Kendati demikian, , Agung belum mengetahui berapa banyak garam berkualitas rendah dari total produksi di dalam negeri. Tahun ini, produksi garam Indonesia diperkirakan bisa naik 1 juta ton ketimbang tahun lalu. Adapun pada tahun lalu, produksinya tercatat 2,7 juta ton. Sementara, kebutuhan garam nasional tahun lalu adalah 4,7 juta ton.
Sebelumnya, petani garam yang berada di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengaku sangat merugi pada musim panen kali ini, karena hasil produksi mereka hanya dihargai Rp 300 per kilogram. Petani merugi karena harga garam milik mereka terus anjlok, bahkan saat ini yang baru masuk musim panen harganya Rp 300 per kilogram.
Baca: Harga Garam Anjlok, Susi Pudjiastuti: Karena Terlalu Banyak Impor
Atas anjloknya harga garam, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyebut penyebabnya adalah impor garam yang terlalu besar. "Persoalan harga jatuh itu adalah impor terlalu banyak dan bocor. Titik. Itu persoalannya," kata Susi saat memaparkan pencapaian program-program Kementerian Kelautan dan Perikanan semester I di kantornya, pekan lalu.
CAESAR AKBAR | RMN IVANSYAH | HENDARTYO HANGGI