TEMPO.CO, Jakarta - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG tercatat menguat pada perdagangan akhir pekan, Jumat 11 Oktober 2019. IHSG tercatat langsung melenjit ke level 6.061,53 atau 0,65 persen pada perdagangan sesi pertama pukul 09.56 WIB.
Berdasarkan RTI Infokom, indeks acuan langsung menguat begitu perdagangan IHSG dibuka hari ini. Menguatnya IHSG tersebut terjadi setelah dua hari berturut-turut indeks sebelumnya mengalami pelemahan, masing-masing 0,17 persen dam 0,09 persen.
Tercatat, sebanyak 205 emiten yang ada mengalami penguatan. Sebanyak 129 saham emiten tak berubah dan 123 emiten yang tercatat justru melemah.
Kendati IHSG mengalami penguatan, investor asing justru mencatatkan aksi jual bersih atau net sell total Rp 83,79 miliar. Hal ini karena di pasar reguler, asing menjual sahamnya sebesar Rp 40,17 miliar dan di pasar negosiasi dan tunai menjual Rp 43,05 miliar.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas Wiliam Surya Wijaya mengatakan saat ini IHSG masih terlihat bakal melewati fase konsolidasi wajar setelah dua hari sebelumnya mengalami pelemahan. Dia mengatakan support level IHSG masih berpotensi untuk bisa dicapai.
"Ada momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka menengah hingga panjang," kata dalam keterangan tertulisnya kepada Tempo, Jumat 11 Oktober 2019.
Wiliam memperkirakan hari ini IHSG akan bergerak dalam rentang 5.990 sampai dengan 6.123. Adapun beberapa saham yang layak dicemati hari ini adalah ASII, HMSP, BBNI, BBCA, JSMR, KLBF, ROTI dan MYOR.