Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Empat Strategi SKK Migas Kejar Target Produksi 1 Juta Barel

image-gnews
VP Supply Export Operation PT. Pertamina (Persero), Agus Witjaksono (kedua kiri) bersama Staf Ahli Kementerian  ESDM Sampe L. Purba (keempat kanan) Deputi Keuangan dan Monetisasi SKK Migas Parulian Sihotang (kiri) dan Senior VP PGPA PT. CPI Wahyu Budiarto (ketiga kanan)  menyaksikan proses lifting perdana minyak mentah (crude oil) di Terminal Oil Wharf No.1 Pelabuhan PT. CPI di Dumai, Riau, Selasa 15 Januari 2019. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
VP Supply Export Operation PT. Pertamina (Persero), Agus Witjaksono (kedua kiri) bersama Staf Ahli Kementerian ESDM Sampe L. Purba (keempat kanan) Deputi Keuangan dan Monetisasi SKK Migas Parulian Sihotang (kiri) dan Senior VP PGPA PT. CPI Wahyu Budiarto (ketiga kanan) menyaksikan proses lifting perdana minyak mentah (crude oil) di Terminal Oil Wharf No.1 Pelabuhan PT. CPI di Dumai, Riau, Selasa 15 Januari 2019. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi atau SKK Migas Dwi Soetjipto menargetkan jumlah produksi hulu migas bakal mencapai 1 juta barrel per hari pada 2030. Adapun saat ini rata-rata produksi hulu migas baru mencapai sekitar 750 ribu barel per hari.

Dwi mengungkapkan untuk mendukung upaya ini SKK Migas telah menyiapkan empat strategi. Pertama, adalah dengan menekan laju penurunan produksi alamiah lapangan migas yang telah dieksplorasi.

"Langkah ini akan kami tempuh dengan rutin mengendalikan pelaksanaan dan juga kontrol sejumlah proyek yang sudah jalan," kata Dwi di kantor SKK Migas, City Plaza, Jakarta Selatan, Kamis 10 Oktober 2019.

Kedua, adalah mencegah keterlambatan proyek. Sebab jika proyek terlambat bisa membuat biaya investasi menjadi lebih banyak. Salah satunya dengan memaksimalkan perizinan kegiatan usaha yang lebih maksimal.

Dwi mengatakan dirinya akan terus berkomunikasi dengan operator lapangan migas. Salah satunya juga berkaitan dengan percepatan plan of development (POD).

Ketiga, adalah dengan penggunaan teknologi yang mumpuni salah satunya adalah enhance oil recovery atau EOR. Di industri hulu migas teknik ini disebut juga dengan nama teknik pengurasan dengan menggunakan bahan kimia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keempat, adalah dengan menggiatkan eksplorasi. Dia mengatakan pemerintah saat ini telah menyiapkan dana untuk mendukung eksplorasi migas sebesar US$ 2,4 juta. Dana ini berasal dari sejumlah dana komitmen investasi dan gross split dari investor migas di Indonesia.

"Dengan dana ini kami punya harapan, dan dana ini sudah cukup banyak sehingga bisa mengaktifkan kegiatan usaha hulu migas ke depan," kata Dwi.

Selain itu, menurut catatan SKK Migas, saat ini masih ada 128 lokasi cekungan yang berpotensi memiliki kandungan migas. Dari total jumlah itu sebanyak 54 sudah dieksplorasi. Dari total 54 cekungan yang diekspliasi hanya 18 kini yang berproduksi.

Adapun, sisanya 74 cekungan belum terjamah sama sekali. Dwi menjelaskan dari total 54 cekungan itu sudah ada potensi minyak senilai 3,8 miliar barrel. Sedangkan dari 74 cekungan yang belum dijamah tersebut memiliki potensi sebesar 7,5 miliar barel.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertamina EP Sebut Temuan Cadangan Migas di Jabar Masih dalam Evaluasi Teknis, Jadwal Produksinya Tentatif

56 hari lalu

Ilustrasi proyek migas SKK Migas. Foto: dok SKK Migas
Pertamina EP Sebut Temuan Cadangan Migas di Jabar Masih dalam Evaluasi Teknis, Jadwal Produksinya Tentatif

Pertamina EP menyebut temuan cadangan migas di Jawa Barat masih dalam evaluasi teknis, sehingga jadwal produksinya masih tentatif.


Terpopuler: Prabowo Bertanya ke Pengusaha Berapa Nilainya Setelah Dapat Skor 11 dari Anies, Rekrutmen CASN 2024 Bisa Lebih dari Sekali

13 Januari 2024

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan sambutan saat menerima dukungan dari Nelayan di Kertanegara 4, Jakarta, Jumat, 12 Januari 2023. Nelayan yang tergabung dalam Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumuing Raka pada Pilpres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terpopuler: Prabowo Bertanya ke Pengusaha Berapa Nilainya Setelah Dapat Skor 11 dari Anies, Rekrutmen CASN 2024 Bisa Lebih dari Sekali

Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, sempat bertanya berapa nilainya saat berdialog bersama para pengusaha Jumat, 12 Januari 2024.


