Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Malindo Air Diminta Koordinasi dengan Otoritas 18 Negara

Reporter

image-gnews
Malindo Air. worldairlinenews.com
Malindo Air. worldairlinenews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia telah meminta Malindo Air untuk melakukan koordinasi dengan otoritas perlindungan data pribadi di 18 negara di mana dari hasil investigasi awal ditemukan kebocoran data pribadi.

"Dirjen – JPDP Malaysia menyampaikan dari hasil investigasi awal ditemukan kebocoran data pribadi yang berasal dari 18 kewarganegaraan, enam di antaranya merupakan negara-negara ASEAN yaitu Malaysia, Indonesia, Singapura, Vietnam, Myanmar dan Kamboja," ujar Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu ihwal pertemuan pejabat Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan pejabat Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia (KMMM) di Putrajaya dua hari lalu, dalam keterangan tertulis, Kamis, 26 September 2019.

Atas pertemuan itu, Ferdinandus mengatakan Kementerian Kominfo sangat mengapresiasi penerimaan yang sangat cepat dan terbuka dari Jabatan Perlindungan Data Pribadi Malaysia – Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia dan pihak manajemen Malido Air di Kuala Lumpur Malaysia dalam menyelesaikan penangan kasus ini.

Pemerintah Indonesia menunggu hasil investigasi pada tahap lanjutan yang dilakukan pihak JPDP Malaysia serta akan terus berkoordinasi dengan Malindo Air dalam rangka mitigasi kegagalan perlindungan data pribadi khususnya data pribadi warga negara Indonesia di masa yang akan datang. "Direncanakan pertemuan lebih lanjut antara Ditjen Aptika dengan Malindo Air akan digelar pada awal Oktober 2019," kata Ferdinandus.

Kasus ini diawali dengan indikasi kebocoran data melalui surat kabar setempat pada 18 September 2019. Temuan kemudian ditindaklanjuti oleh Jabatan Perlindungan Data Pribadi Malaysia untuk mendapatkan informasi dari Malindo Air terkait adanya kegagalan perlindungan data pribadi penumpang maskapai tersebut.

Sebagai bentuk tindak lanjut atas permintaan JPDP Malaysia, tanggal 19 September 2019, Malindo Air membuat press release pertama terkait indikasi kegagalan perlindungan data pribadi yang melibatkan perusahaan GoQou sebagai penyedia layanan platform untuk reservasi dan pembayaran tiket. Satu hari setelah informasi tersebut disampaikan ke publik, maskapai bertemu langsung dengan JPDP Malaysia terkait penanganan kasus kegagalan perlindungan data pribadi tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selepas itu, kata Ferdinandus, Malindo Air telah melakukan koordinasi dan konsolidasi untuk memastikan kepatuhan terhadap Undang-Undang PDP Malaysia. Salah satunya melakukan tinjauan dan perbaikan kontrak dengan prosesor data atau penyedia jasa layanan yang digunakan seperti GoQou sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas pemrosesan data pribadi yang dikelola.

"Secara khusus, Dirjen JPDP Malaysia juga menyampaikan bahwa kasus ini masih dalam proses investigasi namun di satu sisi menjadi kasus pembelajaran bagi negara-negara ASEAN dalam kolaborasi penanganan insiden kegagalan perlindungan data pribadi yang melibatkan banyak negara," ujar Ferdinandus.

Seperti dikutip Asia One, CEO Malindo Air Chandran Rama Muthy akhirnya mengakui terjadi kebocoran data penumpang secara besar-besaran seperti paspor, alamat rumah, nomor telepon ke forum pertukaran data pada Agustus lalu. Menurut Chandran, maskapainya tengah melakukan investigasi tentang masalah ini. Masalah ini pun sudah disampaikan ke Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia pada Selasa, 17 September 2019.


CAESAR AKBAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Megawati Dapat Doktor Kehormatan dari UTAR Malaysia, Gelar ke-10 dan Masih Ada 4 Lagi

12 jam lalu

Presiden Republik Indonesia ke-5 Prof Dr (HC) Hj Megawati Soekarnoputri (kanan) saat menerima gelar Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) Ilmu Sosial dari Universitas Tunku Abdul Rahman (UTAR) di Kampus UTAR Sungai Long, Selangor, Malaysia, Senin (2/10/2023). (ANTARA/Virna P Setyorini)
Megawati Dapat Doktor Kehormatan dari UTAR Malaysia, Gelar ke-10 dan Masih Ada 4 Lagi

Universitas Tunku Abdul Rahman atau UTAR Malaysia menganugerahkan gelar Doktor Honoris Causa Ilmu Sosial kepada Megawati Soekarnoputri


Top 3 Dunia: Rusia Tembak Jatuh Jet Sukhoi hingga ART Indonesia Dipanggil Monyet

1 hari lalu

Pesawat tempur TNI AU Sukhoi 27/30 melakukan atraksi pada acara puncak Hari Nusantara di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Selasa, 13 Desember 2022. TNI Angkatan Udara mengerahkan empat pesawat tempur Sukhoi untuk melakukan atraksi seperti Bomb Burst and Hi Speed Past, Left and Right Echelon dan Diamond pada acara itu. ANTARA FOTO/Jojon
Top 3 Dunia: Rusia Tembak Jatuh Jet Sukhoi hingga ART Indonesia Dipanggil Monyet

Top 3 dunia adalah Rusia menembak jatuh pesawat Sukhoi di Ukraina, Malaysia menggunakan istilah monyet di buku hingga WNI di Kamboja diselamatkan.


