TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Pekanbaru, Firdaus berharap jalan tol Pekanbaru-Dumai bisa beroperasi pada tahun 2020, seiring dengan adanya solusi atas permasalahan yang terjadi di ruas tol itu.
"Berbagai persoalan yang muncul sudah dicarikan solusinya, dan sejumlah kesiapan berjalan 100 persen, dan hampir pada enam segmen jalan tol Pekanbaru-Dumai berjalan dengan baik, " kata Firdaus dalam keterangannya di Pekanbaru, Jumat 25 Oktober 2019.
Menurut Firdaus, jakan Tol Pekanbaru–Dumai sepanjang 131,48 km itu merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera. Ia menyebutkan, pembangunan jalan tol yang dimulai pada Desember 2016 itu dibagi menjadi 6 seksi yaitu seksi 1 Pekanbaru-Minas dengan panjang jalan mencapai 9,2 km, seksi 2 Minas-Petapahan sepanjang 23,6 km, lalu seksi 3 yakni Petapahan-Kandis Utara sejauh 17,45 km.
Adapun seksi 4, yakni Kandis Utara-Duri Selatan mencapai 28,95 km dan seksi 5 yakni Duri Selatan-Duri Utara mencapai 27,23 km. Terakhir, seksi 6 yakni Duri Utara-Dumai sepanjang 25,05 km.
"Sekalipun ada beberapa di daerah Minas dan Mandau yang masih agak terlambat, namun bisa dipercepat menjelang akhir Desember ini," kata Firdaus.
Menurut dia, dalam sebuah rapat di Jakarta, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menginstruksikan kepada perwakilan Forkopimda Riau dan kepala daerah, agar jalan tol Pekanbaru-Dumai dapat dioperasikan awal 2020.
ANTARA
