TEMPO.CO, Jakarta - Jaringan Pengusaha Nasional atau Japnas bersama Young Entrepreneur Network Development atau YEN-D Program menggelar kegiatan business matching bagi pengusaha se-kawasan Asia Tenggara. Acara yang digelar di Hotel JW Marriot tersebut dihadiri oleh sekitar 300 pelaku usaha.
Ketua Umum Japnas Indonesia Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan lewat business matching ini diharapkan terjalin kesepakatan antara pelaku usaha. Selain itu, juga membuka jaringan baru dan sehingga membuka peluang usaha yang baru.
Lewat pertemuan ini Japnas menargetkan bakal mendapat kesepakatan kerja sama senilai 100 juta atau senilai Rp 1,4 triliun dengan nilai tukar rupiah Rp 14.100 per dolar Amerika Serikat. "Khususnya kerja sama antara pengusaha Indonesia dengan 5 negara di Asia tenggara," kata Bayu kepada wartawan di Hotel JW Marriot, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 21 September 2019.
Bayu mengatakan dari target kesepakatan kerja sama tersebut, sudah ada beberapa peserta yang telah sepakat dan siap meneken kesepahaman. Diperkirakan nilai kesepakatan kerja sama tersebut mencapai Rp 350 miliar sampai Rp 650 miliar.
Sementara itu, YEN-D merupakan program penggemblengan pengusaha muda Thailand digabung dengan pengusaha negara lain di kawasan Asia Tenggara atau ASEAN. Program ini diselenggarakan oleh Kementerian Ekonomi Thailand, yang mana Indonesia merupakan salah satu partnernya.
”Acara Japnas YEN-D South East Asia Business Matching 2019 di Jakarta kali ini sebagai ajang mempertemukan pengusaha asal Thailand, Singapura, Malaysia, Kamboja, Vietnam dan Indonesia," kata Presiden YEN-D Indonesia Doni Teguh kepada awak media.