SKK Migas Sebut Realisasi Lifting Minyak pada 2023 Hanya Capai 605,5 Ribu Barel per Hari, Bagaimana dengan Salur Gas?

12 Januari 2024

Pekerja PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengecek proses pengapalan lifting minyak mentah produksi PHR di Dumai Terminal Oil Wharf, Dumai, Riau, Rabu 22 Desember 2021. Pasca alih kelola Blok Rokan pada 9 Agustus 2021 yang lalu, PHR telah melakukan pengapalan lebih dari 70 kali dengan total volume penyaluran minyak mentah mencapai lebih dari 22 juta barel. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
SKK Migas Sebut Realisasi Lifting Minyak pada 2023 Hanya Capai 605,5 Ribu Barel per Hari, Bagaimana dengan Salur Gas?

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Gumi (SKK Migas) merealisasikan lifting minyak sebesar 605,5 ribu barel per hari (BOPD) pada 2023.


Seloroh Kepala SKK Migas soal Blok Masela: Namanya Proyek Abadi, Nggak Selesai-selesai

12 Januari 2024

PROYEK BLOK MASELA
Seloroh Kepala SKK Migas soal Blok Masela: Namanya Proyek Abadi, Nggak Selesai-selesai

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Dwi Soetjipto berseloroh tentang proyek pengembangan lapangan migas Blok Masela.


Terkini: Airlangga Sebut KUR Terus Berlanjut hingga 2024, KCIC Tanggapi Temuan Ombudsman soal Kereta Cepat Whoosh

31 Desember 2023

Calon penumpang bersiap menaiki kereta cepat Whoosh di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Minggu, 24 Desember 2023. PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC mencatat peningkatan penumpang kereta cepat Whoosh sekitar 20 hingga 25 persen pada libur Natal dan tahun baru. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terkini: Airlangga Sebut KUR Terus Berlanjut hingga 2024, KCIC Tanggapi Temuan Ombudsman soal Kereta Cepat Whoosh

Pada 2024, pemerintah terus mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai salah satu strategi dalam menjaga pertumbuhan ekonomi.


Terkini Bisnis: Menhub Tinjau Bandara Tasikmalaya, Penjelasan KCIC Atas Temuan Ombudsman

31 Desember 2023

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau progres Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur, Jumat (8/12/2023). ANTARA/ Asmaul
Terkini Bisnis: Menhub Tinjau Bandara Tasikmalaya, Penjelasan KCIC Atas Temuan Ombudsman

Menhub Budi Karya Sumadi meninjau infrastruktur transportasi massal di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Sabtu, 30 Desember 2023.


SKK Migas Sidak di Sumur Minyak Seleraya Belida Sumsel, Lifting 2.000 Barel per Hari

31 Desember 2023

SKK Migas kantor perwakilan Sumbagsel menerangkan hingga September kontribusi minyak dari Sumsel dan Jambi mencapai sekitar  11 persen dari produksi nasional. Sedangkan untuk Gas dari Sumsel dan Jambi berkontribusi sekitar 30%. Tampak foto Grissik Central Gas Plan di Musi Banyuasin. TEMPO/Parliza Hendrawan
SKK Migas Sidak di Sumur Minyak Seleraya Belida Sumsel, Lifting 2.000 Barel per Hari

SKK Migas melihat langsung sumur Sungai Anggur Selatan SAS 1 yang sudah beroperasi dengan lifting sebesar 2.000 barel minyak per hari (BOPD).


Cadangan Migas Bertambah 599,08 MMBOE, SKK Migas: Komitmen Investasi Rp 156 T

16 Desember 2023

Cadangan Migas Bertambah 599,08 MMBOE, SKK Migas: Komitmen Investasi Rp 156 T

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengklaim berhasil menambah cadangan migas sebesar 599,08 million barrels of oil equivalent (MMBOE)


Pengeboran 849 Sumur hingga Akhir 2023, SKK Migas: Produksi Gas Meningkat 1,3 Persen

12 Desember 2023

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto saat berkunjung ke Kantor Tempo, Jakarta, 12 Juli 2019. TEMPO/Fardi Bestari
Pengeboran 849 Sumur hingga Akhir 2023, SKK Migas: Produksi Gas Meningkat 1,3 Persen

SKK Migas mencatat peningkatan angka produksi minyak di tahun ini.


Lifting Migas Tahun Ini Masih di Bawah Target, SKK Migas Beberkan Kendalanya

30 November 2023

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto ketika ditemui di Kementerian ESDM, Kamis, 12 Oktober 2023. TEMPO/Riri Rahayu
Lifting Migas Tahun Ini Masih di Bawah Target, SKK Migas Beberkan Kendalanya

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menurunkan target lifting migas pada tahun ini.