Sementara itu, Direktur Eksekutif KNKS Ventje Rahardjo menyampaikan peningkatan peringkat tersebut merupakan apresiasi dari pihak global terhadap kerja keras pemerintah bersama seluruh pelaku industri terkait dalam mengembangkan ekonomi syariah.
"Ini merupakan apreasiasi dari pelaku indsutri global, dan kami masih terus meningkatkan upaya guna terus mencapai posisi yang lebih tinggi," katanya.
Ventje menyampaikan KNKS juga tengah merencanakan pembentukan bank investasi syariah dalam rangka memperluas ekosistem keuangan syariah akan mulai terealisasi pada 2020. “Bank investasi syariah sedang dikerjakan, tahun depan sudah mulai punya dan bergerak, kita inginnya cepat,” katanya.
Ventje menjelaskan, bank investasi syariah diperlukan agar dapat membiayai proyek dengan struktur pembiayaan yang nilainya besar, misalnya untuk proyek pembangunan infrastruktur.
Hingga saat ini, baik bank umum syariah (BUS) dan unit usaha syariah (UUS) sudah mulai banyak yang masuk ke sektor infrastruktur, di antaranya melalui skema sindikasi untuk proyek jalan tol dan pembelian sukuk yang diterbitkan oleh pemerintah.
"Saat ini sudah ada pembiayaan melalui sindikasi, tetapi bentuk bank investasi ini akan membuat pembiayaan proyek-proyek strategis tersebut lebih kuat," ucapnya.