Direktur Utama PT PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Hexana Tri Sasongko berujar perusahaan berupaya keras untuk dapat memenuhi target waktu restrukturisasi yang diberikan oleh DPR. “Kami mengupayakan semaksimal mungkin, sekarang memang sudah mulai prosesnya,” kata dia. Hexana mengatakan Jiwasraya juga berupaya menjajaki tiga skema alternatif lainnya untuk mempercepatkan dan mengoptimalkan upaya pembenahan, sehingga dapat segera menuntaskan kewajiban kepada nasabah. “Semua inisiatif itu kami jalankan.”
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan kemernterian masih berkonsultasi dengan Kementerian Keuangan dan OJK untuk mendapatkan jalan keluar terbaik untuk Jiwasraya, “Kami masih pelajari karena angka-angkanya masih dikaji terus, kami terus melihat opsi-opsinya karen size-nya yang besar dan memang kerugiannya sudah terakumulasi selama bertahun-tahun,” ujarnya. Menurut dia, dibutuhkan terobosan dan solusi yang komprehensif untuk bisa menuntaskan rentetan persoalan Jiwasraya.
Sementara itu, Kepala Eksekutif Industri Keuangan Non Bank OJK, Riswinandi mengatakan lembaganya masih akan mendalami dan menjajaki opsi-opsi penyelamatan yang terbuka untuk Jiwasraya. Dia pun membantah jika otoritas dinilai lalai dalam mengemban tugasnya mengawasi industri asuransi, terkait dengan krisis yang menimpa Jiwasraya. “Kami lihat dulu datanya, masih dipelajari karena belum final,” katanya.
GHOIDA RAHMAH | HENDARTYO HANGGI