TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Mohammad Ridwan memastikan sampai saat ini belum ada informasi detail mengenai kebutuhan pegawai baru di setiap kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah. Namun demikian, kata Ridwan, kebutuhan pegawai pada Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 ini akan difokuskan untuk mengisi sejumlah layanan dasar.
“Fokus pada layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis lainnya,” kata Ridwan saat dihubungi di Jakarta, 8 Oktober 2019. Menurut dia, ketiga fokus ini sudah disesuaikan dengan rencana pengembangan vokasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) pada periode kedua Pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi.
Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Andi Rahadian juga menyampaikan pernyataan serupa. “Saat ini, formasinya sedang dalam proses finalisasi di Kemenpan RB,” kata dia.
Sebelumnya, BKN telah memperkirakan rekrutmen calon pegawai negeri sipil CPNS 2019 akan diumumkan pada pekan keempat Oktober 2019. Sementara proses pendaftaran dan seleksi akan dimulai pada November. Sementara, proses seleksi administrasi dimulai pada bulan Desember dan seterusnya.
Untuk CPNS 2019 ini, total formasi yang dibuka yaitu sebanyak 197.111. Rinciannya untuk kementerian dan lembaga 37.854 formasi dan daerah sebanyak 159.257 formasi. Kuota inilah yang kemudian akan dibagi-bagi antar kementerian dan lembaga di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Sehingga saat ini, kementerian telah mulai menyusun kebutuhan pegawai baru. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) misalnya, telah memperkirakan ada kebutuhan sekitar 4000 pegawai baru untuk tahun 2019. Angka kebutuhan tersebut bakal diajukan ke Kemenpan RB untuk disetujui agar ditampung dalam Seleksi CPNS 2019.
“Ini masih perkiraan sementara, kami masih menghitung analisis beban kerjanya,” kata Kepala Bagian Humas Kementerian Agraria, Horison Mocodompis, saat dihubungi di Jakarta, Selasa, 8 Oktober 2019.