Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perang Dagang AS-Cina, ADB: Indonesia Tertinggal Ambil Peluang

image-gnews
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 20 Oktober 2017. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor Indonesia pada September 2017 turun dibanding bulan sebelumnya. Tempo/Tony Hartawan
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 20 Oktober 2017. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor Indonesia pada September 2017 turun dibanding bulan sebelumnya. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia disebut belum mendapat manfaat sebanyak yang diperoleh negara-negara tetangga di Asia akibat ketegangan perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina. "Baik dari pertumbuhan perdagangan global, maupun dari pengalihan perdagangan," ujar Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia atau ADB Urusan Pengelolaan Pengetahuan dan Pembangunan Berkelanjutan Bambang Susantono, Kamis, 31 Oktober 2019.

Ia menyatakan, hal ini karena karena partisipasi Indonesia dalam rantai nilai global masih belum terlalu besar. Padahal, globalisasi produksi secara keseluruhan dapat membantu perekonomian dan tenaga kerja, maupun meningkatkan kesadaran terhadap alam lingkungan dan perubahan iklim, sehingga turut berkontribusi bagi pencapaian Sasaran Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Studi bersama ADB dan Bank Pembangunan Islam (IsDB) sebelumnya menyatakan Indonesia perlu menata ulang strategi industri untuk mendorong integrasi dalam jaringan produksi global dan menikmati manfaat jangka panjang dari perdagangan dunia. Studi itu berjudul The Evolution of Indonesia’s Participation in Global Value Chains.

Dalam studi itu disebutkan partisipasi Indonesia dalam rantai nilai global mengalami penurunan dari tahun 2000 hingga 2017. Studi menyatakan produk setengah jadi Indonesia yang diekspor untuk produksi barang jadi di negara lain menurun dari 21,5 persen ekspor total menjadi 12,9 persen, sedangkan porsi produk dari luar negeri yang bernilai tambah dalam ekspor Indonesia juga menurun dari 16,9 persen menjadi 10,1 persen.

Presiden Grup IsDB Bandar Hajjar menjelaskan, rantai nilai global saat ini telah membantu negara berkembang untuk turut berpartisipasi dalam proses produksi canggih tanpa harus mengembangkan keseluruhan ekosistem produksi. "Rantai nilai juga telah memasuki dunia digital, sehingga menciptakan peluang dan tantangan bagi perorangan, perusahaan, dan berbagai bangsa," katanya. 

Partisipasi rantai nilai global ini telah meningkatkan pendapatan dan mendorong kemajuan perekonomian di banyak negara berkembang. Studi gabungan ini menawarkan empat rekomendasi untuk mendukung partisipasi Indonesia dalam rantai nilai global.

Pertama, membangun penguatan kerja sama antar industri dalam negeri yang akan membantu perusahaan untuk berinovasi, berekspansi, dan menawarkan nilai tambah lebih besar bagi perusahaan di luar negeri. Hal ini dapat dilakukan melalui koordinasi kebijakan industri dan mengatasi hambatan dari sisi tata kelola untuk membantu perusahaan agar dapat berkembang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, investasi infrastruktur menjadi sangat penting di negara kepulauan seperti Indonesia guna memastikan adanya transportasi barang dan manusia yang efisien, serta pertukaran informasi yang cepat. 

Pembangunan infrastruktur ini dapat menyediakan pasokan energi yang andal, terutama bagi perusahaan manufaktur yang padat modal. Selain itu, penyediaan sarana infrastruktur yang baik juga dapat memicu tumbuhnya perusahaan yang berkaitan dengan rantai nilai global.

Ketiga, untuk mengatasi dampak dari perubahan teknologi, Indonesia perlu mempertimbangkan kebijakan ketenagakerjaan yang mendorong tenaga kerja di sektor pertanian memasuki sektor-sektor lain. Kebijakan ini juga penting untuk memastikan para pekerja dapat meningkatkan keterampilan agar tetap relevan dengan kebutuhan industri.

Keempat, Indonesia perlu berupaya mengembangkan kemampuan inovasi dengan menarik investasi asing dalam industri non ekstraktif serta industri penelitian dan pengembangan, khususnya industri yang terkait erat dengan sektor-sektor lain di dalam negeri.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wamendag Optimistis Neraca Perdagangan Indonesia Tetap Surplus di Tengah Konflik Iran-Israel

1 hari lalu

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Wamendag Optimistis Neraca Perdagangan Indonesia Tetap Surplus di Tengah Konflik Iran-Israel

Jerry Sambuaga optimistis neraca perdagangan Indonesia tetap surplus di tengah situasi geopolitik saat ini.


Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungannya ke Washington DC antara lain bertemu dengan Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim John Kerry, Presiden World Bank David Malpass, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan, dan Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva. Ia juga bertemu dengan pimpinan sejumlah perusahaan AS seperti Apple, Tesla, Starlink, dan Chevron. Pertemuan itu di antaranya membahas isu lingkungan hingga investasi. Instagram
Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

1 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Kurs Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini, Meski Belum Lepas dari Rp 16 Ribu

1 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Kurs Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini, Meski Belum Lepas dari Rp 16 Ribu

Kurs rupiah ditutup menguat ke level Rp 16.179 per dolar AS pada perdagangan hari ini, Kamis, 18 April 2024.


Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

1 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 18 April 2024. Blair sebelumnya diminta Jokowi membantu mempromosikan IKN ke dunia internasional. Tony Blair menyebut pemerintah dapat melakukan promosi ke beberapa negara lain seperti pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT), serta sejumlah perusahaan asing di kawasan Asia untuk berinvestasi di IKN. TEMPO/Subekti.
Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

Jokowi dan Tony Blair mengadakan pertemuan di Istana Kepresidenan hari ini.


Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal Sepanjang Februari-Maret 2024

2 hari lalu

Ilustrasi pinjaman online. Freepik
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal Sepanjang Februari-Maret 2024

Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti) memblokir 537 pinjaman online atau pinjol ilegal dan 48 konten penawaran pinjaman pribadi (pinpri) sepanjang Februari hingga Maret 2024.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Solar Panel IKN hingga Digitalisasi

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu dengan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa, 8 Maret 2022 (Sumber: YouTube Sekretariat Presiden)
Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Solar Panel IKN hingga Digitalisasi

Presiden Jokowi dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair membahas investasi dan digitalisasi dalam pertemuan selama satu jam di Istana.


Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

2 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:


Ini Tugas Luhut sebagai Koordinator Investasi Apple di IKN

2 hari lalu

Tangkapan layar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam unggahan di akun Instagram @luhut,pandjaitan yang dipantau di Jakarta, Rabu (17/1/2024). (ANTARA/Ade Irma Junida)
Ini Tugas Luhut sebagai Koordinator Investasi Apple di IKN

Presiden Jokowi menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan sebagai koordinator dalam investasi perusahaan teknologi Apple di IKN. Apa tugas Luhut?