Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ekonomi Lesu, Pengusaha Usul Kenaikan Upah Hanya 5 Persen

Reporter

image-gnews
Massa Gerakan Butuh Bersama Rakyat (Gebrak) dan KASBI memperingati Hari Buruh International dengan longmarch dari Bundaran HI menuju Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 1 Mei 2019.  Masalah upah rendah juga menjadi salah satu isu yang diusung dalam aksi tersebut. TEMPO/Subekti.
Massa Gerakan Butuh Bersama Rakyat (Gebrak) dan KASBI memperingati Hari Buruh International dengan longmarch dari Bundaran HI menuju Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 1 Mei 2019. Masalah upah rendah juga menjadi salah satu isu yang diusung dalam aksi tersebut. TEMPO/Subekti.
Iklan

Tempo.Co, Jakarta - Permasalahan upah mahal bakal menghantui pelaku industri pada 2020, di tengah kelesuan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan belum pulihnya kinerja sektor-sektor padat karya seperti manufaktur.

Ketua Bidang Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia Harijanto mengatakan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) 2020 berpotensi kembali mencapai kisaran 8,03 persen seperti tahun ini, apabila penetapannya mengacu pada Peraturan Pemerintah No.78/2015 tentang Pengupahan.

Menurutnya, besaran kenaikan UMP sebesar 8 persen per tahun akan menjadi tekanan berat bagi pelaku industri. Untuk itu, pemerintah didesak untuk turut memperhatikan faktor produktivitas pekerja sebelum menetapkan UMP 2020, yang pembahasannya dimulai akhir bulan ini.

“(Kinerja) dunia usaha lagi berat tahun ini. Semoga tidak ada lagi politisasi soal UMP, khususnya di daerah,” ujarnya akhir pekan lalu.

Wakil Ketua Apindo DKI Jakarta Bidang Pengupahan Nurjaman juga mengeluhkan kondisi pelaku industri di Ibu Kota yang tertekan akibat permasalahan upah pekerja yang mahal.

Menurut perhitungannya, jika mengacu pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,06 persen pada semester I/2019 dan inflasi tahunan sebesar 2,53 persen, seharusnya kenaikan UMP pada tahun depan hanya sekitar 7,59 persen.

Agar tidak memberatkan pelaku usaha, kenaikan UMP ideal pada tahun depan seharusnya tidak lebih dari 5 persen dari ketetapan tahun ini. "Kalau naiknya seperti tahun lalu, ukurannya bukan berat atau tidak, tetapi mampukah perusahaan untuk melaksanakannya? Sebab, karakter perusahaan itu kan berbeda-beda," ujarnya.

Dia mengakui pengusaha tidak dapat menghindar dari ketetapan PP Pengupahan, yang perhitungannya didasari oleh perkembangan inflasi nasional. Namun pengusaha menuntut agar pemerintah juga mencari solusi atas masalah rendahnya produktivitas pekerja RI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pasalnya, kata Nurjaman, jika kenaikan UMP tinggi tidak diimbangi dengan perbaikan produktivitas pekerja, dapat dipastikan makin banyak perusahaan yang melakukan efisiensi melalui pemutusan hubungan kerja (PHK) pada tahun depan.

"Tidak semua stakeholder bisa melaksanakan ketentuan PP No.78/2019 tentang Pengupahan ini beserta aturan turunannya seperti peraturan menteri ketenagakerjaan yang seringkali banyak dilanggar oleh pemangku kepentingan dengan berdalih ingin menyejahterakan pekerja/buruh dan warganya dan membebankan dunia usaha," ucap Nurjaman.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa pelaku usaha sangat mengharapkan adanya pembedaan pola penetapan UMP bagi industri padat karya, padat modal, dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), sehingga upah untuk masing-masing segmen industri menjadi lebih terukur.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang Industri Johny Darmawan sepakat bahwa penetapan UMP 2020 harus benar-benar setimpal dengan produktivitas pekerja Indonesia.

"Saya pribadi memang tak suka upah murah. Saya ingin UMP atau gaji yang berkualitas, di mana gaji yang diberikan sesuai dengan output dan kemampuan masing-masing pekerja.”

Dia mengungkapkan saat ini kondisi upah tiap daerah di Indonesia berbeda-beda. Untuk itu, penetapan UMP 2020 dinilai harus menyesuaikan kondisi inflasi tiap daerah.

"Harga makanan di Jakarta dengan Jawa Tengah saja berbeda. Di sana (Jawa Tengah)  lebih murah (daripada di Jakarta). Ini juga perlu dilihat kenapa bahan pokok lebih mahal di Jakarta," ucap Johnny.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Upah dan THR Belum Dibayar, Pekerja Indofarma Desak Manajemen Lunasi Hari Ini

19 hari lalu

Serikat Pekerja Indofarma menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rabu, 31 Januari 2024. Mereka menuntut Menteri BUMN Erick Thohir menyelamatkan Indofarma Group yang merugi sekaligus memberikan hak-hak para karyawan. TEMPO/Riri Rahayu.
Upah dan THR Belum Dibayar, Pekerja Indofarma Desak Manajemen Lunasi Hari Ini

SP PT Indofarma meminta agar manajemen segera memberikan kepastian kapan hak upah dan THR.


