TEMPO.CO, Jakarta - Pengunjung pameran perlengkapan dan aktivitas outdoor Indonesia International Outdoor Festival atau IIOutfest tampak berdesak-desakan menjajal carrier di sejumlah tenant pada Sabtu petang, 3 Agustus 2019. Tas untuk naik gunung--juga backpacking--ini memang menjadi salah satu item barang yang diburu selama pameran berlangsung.
"Mereka mencari carrier karena memang banyak diskon," kata salah pemilik toko outdoor Irco Official, Irco, saat ditemui di lokasi pameran, Wisma Aldiron, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu petang.
Di tenan milik Irco sendiri, sejumlah carrier produksi lokal dipatok mulai Rp 235 ribu. Harga paling murah ditawarkan untuk tas berkapasitas 50+10 liter. Adapun material dasar tas gunung lokal ini ialah nilon. Ia mengklaim barang yang dijualnya cukup awet meski murah.
Sedangkan tas dengan ukuran lebih besar, yakni 65+10 liter ditawarkan dengan harga Rp 350 ribu. Harga paling mahal, yakninRp 450 ribu ia patok untuk tas berukuran 70 liter.
Beranjak ke sisi dalam pameran, tenan pemegang merek tas carrier produksi lokal bernama Merapi juga menawarkan harga miring. Di tenan tersebut, carrier dijual mulai Rp 230 ribu untuk 35 liter. Namun, carrier ini hanya mampu membawa barang dengan berat maksimal 8 kilogram.
Sementara itu, tas dengan ukuran lebih besar, yakni 40 liter, ditawarkan dengan harga hampir 3 kali lipat, yaitu Rp 610 ribu. Lantas, carrier paling besar dengan kapasitas 60 liter dipatok Rp 790 ribu. "Carrier ini merek lokal, tapi barang jadinya kami ambil dari Cina," ujar staf tenan, Novi.
Bergeser tak jauh dari tenan Merapi, pemegang merek perlengkapan outdoor Rei menawarkan diskon 20 persen untuk semua item, termasuk carrier. Menurut pengamatan Tempo, tas Rei dijual seharga Rp 649 ribu untuk kapasitas 60 liter. Harga itu belum terhitung diskon. Sedangkan ukuran lebih besar, yakni 60+10 loter dipatok Rp 895 ribu dan 70 liter dijual seharga Rp 995 ribu.