Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasca Pilpres, Sandiaga Fokus Bina Emak-emak Berbisnis

image-gnews
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno seusai menghadiri tahlilan 40 hari meninggalnya Ani Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu malam, 10 Juli 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno seusai menghadiri tahlilan 40 hari meninggalnya Ani Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu malam, 10 Juli 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sandiaga Uno menyatakan tak perlu menunggu lama pasca Pemilihan Umum 2019 untuk mengajak pendukungnya beralih bergerak ke bidang ekonomi rakyat. Pasalnya, ia menilai kondisi perekonomian pasca kontes politik itu berakhir masih cukup berat.

"Saya tanya bagaimana lapangan kerja, makin berat ya, UMKM juga persaingannya berat, makanya kami memberi tips-tips bagaimana untuk memperluas pasar, karena cashflow yang sekarang berat," ujar Sandiaga dalam pertemuan bersama sekelompok emak-emak Gerakan Masyarakat Wirausaha alias Gemawira di Jakarta Selatan, Sabtu, 27 Juli 2019.

Di samping itu, melalui kelompok-kelompok masyarakat, Sandiaga juga bakal memberi pelatihan untuk memperluas jaringan usaha emak-emak dan mencari terobosan di tengah kondisi ekonomi saat ini. "Dan kalau kita lihat, ini PR kita, dan kita memiliki tanggungjawab untuk itu, bukan hanya pemerintah. Ibu-ibu di sini sudah mengambil peran dan saya berterima kasih." 

Sandiaga mengatakan saat ini adalah waktunya berjuang di bidang ekonomi bukan lagi politik karena pilpres sudah selesai. Sandiaga mengatakan gerakan ekonomi dibutuhkan untuk membangun ekonomi, membuka lapangan kerja, dan memastikan harga bahan pokok tidak membebani masyarakat, khususnya emak-emak sebagai menteri keuangan keluarga.

"Hari ini saya senang sudah ada bukti-bukti yang kongkrit. Ini menunjukkan tidak perlu tunggu Oktober untuk menelurkan karya kita. Dan ibu-ibu ini sudah memberi inspirasi bagi kita," ujar dia.

Dalam pertemuan itu juga, Sandiaga menyinggung kondisi perekonomian pasca Pemilu 2019. Ia menyebut harga kebutuhan pokok masih tinggi pasca kontes politik tersebut usai. Contoh komoditas yang ia soroti adalah cabai yang belakangan harganya meroket.

"Sekarang ekonomi sudah naik sekali kan sesudah pilpres? Bukannya meroket? Sembako bagaimana? Cabai semakin murah? Kan ada kartu sembako murah? Belum ada? Cabai Rp 120 ribu di Bogor. Saya pikir sehabis pilpres sudah bagus. Enggak ya?" kata Sandiaga. Pernyataan bekas Wakil Gubernur DKI Jakarta itu disambut riuh oleh para emak-emak. 

Bukan hanya soal sembako, Sandiaga juga bertanya soal lapangan kerja saat ini. Seperti pertanyaan sebelumnya, emak-emak mengatakan bahwa kondisi masih belum berubah. Sejalan dengan itu, Sandi pun menegaskan perlunya para pendukungnyabertransformasi dari berjuang di bidang politik menjadi perjuangan ekonomi. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

13 jam lalu

Sejumlah massa dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Depok membawa miniatur keranda berkain putih bertuliskan 'Matinya Demokrasi' saat menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor KPU Depok, Jawa Barat, Rabu, 6 Maret 2024. Aksi tersebut buntut dari temuan dugaan penggelembungan suara saat rekapitulasi suara di panitia pemilihan kecamatan (PPK) guna meningkatkan suara salah satu caleg DPR RI Dapil VI dari partai lain dan berharap agar KPU Kota Depok tegas menjunjung netralitas hingga integritas agar pesta demokrasi yang jujur dan adil. TEMPO/M Taufan Rengganis
KPU Launching Pendaftaran PPK, Ternyata Segini Gajinya dan Ada Santunan

Ketua KPU Depok, Wili Sumarlin mengatakan Depok memiliki 11 kecamatan, sehingga kebutuhan PPK 55 anggota. Tiap kecamatan 5 orang.


Gugatan Anies dan Ganjar Ditolak MK, Prabowo-Gibran Tetap Pemenang Pilpres 2024

22 jam lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Gugatan Anies dan Ganjar Ditolak MK, Prabowo-Gibran Tetap Pemenang Pilpres 2024

Prabowo-Gibran tetap menjadi Pemenang Pilpres 2024 setelah MK membacakan putusan yang menolak gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.


Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

1 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

Anies Baswedan menyampaikan terima kasih kepada anak-anak muda yang telah memberi warna baru pada pilpres kali ini.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

1 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Potensi Terbelah Putusan Mahkamah Konstitusi

1 hari lalu

Potensi Terbelah Putusan Mahkamah Konstitusi

Mahkamah Konstitusi dinilai sulit mengabulkan permohonan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud dalam sengketa pilpres 2024.


Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

1 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

Sandiaga Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan, agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang


Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

1 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman (tengah) menskors sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2019 di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019. Sidang tersebut beragendakan pembacaan putusan oleh majelis hakim MK. ANTARA/Hafidz Mubarak
Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.


Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

2 hari lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?


Ekonom Optimistis MK Benarkan Politisasi Bansos, Prediksi 3 Kemungkinan Putusan

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Ekonom Optimistis MK Benarkan Politisasi Bansos, Prediksi 3 Kemungkinan Putusan

Ekonom yakin majelis hakim MK akan membenarkan adanya politisasi bansos dengan 3 kemungkinan putusan.


Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

6 hari lalu

MA diamankan Polda Riau karena diduga memanipulasi suara hakim MK soal sengketa hasil pilpres. ANTARA/HO-Polda Riau
Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

Polda Riau menciduk seorang pria di Rokan Hilir Riau karena mengedit suara hakim MK soal putusan sengketa pilpres. Ada narasi jogetin aja.