Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susi Pudjiastuti: Jaga Pulo Dua Banggai, Jangan Jatuh ke Asing

Reporter

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat memberikan penjelasan kepada media usai membuka acara bertajuk
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat memberikan penjelasan kepada media usai membuka acara bertajuk "International Fish Force Academy of Indonesia Regional Training for Investigators and Prosecutors for African Countries" di Gedung Mina Bahari III, Jakarta Pusat, Senin 22 Juli 2019. Tempo/Dias Prasongko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyambangi Festival Pulo Dua 2019 di Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah pada Jumat, 26 Juli 2019. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Susi berpesan untuk menjaga hak atas tanah di Pulo Dua.

"Jaga tanah-tanah di Pulo Dua ini menjadi milik orang-orang Pulo Dua. Jangan sampai terjual ke asing karena Pulo Dua ini juga pulau terluar yang penting untuk pertahanan negara kita," kata Susi dalam keterangan tertulis, Sabtu, 27 Juli 2019.

Menurut Susi, Indonesia beruntung punya 17.504 pulau dan menjadi sebuah negara kepulauan yang punya panjang pantai 97.000 kilometer.

Dengan perjuangan Ir. H. Juanda, kata Susi, laut Indonesia pun menjadi 200 nautical miles dari bibir pantai. Artinya, leluhur dan pendahulu Indonesia sudah mewariskan kekayaan berupa panjang pantai, luas zona ekonomi eksklusif, hingga pulau-pulau yang begitu banyak dalam sebuah Negara Kesatuan Republik Indonesia. "Nah, pemerintah pusat dan daerah bersinergi, bekerja sama membangun dan menjaga," kata Susi.

Tak hanya menjaga dari asing, Susi juga meminta masyarakat menjaga Pulo Dua ini dengan tidak menangkap atau mengambil sumber daya ikan dengan cara-cara yang tidak benar. Menurut Susi, birunya laut tak akan berguna jika tidak ada ikan dan terumbu karang yang hidup di dalamnya. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat untuk meninggalkan cara-cara penangkapan ikan yang merusak.

Saat ini, kata Susi, pencuri asing sudah jauh berkurang berkat kebijakan penangkapan dan penenggelaman kapal. Tetapi, ia menyayangkan, di lingkungan masyarakat sendiri masih banyak nelayan yang mencari nafkah menangkap ikan hidup dengan cara-cara merusak dengan menggunakan portas, bius, dan dinamit. Ia menyamakan tindakan ini sebagai merampok hak generasi yang akan datang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jika ada nelayan-nelayan penangkap ikan sunu dan napoleon, pastikan mereka dapat dengan cara memancing. Bukan tidak boleh nangkap ikan sunu dan napoleon, tapi jangan bohong-bohong. (Mengaku) bawa pancing tapi ternyata bawa portas," tutur Susi.

Susi mengaku mengetahui modus yang sering dilakukan nelayan, yaitu dengan memasukkan portas ke lubang-lubang, dan ketika ikannya mulai terkena efek bius serta muncul ke permukaan, mereka dapat menangkap dengan mudah. Meskipun tak terlihat jelas seperti ketika memakai bom, Susi menilai keduanya sama bahayanya. "Kalau pakai bom masih kelihatan ada letusan dinamit. Tapi yang pakai portas itu silent killer. Dan mereka bisa saja tetangga kita sendiri."

Jika menemukan nelayan tidak bertanggung jawab seperti ini, Menteri Susi meminta masyarakat melapor kepada Polair, Danlanal, maupun Pangkalan PSDKP. "Laut adalah milik kita bangsa Indonesia bukan bangsa luar. Tapi bukan milik orang-orang rakus yang merusak lingkungan kita. Kalau perlu tidak usah tertarik dalam bisnis ikan hidup di sini. Ikan hias juga jangan diambil dengan portas apalagi terumbu karangnya, tidak boleh. Ibu tangkap kalau ada yang ngambil terumbu karang," kata Susi Pudjiastuti.

CAESAR AKBAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

2 hari lalu

Presiden Jokowi  memberikan keterangan pers usai meninjau harga bahan pokok di Pasar Salakan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah,  pada Selasa, 26 Maret 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.
Blusukan ke Pasar Salakan Sulawesi Tengah, Jokowi: Harga Bawang Putih Agak Mahal

Jokowi mengatakan harga beras di pasar tersebut terpantau sebesar Rp 13.000 per kilogram.


Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Sulawesi Tengah Sepanjang 147 Kilometer

2 hari lalu

Presiden Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Sulawesi Tengah pada Selasa, 26 Maret 2024. Inpres ini mencakup pembangunan 15 ruas jalan sepanjang 147 kilometer dengan biaya Rp 330 miliar. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah Sulawesi Tengah Sepanjang 147 Kilometer

Jokowi mengatakan peresmian Inpres Jalan Daerah ini menandai langkah penting dalam upaya pemerintah memajukan infrastruktur daerah


Jokowi Hari Ini ke Sulawesi Tengah, Resmikan Sejumlah Infrastruktur dan Kunjungi Pasar

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo tiba di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat, 22 Maret 2024, untuk kemudian mengunjungi lokasi banjir Demak. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Hari Ini ke Sulawesi Tengah, Resmikan Sejumlah Infrastruktur dan Kunjungi Pasar

Presiden Joko Widodo alias Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Tengah hari ini, Selasa, 26 Maret 2024.


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

3 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.


Rekapitulasi Suara di Sulteng: Golkar Berjaya, Disusul NasDem dan Demokrat

12 hari lalu

Suasana rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Rekapitulasi Suara di Sulteng: Golkar Berjaya, Disusul NasDem dan Demokrat

Golkar berjaya dalam rekapitulasi suara nasional di Sulawesi Tengah. PKS jadi juru kunci.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

29 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

39 hari lalu

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

39 hari lalu

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.