Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SMI Akan Terbitkan Obligasi dan Sukuk Senilai Rp 5 Triliun

image-gnews
Pasar Obligasi Indonesia Tumbuh Tercepat di Asia
Pasar Obligasi Indonesia Tumbuh Tercepat di Asia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) akan menerbitkan dan menawarkan obligasi berkelanjutan dan sukuk mudharabah dengan total Rp5,096 triliun.

Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, yang dikutip Sabtu 10 Agustus 2019, perseroan akan menawarkan Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap II Tahun 2019 dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp4,096 triliun. Nilai itu merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan melalui Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur dengan target dana Rp25 triliun.

Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap II Tahun 2019 akan terdiri atas Seri A, B, C, dan D. Kupon yang ditawarkan berkisar antara 7,00 persen—8,50 persen.

Periode penawaran umum dijadwalkan akan berlangsung 20 Agustus 2019—23 Agustus 2019. Distribusi secara elektronik akan dilakkan pada 28 Agustus 2019.

Sebagai catatan, sebelumnya perseroan juga telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap I Tahun 2019 dengan jumlah pokok Rp3,00 triliun. Emisi itu telah dilakukan pada 25 Juni 2019.

Selanjutnya, perseroan juga akan mengemisi Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Sarana Multi Infrastruktur Tahap III Tahun 2019 dengan jumlah pokok Rp1,00 triliun. Emisi itu juga merupakan bagian dari sukuk mudharabah berkelanjutan I Sarana Multi Infrastruktur dengan target Rp3 triliun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Periode penawaran umum juga dijadwalkan akan berlangsung 20 Agustus 2019—23 Agustus 2019. Distribusi secara elektronik akan dilakkan pada 28 Agustus 2019.

Sebelumnya, perseroan juga telah melakukan emisi Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Sarana Multi Infrastruktur Tahap I Tahun 2018 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Sarana Multi Infrastruktur Tahap II Tahun 2019 dengan jumlah pokok masing-masing Rp1,00 triliun.

Dalam emisi itu, penjamin pelaksana emisi obligasi dan sukuk mudharabah yakni PT BCA Sekuritas, PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

23 hari lalu

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi (tengah) menyampaikan paparan bersama  Head of Region Jawa Barat dan Jawa Tengah CIMB Niaga Andiko Manik (kiri) dan Presiden Direktur CIMB Niaga Auto Finance/CNAF Ristiawan Suherman (kanan) di sela-sela acara Buka Bersama dan Silaturahmi Media dengan CIMB Niaga di Solo, Jawa Tengah, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

CIMB Niaga mendorong masyarakat untuk giat berinvestasi, salah satunya dengan menempatkan dana dengan nominal paling terjangkau mulai dari Rp 10 ribu.


BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

42 hari lalu

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna (tengah) bersama dengan SVP Wealth Management Asri Natanegeri (kiri) dan SVP Gold & Pawning Business BSI Mahendra Nusanto saat peluncuran Sukuk Gold Ownership Program pada acara BSI Priority Gathering di The Westin Jakarta, Jumat (08/03).
BSI Hadirkan Program Bundling Investasi Sukuk dan Kepemilikan Emas

Imbal hasil Sukuk Seri SR020 dapat digunakan untuk program BSI Cicil Emas.


Pemerintah akan Lelang SBSN pada 5 Maret, Targetkan Rp 12 T

51 hari lalu

Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (3/3/2023) Tempo/Tony Hartawan
Pemerintah akan Lelang SBSN pada 5 Maret, Targetkan Rp 12 T

Pemerintah akan melelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa, 5 Maret 2024 dengan target indikatif Rp 12 triliun.


OJK Sebut Ada 59 Perusahaan Antre IPO

59 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar memeri sambutan saat pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2024 di Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan saat pembukaan perdana perdagangan 2024. IHSG mengalami penurunan sebesar 0,14% atau 5,4 poin ke level 7.266 pada Selasa 2 Januari 2024. Indeks komposit turun ke posisi terdalam 7.245 dari level 7.272 dengan volume transaksi 1,9 triliun saham. Tempo/Tony Hartawan
OJK Sebut Ada 59 Perusahaan Antre IPO

OJK OJK mencatat nilai penggalangan dana dari 59 emiten yang antre IPO tersebut sebesar Rp 9,20 triliun.


BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

3 Februari 2024

BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

ORI025 menggunakan jenis kupon tetap atau fixed rate


DBS Ungkap Peluang Investasi Kuartal I 2024, Obligasi Sangat Menjanjikan

24 Januari 2024

Keuntungan obligasi FR bukan hanya sebagai passive income saja, tetapi keamanannya juga dijamin oleh negara. Simak ulasannya berikut ini. Foto: Canva
DBS Ungkap Peluang Investasi Kuartal I 2024, Obligasi Sangat Menjanjikan

DBS Group Research memproyeksikan investasi aset-aset yang berisiko lebih menjanjikan. Obligasi korporasi dengan peringkat A atau BBB yang terbaik.


OJK Ungkap Ada 60 Perusahaan Antre IPO, Total Nilainya Rp 10 Triliun

10 Januari 2024

Ilustrasi bursa efek dan kurs Rupiah. Getty Images
OJK Ungkap Ada 60 Perusahaan Antre IPO, Total Nilainya Rp 10 Triliun

OJK mencatat ada 60 perusahaan yang berada dalam daftar tunggu (pipeline) penghimpunan dana milik OJK yang akan melakukan IPO.


Tertinggi Setelah Vietnam, Pasar Saham RI Menguat 2,71 Persen pada Desember 2023

9 Januari 2024

Suasana pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2024 di Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan saat pembukaan perdana perdagangan 2024. IHSG mengalami penurunan sebesar 0,14% atau 5,4 poin ke level 7.266 pada Selasa 2 Januari 2024. Indeks komposit turun ke posisi terdalam 7.245 dari level 7.272 dengan volume transaksi 1,9 triliun saham. Tempo/Tony Hartawan
Tertinggi Setelah Vietnam, Pasar Saham RI Menguat 2,71 Persen pada Desember 2023

OJK optimistis industri pasar modal Indonesia masih tumbuh luas untuk semakin memberikan kontribusi optimal bagi perekonomian nasional.


Dana Pihak Ketiga Perbankan Rendah, Ekonom Sebut Milenial Lebih Suka Simpan Duit di Saham

29 Desember 2023

Ilustrasi menabung atau tabungan. Shutterstock
Dana Pihak Ketiga Perbankan Rendah, Ekonom Sebut Milenial Lebih Suka Simpan Duit di Saham

Ekonom senior Indef Aviliani mengatakan pertumbuhan dana pihak ketiga perbankan hanya 4 persen.


Kreditur Obligasi Waskita Karya Belum Setuju Skema Restrukturisasi, Ini Kata Stafsus Erick Thohir

19 Desember 2023

Logo Waskita. waskita.co.id
Kreditur Obligasi Waskita Karya Belum Setuju Skema Restrukturisasi, Ini Kata Stafsus Erick Thohir

Stafsus Erick Thohir menanggapi kreditur obligasi Waskita Karya yang belum menyetujui skema restrukturisasi.