"

Menteri Susi Dorong Ekosistem Rajungan Berkelanjutan

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengecek kapal MV NIKA (750GT) yang ditangkap Satgas 115 di Dermaga Golden Fish, Pulau Barelang, Batam, Kepulauan Riau, Senin, 15 Juli 2019. Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti kembali menangkap kapal illegal fishing yang merupakan buronan internasional. Tempo/Hendartyo Hanggi
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengecek kapal MV NIKA (750GT) yang ditangkap Satgas 115 di Dermaga Golden Fish, Pulau Barelang, Batam, Kepulauan Riau, Senin, 15 Juli 2019. Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti kembali menangkap kapal illegal fishing yang merupakan buronan internasional. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Demak—Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mendorong  ekosistem komoditas laut rajungan agar berkelanjutan. Untuk mencapai keberlanjutan ini, kata Menteri Susi, salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan tidak menangkap rajungan induk yang sedang bertelur.

“Lepas rajungan yang sedang bertelur, ini penting untuk menjaga ekosistem rajungan,” kata Menteri  Susi, saat menghadiri sedekah laut yang digelar nelayan desa Betahwalang, Kecamatan Bonang Kabupaten Demak, Senin 29 Juli 2019.

Kepada nelayan ia menjelaskan hasil uji laboratorium menunjukkan, seekor rajungan induk dalam sekali  bertelur menghasilkan 1.3 juta bibit rajungan. Jika mati separuh masih 650 ribu, dan kalau mati lagi masih menyisakan 350 ribu.  

Dengan rata-rata tingkat keberhasilan hidup 150 ribu rajungan yang dihasilkan dari satu indukan di laut, maka menghasilkan uang hingga Rp300 juta, dengan asumsi per ekor dijual Rp10 ribu dan berat rata-rata berat 2 ons.

“Ini potensi luar biasa anugerah nikmat yang diberikan tuhan bagi nelayan,” Menteri Susi menambahkan.  

Menteri Susi juga minta nelayan menggunakan alat tangkap bubu yang dinilai lebih ramah lingkungan. Penggunaan alat tangkap jenis itu juga menjadikan rajungan lebih terjaga kulitasnya sehingga harga jualnya menjadi lebih tinggi.

Tercatat rajungan yang ditangkap dengan alat tangkap bubu dapat dijual seharga Rp75 ribu hingga Rp90 ribu per kilo gram. Sedangkan rajungan yang ditangkap dengan arad dijual dengan harga di bawah Rp70 ribu karena kondisinya  rusak.

Rajungan merupakan komoditas penting dengan nilai ekspor hasil perikanan terbesar ketiga di Indonesia dengan tujuan ekspor utama adalah Amerika. Semakin tingginya permintaan rajungan memungkinkan terjadinya penurunan stok rajungan di alam. Hal inilah yang mendasari dilakukannya pengelolaan perikanan rajungan yang berkelanjutan agar sumber daya ini tetap lestari dan terus ada.

Data Statistik Perikanan Tangkap 2005-2014, kontribusi rajungan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 712 yang meliputi perairan Laut Jawa sebesar 46,6 persen. Hal itu menunjukkan WPP 712 merupakan penghasil rajungan terbesar di Indonesia.

 “Data rajungan di Provinsi Jawa Tengah terdapat di Kabupaten Pemalang, Demak, Pati dan Rembang, ini harus dikeloal dengan baik,” kata Menteri Susi.

EDI FAISOL








Gandeng Mitra, KKP Siap Wujudkan 30 Persen Luas Kawasan Konservasi

3 hari lalu

Gandeng Mitra, KKP Siap Wujudkan 30 Persen Luas Kawasan Konservasi

KKP telah mencanangkan arah kebijakan pembangunan sektor kelautan dan perikanan berbasis ekonomi biru


Pasar Tilapia secara Global Capai USD 13,9 Miliar, Menteri KKP: Kita Tingkatkan Produksinya

4 hari lalu

Ilustrasi ikan Tilapia
Pasar Tilapia secara Global Capai USD 13,9 Miliar, Menteri KKP: Kita Tingkatkan Produksinya

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan produksi tilapia atau ikan nila bakal ditingkatkan di Tanah Air untuk isi ceruk pasar internasional.


Tidak Berizin, Proyek Reklamasi Tambang Nikel Morowali Dihentikan KKP

4 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama Dirjen Perikanan Tangkap KKP Muh Zaini, Dirjen Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan KKP Adin Nurawaluddin, dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Tidak Berizin, Proyek Reklamasi Tambang Nikel Morowali Dihentikan KKP

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan proyek reklamasi tambang nikel di Morowali, Sulawesi Tengah, karena tidak memiliki izin resmi.


KKP Targetkan Penambahan Kawasan Konservasi Baru di Tahun 2023

5 hari lalu

KKP Targetkan Penambahan Kawasan Konservasi Baru di Tahun 2023

Kawasan konservasi akan ditingkatkan menjadi 30 persen di tahun 2045.


Indonesia-Korea Perkuat Kerja Sama Maritim

5 hari lalu

Indonesia-Korea Perkuat Kerja Sama Maritim

KKP dan KIORCC melakukan berbagai studi kelayakan untuk anjungan lepas pantai yang kondisinya tidak layak.


Marine Heritage Gallery KKP Bisa Diakses di Google Arts and Culture

6 hari lalu

Marine Heritage Gallery KKP Bisa Diakses di Google Arts and Culture

Tanggung jawab KKP untuk menjadikan aset ini terbuka bagi masyarakat yang memiliki hak belajar, memahami sejarah dan mengetahui identitas kemaritiman Indonesia.


36 Hari Pilot Susi Air Masih Disandera TPNPB-OPM, Apa Upaya TNI - Polri Membebaskannya?

8 hari lalu

TNI-Polri menyiapkan operasi penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera TPN Papua Barat sejak 7 Februari lalu.
36 Hari Pilot Susi Air Masih Disandera TPNPB-OPM, Apa Upaya TNI - Polri Membebaskannya?

TPNPB-OPM menyandera Kapten Philips Max Mehrtens sejak 7 Februari 2023. Berikut adalah sederet upaya pemerintah membebaskan pilot Susi Air.


KKP Suarakan Pentingnya Neraca Sumberdaya Laut

14 hari lalu

KKP Suarakan Pentingnya Neraca Sumberdaya Laut

Neraca sumberdaya laut Indonesia akan digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dalam penggunaan ruang laut.


KKP Setujui 85 KKPRL di Babel, Izin Pemanfaatan Ruang Laut untuk Tambang Baru PT Timah

15 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyerahkan dokumen persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL) kepada Direktur Utama PT Timah Tbk Achmad Ardianto di Perairan Pantai Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Rabu, 8 Maret 2023. TEMPO/Servio Maranda
KKP Setujui 85 KKPRL di Babel, Izin Pemanfaatan Ruang Laut untuk Tambang Baru PT Timah

KKPRL yang telah diterbitkan meliputi kegiatan berusaha pemasangan instalasi perikanan, kabel bawah laut, terminal khusus.


Target Produksi 2 Juta Ton, KKP Revitalisasi Tambak Udang

16 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Target Produksi 2 Juta Ton, KKP Revitalisasi Tambak Udang

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana merevitalisasi tambak-tambak rakyat untuk mengejar target produksi 2 juta ton pada 2024