Malaysia Larang Komik yang Sebut ART Indonesia sebagai Monyet

2 hari lalu

Kuala Lumpur, Malaysia. REUTERS
Malaysia Larang Komik yang Sebut ART Indonesia sebagai Monyet

Kemenlu RI menghargai keputusan Malaysia untuk melarang peredaran komik "When I was a Kid 3" yang di dalamnya terdapat hinaan terhadap ART Indonesia.


Indonesia dan Malaysia Akan Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik

3 hari lalu

Ecobat, perusahaan global dalam hal daur ulang baterai, perbaikan, penggunaan ulang, dan daur ulang baterai lithium-ionnya. (Foto: Ecobat)
Indonesia dan Malaysia Akan Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik

Perusahaan Indonesia akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama pendirian pabrik baterai mobil listrik dengan Malaysia.


RI, Malaysia dan India Kerja Sama Lawan Kampanye Hitam Minyak Sawit oleh Negara Barat

3 hari lalu

(Dari kiri) Sekretaris Jenderal CPOPC Dr. Rizal Affandi Lukman (pertama dari kiri), Sekretaris Jenderal Kementerian Perkebunan dan Komoditas Dato` Haji Mad Zaidi Mohd Karli (ketiga dari kiri), Wakil Menteri Perdagangan Dr. Jerry Sambuaga (Keempat dari kiri) di pembukaan acara 2nd Sustainable Vegetable Oils Conference atau Konferensi Minyak Nabati Berkelanjutan ke-2 di ITC Maratha Hotel, Mumbai, India (2nd SVOC). (Foto: TEMPO.CO / Petir Garda Bhwana)
RI, Malaysia dan India Kerja Sama Lawan Kampanye Hitam Minyak Sawit oleh Negara Barat

Malaysia dan Indonesia bekerja sama dengan India untuk melawan apa yang mereka sebut sebagai kampanye hitam yang menargetkan komoditas minyak sawit.


Malaysia Jadi Batu Loncatan Ekspansi Motor Listrik Indonesia ke Pasar ASEAN

4 hari lalu

Karyawan memeriksa sepeda motor listrik di diler United E-Motor, Galur, Jakarta Pusat, Kamis24 Agustus 2023. Kemenko Marves menyatakan pemerintah tengah membahas kebijakan agar konsumen bisa lebih mudah mendapatkan subsidi pembelian motor listrik baru yang rencananya melalui skema satu KTP untuk satu motor listrik baru dengan jumlah subsidi masih sebesar Rp7 juta. Tempo/Tony Hartawan
Malaysia Jadi Batu Loncatan Ekspansi Motor Listrik Indonesia ke Pasar ASEAN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mendukung ekspansi motor listrik United E-Motor ke Malaysia.


Vietnam dan Malaysia DIlanda Banjir, Curah Hujan 250 Mm Pagi Ini

4 hari lalu

Seorang pria mengendarai sepeda motor di jalan yang banjir setelah hujan lebat di Hanoi, Vietnam 28 September 2023. REUTERS/Thinh Nguyen
Vietnam dan Malaysia DIlanda Banjir, Curah Hujan 250 Mm Pagi Ini

Hujan deras akibat badai tropis melanda Vietnam dengan Hanoi mengalami curah hujan 250 mm,, sementara di Kedah, Malaysia jumlah pengungsi 1.220 orang.


Motor Listrik Indonesia Akan Meluncur di Pasar Malaysia Bulan Depan

4 hari lalu

Karyawan memeriksa sepeda motor listrik di diler United E-Motor, Galur, Jakarta Pusat, Kamis 24 Agustus 2023. Kemenko Marves menyatakan pemerintah tengah membahas kebijakan agar konsumen bisa lebih mudah mendapatkan subsidi pembelian motor listrik baru yang rencananya melalui skema satu KTP untuk satu motor listrik baru dengan jumlah subsidi masih sebesar Rp7 juta. Tempo/Tony Hartawan
Motor Listrik Indonesia Akan Meluncur di Pasar Malaysia Bulan Depan

Motor listrik buatan Indonesia United E-Motor dilaporkan siap meluncur di pasar otomotif Malaysia pada Oktober 2023.


Berpura-pura Menjadi Polisi Malaysia, Remaja Putri Indonesia Didenda Rp38 Juta

5 hari lalu

Ilustrasi Polisi. Sumber: aa.com.tr
Berpura-pura Menjadi Polisi Malaysia, Remaja Putri Indonesia Didenda Rp38 Juta

Seorang remaja putri asal Indonesia dihukum denda di Malaysia karena menyamar sebagai polisi dengan mengenakan seragam polisi lengkap


4 Pegawai Rumah Sakit Malaysia Ditahan, Terima Suap untuk Tangani Jenazah Non-Muslim

5 hari lalu

Kuala Lumpur, Malaysia. REUTERS
4 Pegawai Rumah Sakit Malaysia Ditahan, Terima Suap untuk Tangani Jenazah Non-Muslim

Empat staf medis di sebuah rumah sakit pemerintah Malaysia ditahan karena dicurigai menerima suap Rp36 juta untuk menangani jenazah non-Muslim.