Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proyek Energi Baru dan Terbarukan Terganjal Pendanaan

image-gnews
Pengunjung melihat salah satu instalasi dalam pameran Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) ke-7 di Jakarta Convention Center, Selasa, 13 Agustus 2019. Acara yang bertema
Pengunjung melihat salah satu instalasi dalam pameran Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) ke-7 di Jakarta Convention Center, Selasa, 13 Agustus 2019. Acara yang bertema "Making Geothermal the Energy of Today" bertujuan untuk mempromosikan energi terbarukan khususnya energi panas bumi. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

Egi mengatakan pemerintah perlu bergegas memprioritas EBT. Tren energi global saat ini mulai bergeser dari batubara ke EBT. Harga listrik EBT akan semakin bersaing dengan listrik batubara seiring maraknya teknologi bermunculan. Jika pemerintah terus berfokus membangun pembangkit dari batubara, dia memperkirakan adanya aset pembangkit yang akan terbengkalai di masa depan lantaran harga listrik yang bersaing.

Analis Institute for Energy Economics and Financial Analysis Elrika Hamdi juga menyoroti syarat penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri untuk pembangkit listrik EBT. Untuk PLTS misalnya, TKDN dipatok 60 persen. Dia menilai pemerintah perlu mempertimbangkan kemampuan industri lokal. "Apakah industri bisa memproduksi dengan harga terjangkau dan kualitas yang baik?" kata dia. Elrika juga mencatat pemerintah perlu membuat aturan yang adil antara EBT dan listrik dari batubara mengenai Biaya Pokok Penyediaan (BPP).

British Petroleum pun mencatat pengembangan EBT di Indonesia lambat. Group Chief Economist dari British Petroleum Spencer Dale menyatakan peningkatan pembangkit listrik tenaga angin dan surya masih diabaikan di Indonesia. Namun produksi biomassa dan panas bumi alami peningkatan sebanyak 8,9 persen atau mencapai 3 Mtoe pada 2018. "Energi terbarukan menyumbang 5,5 persen dari total pembangkit pada 2018, atau meningkat tipis dari 5,3 persen dari tauun sebelumnya," kata dia.

Iklan

Berita Selanjutnya

EnergiEnergi TerbarukanEBT

Artikel Terkait


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

2 hari lalu

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.


Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

6 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 18 April 2024. Blair sebelumnya diminta Jokowi membantu mempromosikan IKN ke dunia internasional. Tony Blair menyebut pemerintah dapat melakukan promosi ke beberapa negara lain seperti pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT), serta sejumlah perusahaan asing di kawasan Asia untuk berinvestasi di IKN. TEMPO/Subekti.
Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

Jokowi dan Tony Blair mengadakan pertemuan di Istana Kepresidenan hari ini.


Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

28 hari lalu

PT Pertamina International Shipping (PIS) per 1 Februari 2023 resmi memiliki kapal Very Large Gas Carrier (VLGC) atau kapal tanker gas raksasa.
Pertamina Terjunkan 326 Kapal, Kawal Distribusi Energi selama Ramadan dan Idul Fitri

Pertamina membentuk satgas pengawalan energi.


Energi Terbarukan dari PLTS Bikin Terminal Jatijajar Depok Hemat Listrik PLN 40 Persen

29 hari lalu

Area panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS di Terminal Bus Jatijajar Kota Depok, Selasa 26 Maret 2024. Tempo/Ricky Juliansyah
Energi Terbarukan dari PLTS Bikin Terminal Jatijajar Depok Hemat Listrik PLN 40 Persen

Terminal Bus Jatijajar Kota Depok menyatakan telah sejak Januari lalu memanfaatkan teknologi pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

29 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


PLN Indonesia Power Bersama China Energy Kaji Pengembangan Energi Hijau

29 hari lalu

PLN Indonesia Power Bersama China Energy Kaji Pengembangan Energi Hijau

PLN terus menjalin sinergi dengan mitra nasional dan global untuk mengakselerasi pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) secara masif.


Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

31 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.


FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

33 hari lalu

Petugas memadamkan api yang membakar depot minyak di kota Shakhtarsk (Shakhtyorsk) dekat Donetsk, Ukraina yang dikuasai Rusia, 27 Oktober 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

Amerika Serikat mendesak Ukraina untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Rusia.


PLN Diapresiasi Berhasil Bangun HRS Pertama di Indonesia

37 hari lalu

PLN Diapresiasi Berhasil Bangun HRS Pertama di Indonesia

PLN menunjukkan karya nyata dan bukti konkrit energi hidrogen merupakan satu keniscayaan bagi Indonesia


IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

41 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis, 14 Maret 2024, di level 7.426,6.