Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Krakatau Steel Naikkan Utilitas Pabrik Hingga 85 Persen

Seorang pekerja di proses pembuatan baja di Pabrik Krakatau Steel, Cilegon, 26 November 2014. Krakatau Steel bisa memproduksi pipa untuk kepentingan sektor migas dengan kapasitas 115.000 ton/tahun. TEMPO/Tony Hartawan
Seorang pekerja di proses pembuatan baja di Pabrik Krakatau Steel, Cilegon, 26 November 2014. Krakatau Steel bisa memproduksi pipa untuk kepentingan sektor migas dengan kapasitas 115.000 ton/tahun. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Pengembangan Bisnis PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Melati Sarnita menyatakan pihaknya bakal menggenjot produksi baja di dalam negeri melalui peningkatan utilitas, diversifikasi produk, maupun penambahan kapasitas terpasang.

Pada awal kuartal keempat tahun ini, Krakatau Steel meningkatkan utilitas pabrikan menjadi sekitar 80-85 persen. Adapun pada kuartal kedua sebelumnya, utilitas pabrikan hanya sebesar sekitar 60 persen.

Melati menjelaskan, produksi baja per Mei lalu mencapai 80.000 ton per bulan. Angka itu naik pada bulan Juni menjadi sebesar 100.000 ton per bulan dan Juli naik menjadi 120.000 ton, serta Oktober terjual 160.000 ton. "Kalau sudah bisa jualan segitu, pada Oktober sudah di sekitar 80 persen,” kata Melati baru-baru ini.

Krakatau Steel juga meningkatkan siklus produksi hingga tiga kali lipat menjadi 90 hari. Efisiensi tersebut dilakukan agar perseroan dapat lebih adaptif dalam mengikuti perkembangan pasar.

Tak hanya itu, kata Melati, Perseroan juga melakukan efisiensi di luar proses produksi seperti pengurangan tenaga kerja pihak ketiga dan efisiensi bisnis anak perusahaan. Pengurangan tenaga kerja pihak ketiga meringankan biaya tenaga kerja hingga 30 persen dari total beban tenaga kerja.

Khusus terkait PHK tenaga kerja pihak ketiga, Melati menyebutkan alasan ongkos pegawai yang cukup besar. "Sekitar US$ 3 juta per bulan. Efisiensi itu suatu keharusan kalau kami mau kembali ke industrial benchmark. Kami harus perbaiki rasio orang yang bekerja terhadap kapasitas produksi,” ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain peningkatan utilitas, Melati menargetkan fasilitas produksi Hot Strip Mill (HSM) II perseroan akan mulai berproduksi pada awal kuartal II/2019. HSM II menelan investasi senilai US$ 515 juta dan akan memproduksi sebanyak 1,5 juta ton baja per tahun.

Walaupun tahap pembangunan HSM II telah mencapai 95 persen, kata Melati, ada beberapa tahap yang tidak bisa dilewati untuk mulai berproduksi. Pasalnya otomatisasi produksi pada HSM II cukup tinggi.

Sementara itu, PT Krakatau Posco menyatakan akan mulai memproduksi baja canai panas (hot rolled coil/HRC) pada tahun depan. HRC kerap digunakan untuk keperluan pembangunan infrastruktur. Perseroan berencana akan mengubah 750.000 pelat baja perseroan menjadi HRC pada 2020. “Untuk jangka pendeknya memang untuk HRC dulu. Mulai penjualan 2020.,” ujar Presiden Direktur Krakatau Posco Kim Jhi Young.

Kim mengatakan perseroan mengucurkan investasi senilai US$ 400 juta dalam pengembangan produk tersebut. Pihaknya akan menambah fasilitas blast furnace dengan kapasitas 1,5 juta ton. Menurutnya, peningkatan kapasitas terpasang perseroan dapat mendorong konsumsi baja nasional.

BISNIS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Rolls-Royce Holdings Plc Dikabarkan Bakal PHK Karyawan

10 jam lalu

Sebuah pesawat Airbus A350 tampak dengan logo Rolls-Royce di kantor pusat Airbus di Toulouse, Prancis, 4 Desember 2014. REUTERS/Regis Duvignau
Rolls-Royce Holdings Plc Dikabarkan Bakal PHK Karyawan

Surat kabar The Times dalam beritanya menyebut Rolls-Royce Holdings Plc bersiap melakukan PHK setelah merekrut McKinsey & Co untuk konsultasi


Kelas Industri di SMKN 6 Yogyakarta Siapkan Terapis Profesional, 100 Persen Terserap Kerja

1 hari lalu

Kelas industri antara De Wave dengan SMKN 6 Yogyakarta.Dokumentasi: Ditjen Vokasi Kementerian Pendidikan.
Kelas Industri di SMKN 6 Yogyakarta Siapkan Terapis Profesional, 100 Persen Terserap Kerja

Kelas industri ini bahkan sudah melahirkan terapis-terapis profesional yang kini bekerja di sejumlah outlet de Wave di seluruh Indonesia.


