Kalimantan Utara tidak masuk perhitungan disinyalir karena jaringan yang tersedia di kota tersebut masih minim. Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika jumlah BTS di Kalimantan Utara merupakan yang paling sedikit dibandingkan dengan wilayah Kalimantan lainnya.
Selain telekomunikasi, pemerintah juga tengah merencanakan pengadaan sejumlah fasilitas publik di ibu kota baru, tak terkecuali transportasi. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, transportasi di bakal ibu kota baru di Kalimantan itu akan berkonsep ramah lingkungan atau minim emisi.
“Jadi memang kita konsisten pembangunan transportasi (berbasis) kendaraan massal akan dibuat lebih banyak,” ujar Budi Karya saat ditemui di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat, 23 Agustus 2019.
Menurut Budi Karya, pemerintah akan membangun transportasi massal dengan skala besar untuk menekan beroperasinya jumlah kendaraan pribadi. Kebijakan itu sekaligus untuk meminimalisasi emisi gas buang. Kalau pun ada kendaraan pribadi, ia memastikan mesti kendaraan listrik yang beroperasi.
Budi Karya mengatakan, dalam desain perancangan
pemindahan ibu kota, pemerintah akan membangun moda raya terpadu atau MRT dan light rail transit atau LRT. Sarana transportasi MRT dan LRT itu bakal dibangun bila jumlah penduduk di ibu kota baru mencapai 3 juta.
BISNIS