TEMPO.CO, Jakarta - Pekerjaan konstruksi kereta semi cepat Jakarta-Surabaya ditargetkan akan dimulai tahun 2021 setelah studi kelaikan selesai. Adapun studi kelaikan oleh Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) diperkirakan rampung pada pertengahan 2020.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri menyebutkan pengerjaan konstruksi kereta semi cepat itu diperkirakan memakan waktu dua hingga tiga tahu. Adapun jalur KA baru sebagian layang (elevated), yaitu untuk jalur yang melintasi perkotaan padat penduduk sepanjang 56 kilometer.
"56 kilometer tadi akan dibangun 'elevated' karena melintasi kota-kota. Sementara untuk di luar kota kita buat jalur biasa agar efisien," katanya di Jakarta, Jumat 2 Agustus 2019.
Zulfikri mengatakan, rencana awal, kereta semi cepat akan memakai jalur yang sama dengan jalur yang ada saat ini. Namun, selama pembangunan jalur KA Semicepat Jakarta-Surabaya, tentunya operasional KA eksisting tidak boleh berhenti. Sehingga, ditawarkan solusi membangun jalur sementara (temporary track) agar tidak mengganggu pengoperasian KA jarak jauh Jakarta-Surabaya.
"Lalu, kenapa enggak kita buat saja jalur baru, sama saja dengan bangun jalur baru. Kita enggak ganggu gugat jalur yang sekarang," kata dia.