TEMPO.CO, Jakarta - Perancang jembatan lengkung untuk kereta ringan Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi alias LRT Jabodebek, Arvila Delitriana atau akrab disapa Dina, mengatakan dirinya tengah menyiapkan jembatan dengan bentang yang lebih panjang.
"Insya Allah ada (yang lebih panjang), pernah dengar Ibu Kota pindah ke Penajam Paser kan? Nah dari Balikpapan ke Penajam Paser akan dibuat jembatan, yaitu Jembatan Teluk Balikpapan," ujar Dina kala berbincang dengan Tempo, Kamis malam, 14 November 2019. Ia mengatakan studi kelayakan dan rancangan dasar dari proyek tersebut sudah dilakukan dan saat ini tengah masuk tahapan penentuan investor.
Alumnus Teknik Sipil Intitut Teknologi Bandung angkatan 1989 itu mengaku ikut andil dalam membuat rancangan dasar alias basic design dari jembatan tersebut. Jembatan yang diprakarsai Waskita Toll Road itu dirancang menyeberangi laut sepanjang 5-6 kilometer.
Ia mengatakan perancangan struktur jembatan tersebut jauh lebih panjang dan menantang ketimbang sebelum-sebelumnya. "Nanti akan ada jembatan cabel stay yang bentang tengahnya 500 meter, tanpa tiang satu pun. Bentuknya sudah dipublish, dan itu adalah coretan tangan saya," tutur mojang asli Bandung itu.
Meski panjang, Dina mengatakan untuk jembatan Balikpapan menuju Penajam Paser di Kalimantan Timur itu dirancang tak begitu melengkung layaknya karya terakhirnya di Jakarta. "Dia lengkung tapi tidak ekstrim, yang panjang cabel stay itu lurus, kalau dia jadi, mungkin akan jadi yang terpanjang ya."
Karya Dina sebelumnya, Jembatan Lengkung LRT Jabodebek menuai pujian dari berbagai pihak. Mulai dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, hingga Presiden Joko Widodo menyanjung tangan dingin Dina.
Bahkan, Pendiri Museum Rekor Indonesia Jaya Suprana pun memberikan dua penghargaan untuk jembatan tersebut antara lain Rekor Jembatan Kereta Box Beton Lengkung dengan Bentang Terpanjang dan Radius Terkecil di Indonesia. Selain itu, jembatan tersebut dinobatkan sebagai proyek dengan Pengujian Axial Statistic Loading Test pada Pondasi Bored Pile dengan Beban Terbesar di Indonesia.
Jembatan lengkung LRTJabodebek itu memang diklaim sebagai jembatan kereta box beton lengkung dengan bentang terpanjang di dunia. Jembatan itu memiliki tipe box girder beton dengan radius lengkung 115 meter. Adapun panjang bentang utama adalah 148 meter dan beban pengujian pondasi 4.400 ton.