TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia atau TVRI Helmy Yahya terpilih menjadi Ketua Ikatan Alumni Pendidikan Kedinasan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara atau Ikanas STAN masa jabatan 2019-2022.
“Kami sudah menyelesaikan sebuah pelajaran penting, Kongres Ikanas, belajar saling mendengar, alhamdulillah saya dan Wisnu mendapatkan amanah, ini amanah, bukan jabatan,” kata dia usai acara pemilihan dalam Kongres VII Ikanas STAN yang diselenggarakan di kampus STAN, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu, 10 November 2019.
Helmy terpilih sebagai ketua menggantikan Ketua Ikanas STAN presidium 2016-2019 yaitu Cris Kuntadi. Dalam pemilihan ini, Irwanda Wisnu Wardhana juga ditunjuk menjadi wakil ketua Ikanas Stan, mendampingi Helmy. Irwanda sebelumnya merupakan Direktur Eksekutif Pusat Kajian Kebijakan Publik, Ikanas STAN. Mereka meraih 224 dari 269 wakil angkatan jurusan yang hadir.
Helmy mengatakan, banyak pekerjaan rumah yang akan dilakukan bersama Wisnu dan anggota Ikanas STAN lainnya. Salah satunya, Helmy berencana untuk melibatkan alumni STAN yang sudah menjadi doktor untuk mengisi sejumlah seminar yang menjadi minat dan usulan pada mahasiswa. “Saat ini, hampir 70 ribu alumni juga tersebar di luar negeri, jadi pekerjaan saya dan Wisnu merangkul kegiatan ini,” kata dia.
Bagi Helmy, Ikanas harus menjadi semacam connecting dot yang saling menghubungkan para alumni STAN, baik yang memiliki masalah dalam karir maupun yang memiliki ide untuk disumbangkan. “Kami punya motor, menjadikan Ikanas rumah yang nyaman bagi seluruh alumni,” ujarnya.
Saat ditanya apakah dia akan melibatkan TVRI untuk mengembangan Ikanas STAN, Helmy menjawab, “Ya tidak cukup dengan itu saja, ini kan bukan saya dan Wisnu." Helmy mengatakan pendekatan yang dilakukan yaitu bottom-up dengan mengundang alumni yang memiliki skill, pengetahuan, dan jaringan.
Helmy memiliki perhatian untuk melakukan rebranding di tubuh Ikanas STAN. Sebelumnya, kata dia, upaya rebranding telah ia lakukan di TVRI. Maka sekarang, ia akan melakukan transformasi tersebut di Ikanas. “Saya orang media, jadi pengalaman saya di media yang saya lakukan di TVRI akan jadi bekal, saya sudah berhasil sedikit di TVRI,,” kata dia.
FAJAR PEBRIANTO