keuangannya mencapai Rp 32,89 triliun. 

Said melanjutkan jika holding tetap dijalankan juga dikhawatirkan dapat memicu polemik baru. Hal itu terkait dengan prinsip bisnis industri asuransi yang berbasis kepercayaan (trust). “Lebih baik kita pompa supaya efisien dulu kinerja yang sakit ini, jangan yang sakit kita kumpulkan dengan yang udah baik, trust masyarakat bisa terganggu nanti karena bisnis asuransi kan sensitif,” ucap dia. 

Sumber Tempo di internal Kementerian BUMN membenarkan jika skema holding dilirik menjadi salah satu opsi alternatif penyelamatan Jiwasraya. “Hal lain yang sedang disiapkan adalah pembentukan holding asuransi.” Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga ketika dikonfirmasi berujar holding asuransi sejauh ini tak masuk sebagai solusi penyelamatan yang akan diambil.

Namun, menurut dia saat ini Menteri BUMN Erick Thohir masih akan megkaji ulang kebijakan holding tersebut secara keseluruhan. “Saat ini masih kami bicarakan,” ujarnya. 

Sementara itu, di tengah peliknya kasus yang membelit Jiwasraya akibat dugaan salah kelola manajemen yang menyebabkan gagal bayar klaim pemegang polis, dewan bersama pemerintah juga tengah menyiapkan rencana pembentukan lembaga penjamin polis asuransi. “Kami akan membuat undang-undang lembaga penjamin asuransi,” ujar Ketua Komisi Keuangan DPR, Dito Ganindito.




Berita Selanjutnya





Nasabah Bancassurance Jiwasraya Minta Pemerintah Selesaikan dengan Aset Sitaan Rp 3,1 T dari Kejagung

5 hari lalu

Nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) membawa poster bertuliskan permintaan tolong kepada Presiden Jokowi, saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa, 30 November 2021. TEMPO/Tony Hartawan
Nasabah Bancassurance Jiwasraya Minta Pemerintah Selesaikan dengan Aset Sitaan Rp 3,1 T dari Kejagung

Penyerahan aset Rp 3,1 triliun oleh Kejagung dinilai sudah cukup menyelesaikan tuntutan 1 persen nasabah Jiwasraya yang menolak restrukturisasi.


98 Nasabah Wanaartha Bakal Gugat Tim Likuidasi

9 hari lalu

Wanaartha Life. Facebook
98 Nasabah Wanaartha Bakal Gugat Tim Likuidasi

Sejumlah 98 nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha berencana menggugat Tim Likuidasi Wanaartha. Apa sebabnya?


Penasaran dengan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Anda? Begini Cara Cek Online

11 hari lalu

Nasabah melakukan pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sudirman, Jakarta, Selasa, 15 Februari 2022. Para nasabah pun memilih menarik dana JHT sebelum aturan tersebut resmi berlaku. TEMPO/Tony Hartawan
Penasaran dengan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Anda? Begini Cara Cek Online

Cara cek saldo BPJS Ketenagakerjaan sekarang tak perlu lagi mendatangi kantor cabang, tetapi bisa dilakukan secara online. Begini caranya.


Kejaksaan Agung Temukan Dana Pensiun PT Pelindo Dipakai untuk Beli Saham Gorengan

11 hari lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung I Ketut Sumedana di gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin, 6 Maret 2023. Tempo/Eka Yudha Saputra
Kejaksaan Agung Temukan Dana Pensiun PT Pelindo Dipakai untuk Beli Saham Gorengan

Kejaksaan Agung mengumumkan membuka penyidikan kasus kasus ini setelah menemukan kerugian sebesar Rp148 miliar.


Terkini: Penilaian PPATK Soal Transaksi 300 T Disorot, HPP Beras dan Gabah Petani Resmi Dinaikkan

11 hari lalu

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana memberikan keterangan disaksikan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Awan Nurmawan Nuh usai pertemuan tertutup di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Ivan memastikan transaksi janggal senilai Rp 300 triliun di Kemenkeu bukan hasil penyalahgunaan atau korupsi pegawai. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: Penilaian PPATK Soal Transaksi 300 T Disorot, HPP Beras dan Gabah Petani Resmi Dinaikkan

Berita terkini bisnis pada petang inidimulai dari pandangan pakar hukum soal transaksi Rp 500 triliun yang disebut PPATK sebagai kejahatan kepabeanan.


Tolak Restrukturisasi Jiwasraya, Nasabah Pensiunan BUMN Cerita Dana Pensiun Dipotong 70 Persen

12 hari lalu

Ketua Umum Pensiunan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nasabah Jiwasraya (FPBNJ) Syahrul Tahir saat memberikan keterangan soal perkembangan kasus PT Asuransi Jiwasraya (Persero) di Kantor OC Kaiigis & Associates, Jakarta Pusat, pada Rabu, 15 Maret 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Tolak Restrukturisasi Jiwasraya, Nasabah Pensiunan BUMN Cerita Dana Pensiun Dipotong 70 Persen

Ketua Umum Pensiunan BUMN Nasabah Jiwasraya Syahrul Tahir menceritakan dana pensiunnya dipotong 70 persen setelah restrukturisasi.


Tegas Menolak Restrukturisasi Jiwasraya, Nasabah dari Forum Pensiunan BUMN: Melanggar UU

12 hari lalu

Kantor Pusat Asuransi Jiwasraya di kawasan Harmoni, Jakarta. TEMPO/Tony Hartawan
Tegas Menolak Restrukturisasi Jiwasraya, Nasabah dari Forum Pensiunan BUMN: Melanggar UU

Forum Pensiunan BUMN Nasabah Jiwasraya Syahrul Tahir menolak restrukturisasi Jiwasraya terhadap nasabah anuitas pensiunan. Kenapa?


Kejaksaan Agung Periksa Eks Direktur Keuangan DP4 Pelindo di Kasus Dana Pensiun

12 hari lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung I Ketut Sumedana saat memberikan keterangan pers di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis, 16 Februari 2023. Kejaksaan Agung memutuskan tidak akan mengajukan banding atas vonis ringan terdakwa kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Richard Eliezer. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kejaksaan Agung Periksa Eks Direktur Keuangan DP4 Pelindo di Kasus Dana Pensiun

Kejaksaan Agung telah membuka penyidikan kasus kasus ini setelah menemukan kerugian sebesar Rp148 miliar.


PKPU Wanaartha Ditolak, 9.968 Nasabah Daftar ke Tim Likuidasi

14 hari lalu

Wanaartha Life. Facebook
PKPU Wanaartha Ditolak, 9.968 Nasabah Daftar ke Tim Likuidasi

Sejumlah 9.968 nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha atau Wanaartha Life sudah mendaftarkan diri ke tim likuidasi.


Dana Saving Plan 3.000 Karyawan Vale Indonesia Tersangkut di Wanaartha, Nilainya?

18 hari lalu

Logo Wanaartha Life. Istimewa
Dana Saving Plan 3.000 Karyawan Vale Indonesia Tersangkut di Wanaartha, Nilainya?

Vale Indonesia telah bekerja sama dengan Wanaartha sejak 2017 lalu untuk mengelola program saving plan mereka.