Terkini: Jokowi Buka Kembali Ekspor Pasir Laut Setelah 20 Tahun Dilarang, MTI Pertanyakan Program Insentif Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan sebelum menaiki pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat 19 Mei 2023. Presiden Jokowi akan menghadiri acara KTT G7 di Hiroshima, Jepang. TEMPO/Subekti.
Terkini: Jokowi Buka Kembali Ekspor Pasir Laut Setelah 20 Tahun Dilarang, MTI Pertanyakan Program Insentif Kendaraan Listrik

Presiden Jokowi menerbitkan PP Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut. Aturan itu termasuk ekspor pasir laut.


Meta Mulai PHK Gelombang Ketiga

1 hari lalu

Meta Mulai PHK Gelombang Ketiga

PHK ini dilakukan sebagai bagian dari rencana yang diumumkan pada Maret 2023 lalu untuk perampingan terhadap 10 ribu pegawai.


JP Morgan Kembali Lakukan PHK Massal, Pekan Ini ada 500 Karyawan yang Dipangkas

1 hari lalu

JPMorgan Chase & Co. REUTERS
JP Morgan Kembali Lakukan PHK Massal, Pekan Ini ada 500 Karyawan yang Dipangkas

JP Morgan adalah pemberi pinjaman dan bank terbesar di Amerika Serikat.


Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

3 hari lalu

Suasana Toko Buku Gunung Agung di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Manajemen mengaku penutupan total bukan merupakan dampak pandemi saja, tetapi upaya efisiensi dan efektivitas usaha telah dilakukan sejak 2013 demi bertahan. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Bantah Berikan Info Sesat PHK Toko Gunung Agung, Serikat Pekerja Minta Direksi Penuhi Hak Pegawai

Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) Indonesia membantah memberikan informasi menyesatkan ihwal pemutusan hubungan kerja atau PHK massal dan sepihak di Toko Buku Gunung Agung.


Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

4 hari lalu

Metaverse adalah istilah yang diciptakan dalam novel dystopian
Induk Perusahaan Facebook Lanjutkan PHK, 10.000 Karyawan Diberhentikan

Perusahaan induk Facebook, Meta Platforms Inc, menjalankan putaran ketiga atau terakhir PHK besar-besaran dengan memangkas pekerjaan di seluruh unit.


Ragam Respons soal Kabar Toko Buku Gunung Agung yang Bangkrut dan PHK Karyawan

4 hari lalu

Pengunjung saat melihat koleksi buku yang di jual di Toko Buku Gunung Agung di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Gunung Agung merupakan salah satu perintis toko buku dan alat tulis di Indonesia. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Ragam Respons soal Kabar Toko Buku Gunung Agung yang Bangkrut dan PHK Karyawan

Aspek Indonesia, Apindo, hingga Direksi buka suara soal kabar Toko Buku Gunung Agung yang bangkrut dan PHK ratusan karyawan.


Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

5 hari lalu

Pengunjung saat melihat koleksi buku yang di jual di Toko Buku Gunung Agung di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Saat ini, hanya ada lima toko tersisa yang tersebar di Surabaya, Semarang, Gresik, Magelang, Bogor, Bekasi dan Jakarta.  TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Tanggapi Kabar Toko Gunung Agung Bangkrut, Ketua Umum Apindo: Tak Bisa Dihindari, Tren Toko Buku Menurun

Toko Buku Gunung Agung melakukan penutupan secara bertahap dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.


Dikabarkan Bangkrut dan PHK Ratusan Karyawan, Berikut Sejarah Perjalanan Toko Buku Gunung Agung

7 hari lalu

Suasana Toko Gunung Agung yang dikabarkan akan tutup permanen tahun ini di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Dikabarkan Bangkrut dan PHK Ratusan Karyawan, Berikut Sejarah Perjalanan Toko Buku Gunung Agung

Toko Buku Gunung Agung dikabarkan akan menutup permanen seluruh gerainya yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Simak sejarah perjalanannya.