THR dan Gaji ke-13 ASN Dinilai Tak Efektif Kerek Perekonomian, Ekonom: Perbaiki Upah Pekerja Sektor Industri dan Jasa

33 hari lalu

Ilustrasi pekerja menerima THR. Antara
THR dan Gaji ke-13 ASN Dinilai Tak Efektif Kerek Perekonomian, Ekonom: Perbaiki Upah Pekerja Sektor Industri dan Jasa

Ekonomi CORE Eliza Mardian mengatakan, THR dan gaji ke-13 ASN tak berdampak signifikan bagi perekonomian.


Pakistan Blokir Layanan Telepon Seluler saat Pemilu Dimulai

8 Februari 2024

Seorang pria melihat poster berisi nama kandidat yang ikut serta dan tanda pemilu mereka, di luar kantor pemungutan suara, yang disiapkan untuk pemilihan umum di Karachi, Pakistan 7 Februari 2024. REUTERS/Akhtar Soomro
Pakistan Blokir Layanan Telepon Seluler saat Pemilu Dimulai

Pakistan pada Kamis 7 Februari 2024 menghentikan layanan telepon seluler di seluruh negeri sebelum pemilu


Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

6 Februari 2024

Debat Capres: Anies Baswedan Soroti Kekerasan Terhadap Perempuan, Catcalling dan Upah Setara Pria dan Wanita

Anies Baswedan soroti persoalan isu perempuan saat debat capres soal catcalling, pemenuhan daycare, kekerasan terhadap perempuan, dan upah setara


Terkini: Luhut Sudah Temui Semua Capres dan Pilih Prabowo, Sri Mulyani Bertemu Megawati di Tengah Isu Mundur

4 Februari 2024

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan usai menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 12 November 2019. TEMPO/Ahmad Faiz
Terkini: Luhut Sudah Temui Semua Capres dan Pilih Prabowo, Sri Mulyani Bertemu Megawati di Tengah Isu Mundur

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan telah menyatakan dukungannya terhadap Paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran.


Pekerja Berhak Dapat Upah Lembur Bila Bekerja saat Hari Pencoblosan Pemilu, Begini Cara Menghitungnya

4 Februari 2024

Ilustrasi karyawan tekstil. REUTERS/Coffi Seraphin Zounyekpe
Pekerja Berhak Dapat Upah Lembur Bila Bekerja saat Hari Pencoblosan Pemilu, Begini Cara Menghitungnya

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan seluruh pekerja atau buruh yang bekerja pada hari pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) berhak mendapatkan upah lembur. Adapun pemungutan suara dalam Pemilu 2024 akan dilakukan secara serentak pada 14 Februari 2024.


Prabowo Ingin Naikkan Upah Pejabat demi Cegah Korupsi, ICW: Koruptor bukan Orang Miskin

18 Januari 2024

Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, saat mengikuti acara Paku Integritasmdi Gedung KPK, Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Prabowo Ingin Naikkan Upah Pejabat demi Cegah Korupsi, ICW: Koruptor bukan Orang Miskin

ICW pertanyakan komitmen Prabowo dalam pemberantasan korupsi dengan menaikkan gaji pejabat dan kualitas hidupnya.


Krisis Ekonomi, Warga Argentina Kurangi Beli Daging

14 Januari 2024

Seorang wanita membawa bahan makanan hasil barter di pasar San Miguel, Buenos Aires, Argentina, Jumat, 15 Juni 2018. REUTERS/Martin Acosta.
Krisis Ekonomi, Warga Argentina Kurangi Beli Daging

Krisis ekonomi telah membuat sekitar 40 persen warga Argentina saat ini hidup dalam kemiskinan dan tak mampu membeli daging khusus


Bertemu Prabowo, Warga Batam Minta Lapangan Kerja dan Kenaikan Upah

14 Januari 2024

Aksi spontan Prabowo mencium bendera palestina di depan para relawan di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, Rabu 13 Januari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Bertemu Prabowo, Warga Batam Minta Lapangan Kerja dan Kenaikan Upah

Ribuan relawan Prabowo Subianto antusias mengikuti acara silaturahmi bersama relawan, di Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, Sabtu, 13 Januari 2024.


Prabowo Soroti Upah Murah: Bangsa Indonesia Tidak Mau Jadi Bangsa UMR

10 Desember 2023

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam acara Deklarasi Relawan Pedagang Indonesia Maju (Rapim) mendukung Prabowo-Gibran di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat, 8 Desember 2023. Relawan Pedagang Indonesia Maju (Rapim) mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Soroti Upah Murah: Bangsa Indonesia Tidak Mau Jadi Bangsa UMR

Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto menyoroti upah murah. Dia menyebut bangsa Indonesia tidak mau jadi bangsa UMR.