Tempo.Co, Jakarta – Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan produsen mobil Esemka, PT Solo Manufaktur Kreasi, belum bergabung dengan asosiasinya. Sampai saat ini, Gaikindo masih menunggu pabrikan mobil lokal itu merapat ke kelompoknya.
“Perusahaan Esemka belum pernah mengontak Gaikindo. Tapi tangan kami terbuka lebar untuk itu,” ujar Yohannes saat dihubungi pada Ahad, 8 September 2019.
Yohannes mengatakan Gaikindo bakal merangkul semua produsen yang berkompetisi di pasar Indonesia. Ia memastikan Esemka bakal memperoleh hak yang sama dengan anggota asosiasi lainnya.
Esemka merupakan produk mobil hasil rakitan siswa-siswa sekolah menengah kejuruan yang kemudian dikelola di bawah naungan PT Solo Manufaktur Kreasi. Belakangan, Esemka merilis mobil pikap bernama Esemka Bima dengan mesin 1,2L dan 1,3L.
Mobil ini berdaya maksimum 72 kW dengan torsi 119 Nm. Adapun kapasitas tangki mobil tersebut 40 liter. Setelah pikap, produsen Esemka berencana memproduksi mobil jenis SUV atau sport utility vehicle.
Ihwal dirilisnya kendaraan anyar Esemka, Yohannes mengaku belum bisa mengomentarinya. “Sebab Esemka belum menjadi anggota kami dan kami juga belum tahu detail produknya,” ucapnya.
Yohannes berharap Esemka bakal segera merapat ke asosiasi. Sebagai anggota, produsen Esemka akan memperoleh rekanan yang lebih kuat. Utamanya untuk memperluas pasar dan menyampaikan masukan terkait industri manufaktur ke pemerintah.